ANALISIS HIDROGEOLOGI DAN GERAKAN MASSA TANAH BERDASARKAN METODE GAYABERAT SEBAGAI EVALUASI PENATAAN RUANG KALIAWI, BANDAR LAMPUNG

Rizka Rizka; Lea Kristi Agustina; Hot Mazmuloh; Andreas Pujian Sihombing; Muhammad Iqbal Naufaldi; Arvico Putraloka; Ervan Prasetyo; Indri Safitri; Ahmad Rowatul Ilham; Oktavian Teguh Bashkara

doi:10.24198/bsc.v18i3.30846

ANALISIS HIDROGEOLOGI DAN GERAKAN MASSA TANAH BERDASARKAN METODE GAYABERAT SEBAGAI EVALUASI PENATAAN RUANG KALIAWI, BANDAR LAMPUNG

Rizka Rizka, Lea Kristi Agustina, Hot Mazmuloh, Andreas Pujian Sihombing, Muhammad Iqbal Naufaldi, Arvico Putraloka, Ervan Prasetyo, Indri Safitri, Ahmad Rowatul Ilham, Oktavian Teguh Bashkara

Abstrak

Informasi model bawah permukaan dapat digunakan untuk penataan ruang dengan memahami aspek geologi dan potensi bencananya. Metode gayaberat dapat dijadikan solusi untuk mendapatkan model bawah permukaan di daerah Kaliawi yang terletak di pusat kegiatan perekonomian Kota Bandar Lampung. Pengukuran gayaberat telah dilakukan sebanyak 24 titik di Kaliawi. Berdasarkan hasil pengolahan data gayaberat diperoleh peta Complete Bouguer Anomaly (CBA) dan peta anomali regional, Kaliawi yang memiliki pola penurunan dari Tenggara ke arah Barat Laut. Nilai anomali rendah mayoritas berada di daerah Barat dan ditafsirkan merupakan batuan sedimen sedangkan anomali tinggi mayoritas berada di daerah Timur dan diduga merepresentasikan cerminan konfigurasi batuan dasar yang memiliki litologi basalt-andesit. Berdasarkan pemodelan ke depan gayaberat diperoleh nilai densitas sedimen 2.3 gr/cc dan batuan dasar (basalt-andesit) dengan nilai densitas 2.8 gr/cc. Nilai anomali gayaberat yang rendah berpotensi menjadi akuifer. Nilai anomali gayaberat yang rendah juga merupakan zona lemah dan rawan terjadi gerakan massa tanah. Sehingga untuk penataan ruang Kaliawi, daerah Barat direkomendasikan sebagai zona konservasi dan sedikit permukiman sedangkan daerah Timur dapat digunakan menjadi area permukiman penduduk.

Kata Kunci: Gayaberat, perkotaan, Kaliawi

Teks Lengkap:

PDF

Referensi

Araffa, S. A. S. et al. (2015) ‘Delineating groundwater and subsurface structures by using 2D resistivity, gravity and 3D magnetic data interpretation around Cairo–Belbies Desert road, Egypt’, NRIAG Journal of Astronomy and Geophysics, 4(1), pp. 134–146. doi: 10.1016/j.nrjag.2015.06.004.

BMKG (2018) Peta Analisis Curah Hujan Juni 2018. Available at: https://www.bmkg.go.id/berita/?p=analisis-curah-hujan-dan-sifat-hujan-bulan-juni-2018 .

Gaol, K. L. et al. (2015) ‘Prediksi Sebaran Akuifer Berdasarkan Data Gayaberat Dan Provinsi Jawa Barat’, in Pemaparan Hasil Penelitian Geoteknologi, pp. 41–52.

Geosoft (2015) ‘Calculating the Energy Spectrum in MAGMAP’, in MAGMAP Filtering How To Guide, pp. 1–5.

Karnawati, D. (2005) Bencana Alam Gerakan Massa Tanah di Indonesia dan Upaya Penanggulangannya, Dinamika Teknik Sipil. Yogyakarta: Jurusan Teknik Geologi, Universitas Gadjah Mada.

Lapenna, V. (2017) ‘Resilient and Sustainable Cities of Tomorrow : The Role of Applied Geophysics’, Bollettino di Geofisica Teorica ed Applicata, December, pp. 237–251. doi: 10.4430/bgta0204.

Mangga, S. A. et al. (1993) ‘Geologi Lembar Tanjung Karang, Sumatera’.

Pamsimas (2008) Peta Cekungan Air Tanah Lampung. Available at: http://pamsimas.org/konten/data/Peta/06_cat_lampung.jpg.

Pemerintah Kota Bandar Lampung (2010) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2010-2015. Bandar Lampung.

Redaksi, R. L. (2018) Brukkk! Enam Warga Terluka Akibat Longsor di Kaliawi. Available at: https://radarlampung.co.id/2018/06/23/brukkk-enam-warga-terluka-akibat-longsor-di-kaliawi/.

Rizka, R., Agustina, L. K. and Mazmuloh, H. (2020) ‘Urban Gravity Measurements for the Subsurface Mapping; Case Study Kaliawi’, in IOP Conference Series: Earth and Environmental Science. doi: 10.1088/1755-1315/537/1/012013.

Sudrajat, Y. et al. (2014) ‘Pengukuran Data Geofisika untuk Data Dasar Pembangunan dan Tata Ruang Komplek Perkantoran Pemerintah Kabupaten Sukabumi di Pelabuhan Ratu’, Pemaparan Hasil Penelitian Geoteknologi LIPI, pp. 195–206.

Telford, W. M., Geldart, L. P. and Sheriff, R. E. (1990) Applied Geophysics. Cambridge University Press.

Walikota Bandar Lampung (2011) Peraturan Derah Kota Bandar Lampung tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Tahun 2011-2030. Bandar Lampung.

Yasland, M. (2015) Warga Lampung Mulai Sulit Air Bersih. Available at: https://nasional.republika.co.id/berita/nu5rh1284/warga-lampung-mulai-sulit-air-bersih.

Yu, D. (2014) ‘The Influence of Buildings on Urban Gravity Surveys’, Journal of Environmental and Engineering Geophysics, 19(3), pp. 157–164. doi: 10.2113/JEEG19.3.157.