MENANAM TERRARIUM SEBAGAI SOLUSI BERTANAM DI LAHAN SEMPIT DI DESA CINANJUNG KECAMATAN TANJUNGSARI KABUPATEN SUMEDANG
Abstrak
Desa Cinanjung merupakan sebuah desa yang berada di wilayah Kecamatan Tanjungsari Kabupaten Sumedang, berada di bagian paling selatan wilayah Kecamatan Tanjungsari dan berbatasan langsung dengan Kecamatan Jatinangor dan Kecamatan Cimanggung di sekitar Gunung Geulis. Dilihat dari pusat Kecamatan Tanjungsari, lokasinya berada di bagian selatan dengan jarak sekitar 3,8 km. Umumnya petani di Desa Cinanjung membudidayakan tanaman pangan dan palawija,dan tanaman hortikultura. Di masa pandemi Covid 19 ini kegiatan masyarakat khsuusnya para ibu ibu menjadi sedikit terbatas. Untuk memanfaatkan waktu dipilih kegiatan yang cukup bermanfaat dalam meningkatkan kreativitas dan bahkan mungkin menambah pendapatan salah satunya pembuatan terarium. Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada Masyarakat (PKM) ini adalah mengenalkan cara membuat dan membudidayakan terarium berkaitan dengan pengetahuan praktis mengenai teknik pembuatan terrarium, jenis tanaman yang dipilih serta alat dan bahan yang digunakan serta meningkatkan kreativitas ibu kelompok PKK sehingga dapat berkreasi dalam mengisi waktu dan sebagai peluang bisnis dengan mendalami terrarium sehingga budidaya tanaman hias tidak hanya terbatas pada pot saja tetapi bisa dalam tempat yang minimalis. Adapun peserta dalam kegiatan ini adalah ibu ibu PKK desa Cinanjung Kecamatan Tanjungsari Kabupaten Sumedang. Kegiatan PKM ini dilaksanakan denga beberapa metode diantaranya penyuluhan secara daring (dalam jaringan) dan praktek. Masa pandemi mengharuskan untuk tidak berkerumun sehingga penyuluhan yang biasanya dilakukan secara luring (luar jaringan) menjadi daring. Praktek demplot percobaan membuat terarium di kediaman ketua PKK dihadiri perwakilan Hasil kegiatan menunjukkan bahwa ketertarikan para peserta dalam mengikuti penyuluhan daring dan praktek membuat terarium cukup tinggi terbukti dari banyaknya terarium yang dibuat atau dihasilkan oleh peserta PKM.
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Agrikompleks. (2020). Peluang Bisnis Terrarium yang menguntungkan.
Charina, A., Kusumo, R.A.B., dan Deliana, Y. (2012). Terrarium sebagai solusi cara bercocok tanam hemat air, lahan, serta pengurangan polutan pabrik di desa nasol dan sindangsari kecamatan cikoneng kabupaten ciamis 1. Jurnal Aplikasi Ipteks Untuk Masyarakat, 1(1), 1–5.
Decuellar, D. (2016). Perancangan Desain Kemasan Starter Kit Terarium Bagi Pemula, 1–9.
Hariyadi. (2019). Budidaya tanaman kaktus. Retrieved from http://cybex.pertanian.go.id/mobile/artikel/84988/BUDIDAYA-TANAMAN-KAKTUS/
Mutia, I. (2015). Prosiding semnas sains & entrepreneurship ii, 450–455.
Rossa, V. (2019). Apa itu Terrarium? Kenali Kelebihan dan Kekurangannya. Retrieved from https://www.suara.com/lifestyle/2019/11/02/170000/apa-itu-terrarium-kenali-kelebihan-dan-kekurangannya?page=all
States, U., & England, N. (2013). Brief history. Retrieved from extension.missouri.edu
Sugiyarto, O. L. (2010). Struktur dan Fungsi Terarium sebagai Miniatur Ekosistem Jurusan Pendidikan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam.
Wiraatmaja, I. W. (2016). Teknologi Budidaya Tanaman Hias. Fakultas Pertanian UNUD.
DOI: https://doi.org/10.24198/dharmakarya.v12i1.35769
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.license.cc.by4.footer##
Jurnal Ini Terindeks di: