IMPLEMENTING E-PLANNING SYSTEM IN LOCAL GOVERNMENT DECISION-MAKING: A CASE STUDY IN INDONESIA

Nurul Widyawati Islami Rahayu, Stevy Hanny Supena, Siti Nurhayati, Bambang Irawan, Hidayat Hidayat

Abstract


This study aims to evaluate the application of the e-planning system in local government decision-making in Indonesia. The research method used is descriptive with a qualitative approach. The study results show that the e-planning system in Indonesia has been implemented by several sectors, such as government, health, and education, through SIPPD, SIKDA, and PDSPK. Applying the e-planning system in local government decision-making has advantages such as efficiency, effectiveness, and planning, providing transparent information, increasing accountability, facilitating reporting and evaluation, human resources, budget constraints, and unsupportive policies. This research produces recommendations for increasing the implementation of the e-planning system in local government decision-making in Indonesia, such as increasing community participation, training, and education for system users, as well as stronger policy support. In conclusion, implementing an e-planning system can benefit local government decision-making, but it also requires efforts to overcome existing obstacles. This research is expected to contribute to the development of e-planning in Indonesia.


Keywords


E-Planning, Local Government, Decision Maker, Transparency, Effective, Efficient.

Full Text:

PDF

References


Ali, M. (2017). Kebijakan pendidikan menengah dalam perspektif governance di indonesia. Universitas Brawijaya Press.

Andhayani, A. (2020). Sistem Informasi Pemerintahan Daerah: E-Budgeting untuk Mewujudkan Akuntabilitas Pemerintah Daerah. Jurnal Riset Dan Aplikasi: Akuntansi Dan Manajemen, 4(2), 183–193.

Annas, A. (2017). Interaksi pengambilan keputusan dan evaluasi kebijakan (Vol. 1). Celebes Media Perkasa.

Aprianty, D. R. (2016). Penerapan kebijakan e-government dalam peningkatan mutu pelayanan publik di Kantor Kecamatan Sambutan Kota Samarinda. Jurnal Ilmu Pemerintahan, 4(4), 1589–1602.

Arisaputra, M. I. (2013). Penerapan prinsip-prinsip good governance dalam penyelenggaraan reforma agraria di Indonesia. Yuridika, 28(2), 188–216.

Ariyanto, D. (2018). Koordinasi kelembagaan dalam meningkatkan efektivitas badan penanggulangan bencana daerah. Journal of Management Review, 2(1), 161–171.

Darmawan, E. (2018). E-readiness Provinsi Kepulauan Riau dalam penerapan e-government (studi terhadap Kepri smart province). KEMUDI: Jurnal Ilmu Pemerintahan, 3(1), 173–192.

Fauzi, A. (2019). Otonomi daerah dalam kerangka mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan daerah yang baik. Spektrum Hukum, 16(1), 119–136.

Hayati, Y. (2022). Efektivitas Pelaksanaan Musrenbang Melalui Aplikasi E-Planning di Kantor Kecamatan Dumai Kota. Jurnal Niara, 15(1), 166–173.

Hidayat, F. (2020). Konsep Dasar Sistem Informasi Kesehatan. Deepublish.

Husaini, Y. (2019). Sistem Informasi Perencanaan Pembangunan Daerah Berbasis Web. Jurnal Sosial Humaniora Sigli, 2(2), 65–68.

Isnawati, K. (2016). Implementasi Aplikasi Sistem Informasi Kesehatan Daerah (SIKDA) Generik Di UPT. Puskesmas Gambut Kabupaten Banjar. Journal of Information Systems for Public Health, 1(2).

Istiwahyuningsih, T. (2019). Analisis Jabatan, Beban Kerja dan Perhitungan Kebutuhan Pegawai di Pusat Data dan Statistik Pendidikan dan Kebudayaan. Jurnal Administrasi Pendidikan, 26(2), 304–318.

Janowski, T. (2015). Digital government evolution: From transformation to contextualization. In Government information quarterly (Vol. 32, Issue 3, pp. 221–236). Elsevier.

Juniawan, W. D. (2019). Sistem Perencanaan Pembangunan Terintegrasi Melalui Penerapan E-Planning (Studi Kasus pada Bappeda dan Litbang Kabupaten Gianyar). Jurnal Ilmiah Administrasi Publik, 5(3), 285–293.

Maggara, T. S., & Frinaldi, A. (2021). Dampak Budaya Kerja dalam Penerapan Aplikasi E-Planning Untuk Mewujudkan Good Governance. Jurnal Manajemen Dan Ilmu Administrasi Publik (JMIAP), 3(2), 135–143.

Marchionini, G., Samet, H., & Brandt, L. (2003). Digital government. Communications of the ACM, 46(1), 25–27.

McLuhan, M. (2019). The medium is the message (1964). In Crime and Media (pp. 20–31). Routledge.

Mirza, A. H. (2014). Model E-Planning Untuk Pemerataan Pembangunan Di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Provinsi Sumatera Selatan. Semnasteknomedia Online, 2(1), 3.

Namlis, A. (2018). Dinamika Implementasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah. Jurnal Kajian Pemerintah: Journal Of Government, Social And Politics, 4(1), 40–47.

Napitupulu, D., Lubis, M. R., Revida, E., Putra, S. H., Saputra, S., Negara, E. S., & Simarmata, J. (2020). E-Government: Implementasi, Strategi dan Inovasi. Yayasan Kita Menulis.

Ningsih, V., Sari, R. N., & Rasuli, M. (2018). Analisis Penerapan E-Planning Dan E-Budgeting Pada Pemerintah Daerah (Studi Kasus Pada Pemerintah Kabupaten Bengkalis). Jurnal Ekonomi, 26(2), 18–31.

Robertson, S. P., & Vatrapu, R. K. (2010). Digital government. Annual Review of Information Science and Technology, 44(1), 317–364.

Silva, C. N. (2008). E-planning. In Electronic government: Concepts, methodologies, tools, and applications (pp. 1584–1590). IGI Global.

Sosiawan, E. A. (2015). Evaluasi implementasi e-government pada situs web pemerintah daerah di Indonesia: Prespektif content dan manajemen. Seminar Nasional Informatika (SEMNASIF), 1(5).

Sudianing, N. K., & Seputra, K. A. (2019). Peran sistem informasi pemerintahan daerah dalam menunjang peningkatan kualitas perencanaan pembangunan daerah. Locus, 11(2), 112–133.

Sudirman, F. A., Sari, E. I., & Abdullah, A. (2022). Penerapan E-Planning dalam Perencanaan Pembangunan Daerah di Kota Kendari: Kontribusi untuk SDGs. NeoRespublica: Jurnal Ilmu Pemerintahan, 3(2), 174.

Sugiyono, P. (2011). Metodologi penelitian kuantitatif kualitatif dan R&D. Alpabeta, Bandung.

Tambak, A. B. S., & Lubis, Y. (2022). Potensi pendidikan dan teknologi dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di desa ulumahuam. Jurnal Edukasi Nonformal, 3(2), 20–30.

Wang, H., Song, Y., Hamilton, A., & Curwell, S. (2007). Urban information integration for advanced e-Planning in Europe. Government Information Quarterly, 24(4), 736–754.

Wibawa, I. G. A., & Antarini, L. (2020). Sistem Digital Tata Kelola Pemerintahan Daerah (Digital Local Government). Public Inspiration: Jurnal Administrasi Publik, 5(1), 57–71.

Yigitcanlar, T. (2006). Australian local governments’ practice and prospects with online planning. URISA Journal, 18(2), 7–17.

Yusrianti, H., & Safitri, R. H. (2015). Implementasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) pada satuan kerja perangkat daerah (SKPD) di lingkungan pemerintah kota Palembang. Jurnal Manajemen Dan Bisnis Sriwijaya, 13(4), 545–558.




DOI: https://doi.org/10.24198/cosmogov.v9i1.45776

DOI (PDF): https://doi.org/10.24198/cosmogov.v9i1.45776.g20260

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Nurul Widyawati Islami Rahayu, Stevy Hanny Supena, Siti Nurhayati, Bambang Irawan, Hidayat Hidayat

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Flag Counter

View My Stats

Cosmogov: Jurnal Ilmu Pemerintahan is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License