PENGETAHUAN KADER KESEHATAN TENTANG DETEKSI DINI GIZI BURUK PADA BALITA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KECAMATAN PARIGI KABUPATEN PANGANDARAN

Fanny Adistie, Nenden Nur Asriyani Maryam, Valentina Belinda Malianti Lumbantobing

Abstrak


Gizi buruk pada balita merpakan permasalahan penting yang harus mendapat perhatian dari berbagai pihak karena dapat mempengaruhi pertumbuhan serta perkembangan anak. Terkait permasalahan gizi buruk diharapkan adanya kepekaan sosial supaya petugas kesehatan bisa dengan segera mengetahui adanya kasus gizi buruk berdasarkan laporan dan segera menindaklanjuti. Para kader kesehatan mempunyai peran penting terkait deteksi dini gizi buruk ini. Maka dari itu, penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengetahuan kader kesehatan tentang deteksi dini gizi buruk. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif pada 177 kader yang berada di wilayah kerja Puskesmas Kecamatan Parigi Kabupaten Pangandaran dengan teknik total sampling. Kuesioner yang digunakan mengacu pada Bagan Tatalaksana Gizi Buruk dari Kementerian Kesehatan RI yang diukur dengan skala Guttman. Hasil penelitian didapatkan bahwa 39% kader mempunyai pengetahuan yang baik, 54,2% kader mempunyai pengetahuan yang cukup dan 6,8% kader mempunyai pengetahuan yang kurang tentang deteksi dini gizi buruk. Merujuk hal tersebut, perlu diadakannya kerjasama dengan pihak Puskesmas untuk merancang suatu program kegiatan dengan tujuan untuk penguatan pendampingan kader kesehatan dalam deteksi dini gizi buruk.  Sehingga dapat meningkatkan kemampuan serta mewujudkan kemandirian kader dalam melakukan peran dan fungsinya dalam pembangunan kesehatan masyarakat.

Kata Kunci


Deteksi dini, gizi buruk, kader kesehatan

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Arikunto, S. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Jakarta : Rineka Cipta.

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2006. Survei Gizi Mikro. Jakarta: Pusat Penelitian dan Pengembangan Gizi. Departemen Kesehatan Republik Indonesia

____________________________________. 2012. Pedoman Pelaksanaan Stimulasi, Deteksi, dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang Anak di Tingkat Pelayanan Kesehatan Dasar. Jakarta.

Hoelman M. B., Parhusip B. T. P., Eko S., Bahagijo S., dan Santono H. 2015. Panduan SDGs Untuk Pemerintah Daerah (Kota dan Kabupaten) dan Pemangku Kepentingan Daerah. Jakarta : International NGO Forum an Indonesian Development

Irfan M. 2016. 48 Anak di Pangandaran Mengalami Gizi Buruk. [online]. Diakses dari http://www.pikiran-rakyat.com/jawa-barat/2016/01/19/357669/48-anak-di-pangandaran-mengalami-gizi-buruk. Pada tanggal 13 Mei 2017.

Iswarawanti, D. N. 2010. Kader Posyandu: Peranan dan Tantangan Pemberdayaannya dalam Usaha Peningkatan Gizi Anak di Indonesia. Jurnal Manajemen Pelayanan Kesehatan. VOLUME 13 No. 04

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2011. Bagan Tatalaksana Anak Gizi Buruk Buku I. Jakarta : Kementerian Kesehatan Republik Indonesia Direktorat Jenderal Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak

Laraeni, Y., dan Wiratni, A. 2014. Pengaruh Penyegaran Kader Terhadap Pengetahuan Dan Keterampilan Kader Posyandu Menggunakan Dacin Di Wilayah Kerja Puskesmas Dasan Cermen Kecamatan Sandubaya Kota Mataram. Media Bina Ilmiah. 8(4) : 44-52

Mubarak, dkk. 2007. Promosi Kesehatan. Yogyakarta : Graha ilmu

NANDA International. 2010. Diagnosa Keperawatan Definisi dan Klasifikasi 2010-2011. Jakarta : EGC

Notoatmodjo, S. 2007. Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta : Rineka Cipta

Sukiarko E. 2017. Pengaruh pelatihan dengan metode belajar berdasarkan masalah terhadap pengetahuan dan keterampilan kader gizi dalam kegiatan posyandu : studi di Kecamatan Tempuran Kabupaten Magelang. Dalam Tesis pada Program Pascasarjana Gizi Masyarakat Universitas Diponegoro Semarang Tahun 2007. 15.

Sulistyawati, M., Mistyca, M. R., dan Pere, H. 2016. Pengetahuan Berhubungan dengan Sikap Ibu dalam Kemampuan Menstimulasi Pertumbuhan dan Perkembangan Anak Balita dengan Gizi Kurang. Journal Ners and Midwifery Indonesia. 4(2) : 63-69

Suhardjo. 2003. Berbagai Cara Pendidikan Gizi. Jakarta : Bumi Aksara

Supartini, Y. 2004. Buku Ajar Konsep Dasar Keperawatan Anak. Jakarta : EGC

Turnip F. 2008. Pengaruh “Positive Deviance” Pada Ibu dari Keluarga Miskin Terhadap Status Gizi Anak Usia 12-24 Bulan di Kecamatan Sidakalang Kabupaten Dairi Tahun 2007. Tesis : Universitas Sumatera Utara

Wawan, A., dan Dewi, M. 2010. Teori dan Pengukuran Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Manusia : Yogyakarta : Nuha Medika

Widiastuti A. 2007. Faktor-faktor yang berhubungan dengan partisipasi kader dalam kegiatan posyandu di Kelurahan Gubug Kecamatan Gubug Kabupaten Grobogan tahun 2006. Dalam Karya Ilmiah Akhir pada Program Strata 1 Universitas Negeri Semarang Tahun.




DOI: https://doi.org/10.24198/dharmakarya.v6i3.14844

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.license.cc.by4.footer##

Jurnal Ini Terindeks di: 


width=  width=    width= 

 <img src