KERENTANAN GERAKAN TANAH DI DESA WARUNGMENTENG SUB DAS CIBADAK, LERENG BAGIAN TIMUR GUNUNG SALAK

Undang Mardiana, Muhammad Kurniawan Alfadli, Nanda Natasia, Deden Zaenudin Mutaqin

Abstrak


Daerah Warungmenteng dan sekitarnya secara administratif termasuk dalam wilayah Kecamatan Cijeruk, terletak pada lereng timur Gunung Salak merupakan salah satu kawasan yang masuk dalam zona potensi terjadi gerakan tanah tinggi hingga menengah. Penelitian ini bertujuan untuk mengklasifikasikan tingkat kerentanan gerakan tanah di Desa Warungmenteng dengan menggunakan metode Paimin (Paimin, 2006), yang didasarkan karakteristik fisik berupa kondisi geologi, kemiringan lereng, tataguna lahan dan curah hujan setempat. Terdapat tiga tingkat kerentanan gerakan tanah, yaitu agak rentan, rentan dan sangat rentan. Secara umum klasifikasi tersebut menunjukkan bahwa sebagian besar lokasi longsor memang berada pada daerah dengan tingkat kerentanan gerakan tanah sangat rentan. Kerentanan gerakan tanah di daerah penelitian dipengaruhi oleh kemiringan lereng dan litologi atau jenis tanah, serta curah hujan sebagai faktor pemicu terjadinya gerakan tanah.


Kata Kunci


geologi; kemiringan lereng; tataguna lahan; kerentanan gerakan tanah; Warungmenteng

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


BPBD. (2018, Agustus). Publikasi kinerja triwulan. Diperoleh 23 Oktober 2018, dari http://bpbd.bogorkab.go.id/wp-content/uploads/2018/08/PUBLIKASI-KINERJA-TRIWULAN-II-2018.pdf

Efendi, A.C., Kusnama dan B. Hermanto. (1998). Peta Geologi Lembar Bogor, Jawa Edisi ke dua, skala 1 : 100.000. Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi, Bandung.

Fauzielly, L., dkk. (2018). Sosialisasi Mitigasi Bencana Longsor didaerah Hambalang, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor. Dharmakarya. Vol 7, No 1, Maret 2018 :11-13.

Lakitan, B. (2002). Dasar Dasar Klimatologi . PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta.

Kompas. (2018, 06 Februari). Longsor-di-Cijeruk-Merengut-Nyawa. Diperoleh 23 Oktober 2018, dari https://foto.kompas.com/photo/read/2018/02/06/15178953501a2/Longsor-di-Cijeruk-Merengut-Nyawa

Natasia,N. (2018) Geomorfologi dan Ciri Fasies Vulkanik Pada Sungai Cihideung dan Ciparikalih, Sub Das Cibadak, Gunung Salak, Jawa Barat. Bulletin of Scientific Contribution, Volume 16, Nomor 2, Agustus 2018 : 109-116. ISSN 1693-4873.

Paimin, Sukresno, dan Purwanto. (2006). Sidik Cepat Degradasi Sub Daerah Aliran Sungai (Sub DAS). Puslitbang Hutan dan Konservasi Alam. Bogor.

van Zuidam, R.A. (1985). Aerial Photo Interpretation in Terrain Analysis and Geomorphologic Mapping, The Hague: Smits.




DOI: https://doi.org/10.24198/dharmakarya.v8i1.19165

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.license.cc.by4.footer##

Jurnal Ini Terindeks di: 


width=  width=    width= 

 <img src