PRELIMINARY STUDI KELIMPAHAN MIKROFAUNA DAN POLEN DI TELUK CILETUH, KAWASAN GEOPARK CILETUH, SUKABUMI
Abstrak
Sebanyak 31 sampel sedimen dari Teluk Ciletuh telah digunakan untuk studi mikrofauna dan polen. Pengambilan sampel permukaan menggunakan metoda shallow coring untuk analisis polen dan grab untuk mikrofosil. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui distribusi spasial mikrofauna dan polen di daerah konservasi kawasan Geopark Ciletuh.
Pengambilan sampel sedimen dilakukan pada bagian barat dan timur dari muara Sungai Palangpang. Secara umum, kondisi perairan di bagian barat dari muara sungai terlihat lebih jernih daripada perairan sebelah timur. Sedimen pantai di sebelah timur menunjukkan penghalusan ke arah barat, terdiri atas sedimen berupa pasir sangat kasar-sangat halus dengan kandungan pecahan fragmen cangkang bivalvia yang dominan, ke arah pantai berkembang kawasan mangrove yang dikembangkan oleh komunitas masyarakat setempat. di bagian barat dari muara sungai, sedimen berupa pasir sedang hingga lempung, dan ke arah pantai, endapan berupa pasir sedang yang bercampur dengan tanah.
Hasil identifikasi dari 25 sampel sedimen yang diambil dari Teluk Ciletuh menunjukkan hanya 19 sampel yang mengandung mikrofauna. Identifikasi mikrofauna dilakukan secara kuantitatif dengan menghitung jumlah individu per 1 gram sampel sedimen kering. Terdapat 5135 individu mikrofauna, dengan kelimpahan secara berurutan adalah dari kelompok foraminifera bentonik (82,07%), foraminifera planktonik (5,84%), spikula (4,55%) dan kelompok non foraminifera (7,53%).
Dari kawasan mangrove yang berada di pantai Cikadal, analisis polen terhadap 6 sampel sedimen permukaan diperoleh polen asal lingkungan mangrove, polen freshwater, terrestrial dan polen dari pegunungan.
Teks Lengkap:
PDFDOI: https://doi.org/10.24198/bsc.v22i2.56710
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.