ANGKA TANGKAPAN KERAPU (Ephinephelus sp) OLEH ALAT TANGKAP CANTRANG YANG DIDARATKAN DI PPP MAYANGAN PROBOLINGGO
Abstrak
Cantrang adalah alat tangkap sejenis trawl yang dioperasikan dengan dihela dengan mulut jaring menyentuh dasar perairan. Alat tangkap ini biasanya digunakan untuk menangkap udang dan ikan demersal. Adapun selain menangkap udang dan ikan demersal, didalam hasil tangkapan cantrang juga terdapat ikan kerapu. Ikan kerapu merupakan salah satu jenis ikan yang termasuk dalam komoditas unggulan serta mempunyai nilai ekonomi yang tinggi, sehingga keberadaannya harus dijaga dan dilindungi. Penelitian ini bertujuan untuk melihat tren ikan kerapu yang tertangkap oleh alat tangkap cantrang yang didaratkan di PPP Mayangan Probolinggo selama tahun 2014-2018. Ikan kerapu tertangkap sepanjang tahun oleh alat tangkap cantrang, dengan puncak penangkapan pada bulan April-Juni selama 5 tahun (2014-2018). Catch per unit effort dari ikan kerapu dengan alat tangkap cantrang mengalami penurunan dari tahun 2014 sampai dengan 2017 rata-rata sebesar 16% selanjutnya meningkat sebesar 92% pada tahun 2018. Selanjutnya mungkin bisa dilakukan pengkajian mengenai alat tangkap lain yang menangkap ikan kerapu, sehingga pembahasan menjadi lebih komprehensif.
Kata Kunci: Cantrang, CPUE, Demersal, Kerapu, Probolinggo
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Audriyeni dan Zulkhasyni. (2015). Musim Penangkapan Kerapu di Perairan Bengkulu. Laporan Penelitian. Tidak dipublikasikan. Universitas Prof.Dr. Hazairin, SH. Bengkulu, Indonesia.
Kementrian Kelautan Perikanan. (2015). Keputusan menteri kelautan dan perikanan nomor: 2/permen-KP/2015. Tentang larangan penggunaan alat penangkapan ikan pukat hela (trawls) dan pukat Tarik (seine nets) di wilayah pengelolaan perikanan Negara Republik Indonesia.KKP.Jakarta. 10 hlm.
Kementrian Kelautan Perikanan. (2016). Keputusan menteri kelautan dan perikanan nomor: 71/permen-KP/2016. Tentang jalur penangkapan ikan dan penempatan alat penangkapan ikan di wilayah pengelolaan perikanan Negara Republik Indonesia.KKP.Jakarta. 43 hlm.
Ma’mun, A., A Priatna., Suwarso., Natsir M. (2018). Potensi dan Distribusi Spasial Ikan Demersal di Laut Jawa (WPP NRI-712) dengan Menggunakan Teknologi Hidroakustik. Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis. 10(2):489-500.
Muliawan, I. (2015). Pengelolaan Sumberdaya Ikan Kerapu Secara Terpadu Dengan Pendekatan Ekosistem Di Perairan Spermonde Kota Makassar. Disertasi. Tidak dipublikasikan. Institut Pertanian Bogor. Bogor. Indonesia.
Panggabean. (2012). Keanekaragaman jenis ikan karang dan kondisi kesehatan karang di pulau GOF Kecil dan YEP Nabi kepualuan Raja Ampat. Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia, 8(2):109-115.
Permana, R. B. A. (2017). Analisis Keberlanjutan Pengelolaan Sumberdaya Ikan Demersal Di Perairan Pantai Utara Pelabuhan Perikanan Mayangan Kota Probolinggo Jawa Timur. Skripsi. Tidak dipublikasikan. Universitas Brawijaya. Malang, Indonesia.
Prasetyowati, W., Bambang, A. N., Kurohman, F. (2017). Pengembangan Fasilitas Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Mayangan Ditinjau dari Aspek Produksi, Kota Probolinggo, Jawa Timur. Journal of Fisheries Resources Utilization Management and Technology. 6 (3): 11-19.
Santoso, D. (2016). Potensi Lestari dan Status Pemanfaatan Ikan Kakap Merah dan Ikan Kerapu di Selat Alas propinsi Nusa Tenggara Barat. Jurnal Biologi Tropis. 16 (1):15-23.
Yulianto, I., B Wiryawan., Taurusman, A. A., Wahyuningrum, P. I., Kurniawati, V. R. (2016). Dinamika Perikanan Kerapu di Taman Nasional Karimun Jawa (Grouper Fisheriy Dynamics in karimun Jawa National Park). Marine Fisheries. 4(2): 175-181.
DOI: https://doi.org/10.24198/akuatek.v1i1.28047
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.license.cc.by-nc-nd4.footer##
Jurnal Ini Terindeks di:
Kontak Kami:
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran
Jl. Raya Bandung-Sumedang KM. 21 Jatinangor