EDUKASI TANAMAN BERKHASIAT OBAT PADA PELAJAR MAN 2 CIREBON DESA BABAKAN KECAMATAN CIWARINGIN
Abstrak
Tanaman obat merupakan salah satu kekayaan alam Indonesia. Pengetahuan mengenai tanaman obat berkhasiat seyogyanya perlu dimiliki oleh masyarakat Indonesia sejak usia muda agar kelak masyarakat dapat memanfaatkan tanaman obat berdasarkan pengetahuan yang sudah dimiliki. Berdasarkan pengamatan, daerah desa Babakan merupakan daerah pesantren dengan jumlah santri yang cukup banyak, berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Edukasi tentang tanaman obat diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan para santri kedepannya untuk memanfaatkan tanaman obat secara tepat, terutama pengobatan tradisional menggunakan herbal cukup populer di kalangan umat beragama. Edukasi dilakukan dengan pemetaan sasaran, koordinasi, dan penyampaian materi edukasi dan aplikasi digital mengenai informasi tanaman obat di MAN 2 Cirebon. Kegiatan ini bekerjasama dengan pihak sekolah MAN 2 Cirebon. Hasil dari kegiatan penyuluhan ini, siswa MAN 2 Cirebon dapat menjawab 10 jenis tanaman obat beserta manfaatnya dibandingkan sebelum penyuluhan yang hanya mengetahui 2-3 jenis tanaman dan manfaatnya. Dapat disimpulkan bahwa penyuluhan berlangsung efektif dan meningkatkan pengetahuan siswa MAN 2 Cirebon mengenai berbagai macam tanaman obat.
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementrian Kesehatan RI. (2010). Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas 2010), Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta.
Latief, Abdul. (2009). Obat Tradisional. Penerbit Buku Kedokteran EGC. Jakarta.
Menkes RI. (2016). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2016 Tentang Formularium Obat Herbal Asli Indonesia. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta.
Menkes RI. (2017). Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK. 01.07/MENKES/187/2017 Tentang Formularium Ramuan Obat Tradisional Indonesia. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta.
Yan MC, Jun P, Liang F. (2007). The Mode of Field Practice of Botany. J Journal of Shenyang Normal University: Natural Science Edition. 25(2); 286-288.
Yuliani, Ayu. (2017). Ada 800.000 situs penyebar hoaks di Indonesia. (https://kominfo.go.id/content/detail/12008/ada-800000-situs-penyebar-hoax-di-indonesia/0/sorotan_media , diakses 12 Desember 2018).
DOI: https://doi.org/10.24198/dharmakarya.v8i1.19756
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.license.cc.by4.footer##
Jurnal Ini Terindeks di: