Efisiensi Alokatif Usaha Tani Jagung di Kecamatan Bantul, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta
Abstrak
Kecamatan Bantul merupakan salah satu sentra produksi jagung di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta dengan tren luas panen yang cenderung naik dari tahun 2017 hingga 2019. Meskipun demikian, luas panen yang semakin besar tidak otomatis mengakibatkan produksi yang lebih tinggi, hal ini disebabkan karena terdapat faktor lain yang berpengaruh terhadap produksi jagung. Atas dasar hal tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi produksi jagung dan tingkat efisiensi alokatif penggunaan input pada usaha tani jagung di Kecamatan Bantul. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitis menggunakan data primer yang berasal dari wawancara dengan petani jagung. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode acak (random sampling). Faktor-faktor yang mempengaruhi produksi jagung dianalisis dengan menggunakan regresi linear berganda, sedangkan efisiensi alokatif dihitung menggunakan nilai indeks efisiensi alokatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa luas lahan, benih, pupuk urea, pupuk kandang, herbisida, dan tenaga kerja berpengaruh terhadap produksi jagung. Hasil perthitungan efisiensi alokatif dikelompokkan menjadi tiga nilai indeks yaitu: (a) belum efisien (penggunaan luas lahan, benih, dan pupuk urea), (b) tidak efisien (penggunaan pupuk kandang dan herbisida), serta (c) sudah efisien (penggunaan tenaga kerja).
Kata Kunci
Indeks efisiensi, Faktor Produksi, Inefisien alokatif, Nilai produktivitas marjinal
Teks Lengkap:
PDFDOI: https://doi.org/10.24198/agrikultura.v33i3.42444
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.copyrightStatement##
Jurnal Agrikultura terdaftar dengan ISSN 0853-2885(cetak) dan ISSN 2685-3345 (online).
Telah terakreditasi selama lima tahun sebagai Jurnal Ilmiah berdasarkan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia SK No.105/E/KPT/2022 tanggal 07 April 2022 (Vol. 32 No. 3 Tahun 2021 hingga Vol. 37 No. 2 Tahun 2026) dan diindeks dalam SINTA 2
Jurnal Agrikultura © Copyright 2022. All Rights Reserved.
JURNAL INI TERINDEKS DI