Stabilitas Hasil Tiga Genotipe Tebu (Saccharum officinarum L.) Hasil Mutasi Ethyl Methane sulfonate (EMS)
Abstrak
Perakitan varietas tebu unggul diperlukan sebagai upaya peningkatan produksi tebu nasional. Salah satu kriteria penentuan varietas unggul tebu adalah mempunyai performa daya hasil tinggi dan stabil. Penelitian ini bertujuan guna mengevaluasi penampilan agronomi dan stabilitas hasil genotipe tebu mutan di tiga lokasi. Rancangan percobaan yang digunakan adalah rancangan acak kelompok dengan tiga ulangan. Materi evaluasi terdiri dari tiga genotipe tebu hasil mutasi dengan ethyl methanesulfonate (EMS) generasi keempat (M4.1, M4.2, M4.3) dan satu varietas Bululawang (BL) sebagai pembanding. Percobaan dilakukan di tiga lokasi yaitu Kabupaten Jember (Kecamatan Arjasa, Kecamatan Sukorambi) dan Kabupaten Bondowoso (Kecamatan Pakem) dari bulan Desember 2020 - Januari 2022. Adaptasi dan stabilitas hasil genotipe tebu dievaluasi menggunakan model Finlay-Wilkinson, Eberhart dan Russell, dan Additive Main Effects and Multiplicative Interaction (AMMI). Hasil percobaan menunjukkan bahwa analisis ragam gabungan menunjukkan interaksi genotipe x lingkungan nyata pada karakter hasil produksi. Genotipe tebu mutan M4.1, M4.2, M4.3 memperlihatkan performa agronomi dan hasil tertinggi di semua lokasi, serta nyata lebih tinggi dari varietas pembanding BL berdasar uji LSI 5%. Genotipe tebu BL, M4.1 dan M4.3 teridentifikasi memiliki stabilitas hasil tinggi terhadap semua lokasi uji, sehingga direkomendasikan sebagai genotipe unggul baru yang stabil serta memiliki daya hasil tinggi. Adapun genotipe M4.3 dinyatakan sebagai genotipe adaptif spesifik lokasi sehingga baik apabila ditanam di daerah Arjasa dan Sukorambi, berdasar uji stabilitas Finlay dan Wikinson, Eberhart dan Russell, dan AMMI. Implikasi hasil diharapkan genotipe tebu mutan dapat dikembangkan lebih lanjut untuk dilakukan pendaftaran varietas unggul baru.
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFDOI: https://doi.org/10.24198/agrikultura.v33i3.40794
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.copyrightStatement##
Jurnal Agrikultura terdaftar dengan ISSN 0853-2885(cetak) dan ISSN 2685-3345 (online).
Telah terakreditasi selama lima tahun sebagai Jurnal Ilmiah berdasarkan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia SK No.105/E/KPT/2022 tanggal 07 April 2022 (Vol. 32 No. 3 Tahun 2021 hingga Vol. 37 No. 2 Tahun 2026) dan diindeks dalam SINTA 2
Jurnal Agrikultura © Copyright 2022. All Rights Reserved.
JURNAL INI TERINDEKS DI