SOSIALISASI PEMBUATAN KOMPOS DAN BIOPORI SEBAGAI PENANGANAN RESIKO KEKERINGAN LAHAN DI HULU DAS CITARUM

Mahfud Arifin, Muhammad Amir Solihin, Rina Devnita, Santi Rosniawaty, Noviani Putri, Ilmi Ramadhan

Abstrak


Desa Sindangsari merupakan salah satu wilayah Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum Hulu yang memiliki permasalahan buruknya pasokan air pada musim kemarau. Kondisi ini berdampak pada pertumbuhan ubi jalar, salah satu tanaman utama daerah tersebut. Petani selalu menggunakan teknik pasokan air secara tradisional yang menghabiskan lebih banyak tenaga dan biaya. Para petani seringkali tidak dapat memenuhi kebutuhan air tersebut karena keterbatasan anggaran sehingga menurunkan hasil dan produktivitas ubi jalar. Hasil peninjauan awal menunjukkan bahwa tingkat kekeringan meningkat dari tahun 2019 hingga 2020, begitu pula dengan hilangnya air pada sistem irigasi. Untuk mengatasi masalah ini, program Pengabdian Kepada Masyarakat (PPM) dilaksanakan melalui pembuatan kompos dan biopori untuk konservasi air dan tanah. Program PPM dilakukan dengan seminar dan lokakarya pengomposan dan pembuatan biopori serta pelatihan untuk petani ubi jalar. Petani diajarkan cara membuat kompos dari limbah tanaman ubi jalar dan cara membuat biopori di lahan mereka. Program PPM ini diharapkan dapat mengatasi masalah kekeringan lahan dengan meningkatkan kesuburan tanah dan ketersediaan air melalui kompos dan biopori.

Kata Kunci


DAS Citarum; Kekeringan Lahan; Ubi Jalar

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Afif, H. A., Harist, M. C., & Nurhandayani, D. (2019). Pemetaan Wilayah Potensi Kekeringan Menggunakan Sistem Informasi Geografi Dan Penginderaan Jauh (Studi Kasus Kabupaten Brebes). In Seminar Nasional Geomatika (Vol. 3, pp. 1115-1122). Geografi Dan Penginderaan Jauh. Seminar Nasional Geomatika 2018: Penggunaan dan Pengembangan Produk Informasi Geospasial Mendukung Daya Saing Nasional.

Arifin, M. (2002). Karakterisasi Pedon Areal Pertanaman Ubi Jalar Nirkum di Desa Cilembu, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Sumedang, Propinsi Jawa Barat. Agrikultura, 13, 110-116.

Arifin, M. (2018). Karakterisasi Lahan Budidaya Ubi Jalar Cilembu Sebagai Landasan Petani Dalam Pemanfaatan Lahan Secara Optimal di Desa Sindangsari Kecamatan Sukasari Kabupaten Sumedang. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(12), 1039-1042.

Balai Pengkajian Teknologi Pertanian. 2015. Petunjuk Teknis Budidaya Ubi Cilembu Organik. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Kementerian Pertanian, Jawa Barat.

Fadhillah, A. R., Ardiansyah, M. Y., Kirana, P. C., Setia, S., & Paramita, N. 2022. Potensi Pengolahan Limbah Kulit Ubi Jalar Sebagai Limbah Proses Produksi Carangmas Menjadi Pakan Ternak. Jurnal Aplikasi Dan Inovasi Ipteks " SOLIDITAS" (J-SOLID), 5(1), 155-160.

Juliandari, M. 2013. Efektivitas lubang resapan biopori terhadap laju resapan (infiltrasi). Jurnal Teknologi Lingkungan Lahan Basah, 1(1).

Masitoh, F., & Rusydi, A. N. (2019, November). Vegetation Health Index (VHI) analysis during drought season in Brantas Watershed. In IOP Conference Series: Earth and Environmental Science (Vol. 389, No. 1, p. 012033). IOP Publishing. Brantas Watershed. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science. Vol. 389 (1).

Paturohman dan Sumarno. 2015. Pemupukan sebagai Penentu Produktivitas Ubi Jalar. IPTEK TANAMAN PANGAN 10 (2): 77-83.

Rahman, M. W., Purwanto, M. Y. J., & Suprihatin, S. 2014. Status kualitas air dan upaya konservasi sumberdaya lahan di DAS Citarum Hulu, Kabupaten Bandung. Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan (Journal of Natural Resources and Environmental Management), 4(1), 24-24.

Santosa, S. S., Suryadi, E., & Kendarto, D. R. 2021. Analisis Kekritisan Daerah Resapan Air Menggunakan Metode Skoring di Sub DAS Cikeruh. Jurnal Keteknikan Pertanian Tropis dan Biosistem, 9(1), 79-89.

Sholihah, R. I., Trisasongko, B. H., Shiddiq, D., La Ode, S. I., Kusdaryanto, S., & Panuju, D. R. (2016). Identification of agricultural drought extent based on vegetation health indices of landsat data: case of Subang and Karawang, Indonesia. Procedia Environmental Sciences, 33, 14-20.

Simanungkalit, R. D. M., Suriadikarta, D. A., Saraswati, R., Setyorini, D., & Hartatik, W. 2006. Pupuk organik dan pupuk hayati.

Sirait, J. dan Simanihuruk, K. 2010. Potensi Dan Pemanfaatan Daun Ubikayu Dan Ubijalar Sebagai Sumber Pakan Ternak Ruminansia Kecil. Wartazoa Vol. 20 (2)

Solihin, M. A., Sitorus, S. R. P., Sutandi, A., & Widiatmaka, W. (2017). Karakteristik Lahan dan Kualitas Kemanisan Ubi Jalar Cilembu. Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan (Journal of Natural Resources and Environmental Management), 7(3), 251-259. Pengellolaan Sumberdaya Alam dan Lingkungan Vol 7 (3).

Solihin, M. A. (2007). Potensi lahan pengembangan ubi cilembu di Kabupaten Sumedang. Jurnal Soilrens, 8(15), 765-774. SoilREns Vol 8 (15).

Subagyono, K., Haryati, U., & Talaohu, S. H. (2004). Teknologi konservasi air pada pertanian lahan kering. Dalam: Kurnia U, Rachman A, Dariah A (Eds.). Teknologi Konservasi Tanah pada Lahan Kering Berlereng. Puslitbang Tanah dan Agroklimat, Badan Litbangtan, 151-188. Teknologi Konservasi Air pada Pertanian Lahan Kering. Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanah dan Agroklimat, Jawa Barat.

Wiyono dan Prasetyowati, K. 2018. Pengembangan Usaha Pupuk Organik Dari Limbah Pengolahan Ubi Jalar Dan Pisang di Desa Karanglo, Kecamatan Tawangmangu. Prosiding Seminar Pengabdian Kepada Masyarakat (SENADIMAS).

Zarkasih, M. R. 2018. Evaluation of availability and level of water requirement in the sub of Cikeruh flash. Jurnal Geografi Gea, 18(1), 72-80.




DOI: https://doi.org/10.24198/dharmakarya.v12i1.43297

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.license.cc.by4.footer##

Jurnal Ini Terindeks di: 


width=  width=    width= 

 <img src