Rektor Paparkan Program Unggulan kepada Dewan Profesor Unpad

Dublin Core

Judul

Rektor Paparkan Program Unggulan kepada Dewan Profesor Unpad

Perihal

Program Unggulan kepada Dewan Profesor Unpad
Center of Sustainable Development Goals Studies (SDGs Center),
Unpad BUMN Center of Excellence (Unpad BCE), serta program Aliansi Strategis Unpad Jawa Barat (ASUP Jabar)

Deskripsi

Rektor Universitas Padjadjaran, Prof. Tri Hanggono Achmad, melakukan pertemuan dengan para anggota Dewan Profesor Unpad, di Ruang Serba Guna Gedung 2 Lantai 4 kampus Unpad Jalan Dipati Ukur No. 35, Bandung, Rabu (29/06). Pertemuan ini dalam rangka mengenalkan berbagai program unggulan dan agenda kegiatan yang dijalankan Unpad.

Rapat Gurubesar 1 -Tedi
Prof. Dr. Hj. Erni Tisnawati Sule, MSi., saat memaparkan tentang Unpad BUMN Cente of Excellence di hadapan para anggota Dewan Professor Unpad di Ruang Serba Guna Gedung 2 Lantai 4 Unpad Jln. Dipati Ukur No. 35, Bandung, Rabu (29/06). (Foto oleh: Tedi Yusup)*
Dalam pertemuan tersebut, ada 3 program unggulan yang dikenalkan oleh Rektor kepada para Guru Besar, yaitu pendirian Center of Sustainable Development Goals Studies (SDGs Center), pendirian Unpad BUMN Center of Excellence (Unpad BCE), serta program Aliansi Strategis Unpad Jawa Barat (ASUP Jabar). Pertemuan ini dihadiri oleh Guru Besar aktif maupun emeritus di lingkungan Unpad. Turut hadir Rektor ke-7, Prof. Yuyun Wirasasmita, dan ke-9 Unpad, Prof. Himendra Wargahadibrata.

“Ketiga program ini sebenarnya bukanlah program terpisah, namun terintegrasi, saling bersinergi, yang ditujukan untuk dapat mengekspresikan lebih kuat berbagai kapasitas akademik kita,” kata Rektor.

Pembahasan mengenai SDGs Center dilakukan oleh Direktur SDGs Center Unpad, Prof. Dr. Armida S. Alisjahbana. Dalam penjelasannya, SDGs Center didirikan guna mendukung pencapaian isu pembangunan berkelanjutan yang telah menjadi komitmen seluruh negara di dunia. “Ini adalah salah satu kontribusi akademik dalam mengimplementasikan SDGs di Indonesia, khususnya pada segi penguatan kebijakan,” kata Prof. Armida.

Diresmikan pada 20 Mei lalu, agenda kerja SDGs Center tetap mengacu pada Tridharma Perguruan Tinggi. Prof. Armida menjelaskan, pusat studi ini lebih fokus pada sektor penelitian untuk pengembangan pendidikan Doktor pada khususnya, serta pengembangan untuk pengabdian kepada masyarakat.

Rapat Gurubesar 2 -Tedi

Riset yang dilakukan di SDGs Unpad berupa riset flagship, berupa base line dan SDGs Index. Base line dan indeks ini, lanjut Prof. Armida, bisa dipakai para civitas academica Unpad dalam melakukan penelitian terkait SDGs. Diharapkan, riset yang dihasilkan di Pusat Studi ini rekomendasi kebijakan berbasis penelitian.

Sementara pembahasan mengenai Unpad BCE dilakukan oleh Ketua Unpad BCE, Prof. Dr. Hj. Ernie Tisnawati Sule, M.Si. Pendirian pusat studi ini dilatarbelakangi oleh semangat Unpad untuk bisa memberikan kontribusi dalam perkembangan ekonomi bangsa. “Ini juga sekaligus memberikan kontribusi untuk menguatkan daya saing bangsa melalui potensi BUMN-nya,” ujar Prof. Ernie.

Pusat Studi ini diresmikan pada 9 Mei lalu oleh Menteri BUMN Rini Soemarno, Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Prof. M. Nasir, Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara, dan Rektor Unpad. Adapun tujuan utama dari pendirian Pusat Studi ini ialah untuk mendorong terciptanya BUMN untuk memenuhi kebutuhan strategis serta meningkatkan ekspansi internasional.

Sementara program ASUP Jabar dilakukan oleh koordinator ASUP Jabar Prof. Dr. Dede Mariana, M.Si. Program ini merupakan tindak lanjut dari program “Unpad Nyaah ka Jabar” yang telah bergulir sejak tiga tahun lalu. Selain membuka program afirmasi, program “Unpad Nyaah ka Jabar” melalui ASUP Jabar bertujuan untuk ikut serta dalam meningkatkan pembangunan Jawa Barat melalui sektor akademik.

“Ini juga merupakan media hilirisasi program penelitian Profesor dan civitas academica Unpad ke daerah-daerah di Jawa Barat,” kata Prof. Dede.

Selanjutnya, pertemuan juga membahas mengenai agenda kegiatan seminar internasional The 14th Globelics Conference yang akan diselenggarakan di Unpad pada 12 – 14 Oktober mendatang. Pada tahun ini, Unpad terpilih sebagai tuan rumah perhelatan konferensi internasional yang digelar oleh Globelics, suatu jaringan akademisi dunia yang mengaplikasikan konsep learning, innovation, dan competence building systems.

“Ini merupakan ajang wisata kaum intelektual dari berbagai negara di dunia,” ujar perwakilan panitia seminar, Miranda Risang Ayu, PhD.

Konferensi tahunan ini sudah 14 kali diselenggarakan di beberapa negara. Pada tahun ini, konferensi akan mengangkat tema “Innovation, Creativity & Development: Strategies for Inclusiveness & Sustainability”. Miranda mengatakan, berdasarkan pendaftaran, konferensi ini diperkirakan akan dihadiri oleh peserta dari 50 negara.

Menanggapi agenda tersebut, Rektor mengharapkan kontribusi para guru besar untuk menyumbangkan pemikirannya dalam konferensi tersebut.*

Pembuat

Arief Maulana / eh

Sumber

http://www.unpad.ac.id/2016/06/rektor-paparkan-program-unggulan-kepada-dewan-profesor-unpad/

Penerbit

Universitas Padjajaran

Tanggal

29 Juni 2016

Format

Aplication/pdf

Bahasa

Indonesia

Item Relations

This item has no relations.

Document Viewer

Files

Rektor Paparkan Program Unggulan kepada Dewan Profesor Unpad - Universitas Padjadjaran.pdf

Collection

Citation

Arief Maulana / eh , “Rektor Paparkan Program Unggulan kepada Dewan Profesor Unpad,” Digital Share Center, accessed 29 April 2024, http://journals.unpad.ac.id/document/1324.