INOVASI SOSIAL PT. PERTAMINA EP PENDOPO FIELD DALAM KONSERVASI TANAMAN ANGGREK UNTUK MEWUJUDKAN DESA WISATA ANGGREK DI DESA SELANGIT, KABUPATEN MUSI RAWAS
Abstrak
Tantangan yang dihadapi dalam pengelolaan sumber daya alam dan kelestarian lingkungan akibat dampak perubahan iklim dapat diatasi dengan konservasi. Salah satu jenis tanaman yang perlu untuk dilakukan konservasi yaitu tanaman anggrek. Selain memiliki keunikan tersendiri, tanaman anggrek juga sangat populer di masyarkat dunia maupun Indonesia. PT. Pertamina EP Pendopo Field melakukan kegiatan konservasi tanaman anggrek bersama masyarakat dan berkolaborasi dengan BKSDA Sumatra Selatan sejak tahun 2020 hingga tahun 2023. Kegiatan yang dilakukan yaitu tahapan inisiasi, pengembangan, pemantapan dan penguatan. Berdasarkan observasi dan kegiatan yang dilakukan di Desa Selangit, dapat disimpulkan bahwa belum ada penggerak penyelamatan spesies tumbuhan langka akibat pembalakan liar. Maka dari itu kegiatan konservasi tanaman anggrek ini merupakan inovasi sosial yang penting untuk dilakukan dan dipertahankan juga dikembangkan untuk mewujudkan Desa Wisata Anggrek Selangit sebagai kegiatan penyelamatan lingkungan dan peningkatan ekonomi pendapatan masyarkat Desa Selangit.
Teks Lengkap:
PDFReferensi
D. Phillips, N. Reiter, and R. Peakall. Orchid conservation : from theory to practice. pp. 345–362, (2020). doi: 10.1093/aob/mcaa093.
Christenhusz JM, Byng JW. The number of known plants species in the world and its annual increase. Phytotaxa (2016). 261(3):201-217
Simpson MG. Plant Systematics. 2nd ed. Burlington (US): Academic Press (2010).
Singh G. Plant Systematics: An Integrates Approach. 3th ed. Enfield (US): Science (2010).
M. F. Fay. Orchid conservation : how can we meet the challenges in the twenty ‑ first century ?. Bot. Stud. (2018) doi: 10.1186/s40529-018-0232-z.
P. R, Rambey. Identification of ornamental plant species in the Martelu Purba Nature Reserve , North Sumatra. (2022) doi: 10.1088/1755-1315/1115/1/012024.
A. M. Y. Hinsley. A review of the trade in orchids and its implications for conservation. no. 3, pp. 435–455, 2018.
T. B. Dwinugroho, Y. T. Hapsari, and Kurniawanti. Greenhouse automation: Smart watering system for plants in greenhouse using programmable logic control (PLC). J. Phys. Conf. Ser., vol. 1823, no. 1 (2021) doi: 10.1088/1742-6596/1823/1/012014.
Maxiselly, Y., D. Ustari, A. Ismail, dan A. Karuniawan. Pola penyebaran tanaman jengkol (Pithecellobium jiringa (Jack) Prain) di Jawa Barat bagian selatan berdasarkan karakter morfologi. Jurnal Kultivasi. 15(1), 8-13 (2016).
Indrajati, S. Persyaratan Teknis Pembangunan Green House Sarana Budidaya Florikultura. Direktorat Buah dan Florikultura Direktorat Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian Tahun 2022 (2022).
Perbedaan pertumbuhan planlet anggrek bulan (Phalaenopsis sp.) secara In Vitro dengan penambahan sari ubi kayu (Monihot sp.) dan sari kedelai (Glycine max) pada media VW (Vacint and Went) dan Growmore (32:10:10). Jurnal Stigma. Vol.11(1):37 – 47. (2018).
Andiani, Y. Usaha Pembibitan Anggrek Dalam Botol (Teknik In Vitro). Pustaka Baru Press. Yogyakarta. 212 hlmn. Andriani, V. (2018).
Amuddin, Joko S. Rancang Bangun Alat Penyiraman Tanaman dengan Pompa Otomatis
Sistem Irigasi Tetes Pada Lahan Kering Jurnal Ilmiah Rekayasa Pertanian Dan Biosistem, pp.95-101 (2015).
Wardoyo,S, Anggoro S.P. Pengantar Mikrokontroler dan Aplikasi pada ArduinoTeknosain, Yogyakarta (2015).
DOI: https://doi.org/10.24198/saintika.v2i1.48817
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.