Sosialisasi Pemanfaatan Herbal Sebagai Feed Additive Dalam Rangka Meningkatkan Produktivitas dan Kesehatan Ternak Unggas
Abstrak
Penggunaan antibiotik pada ternak yang tidak sesuai sebagai pemacu pertumbuhan, pengobatan dan pencegahan penyakit dengan dosis berlebihan serta tidak memperhatikan masa henti obat (withdrawal time), dapat menimbulkan residu antibiotik pada otot daging dan produk hasil olahannya. Residu antibiotik dalam makanan memberikan dampak negatif bagi kesehatan masyarakat. Pemberian feed additive dari tanaman herbal penting dilakukan karena lebih aman, murah, dan mudah didapatkan. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) secara integratif dengan kegiatan Kuliah Kerja Nyata dilaksanakan pada hari Sabtu, 7 Agustus 2021 mengangkat topik yang berjudul “Pemanfaatan Herbal sebagai Feed Additive dalam Rangka Meningkatkan Produktivitas dan Kesehatan Ternak Unggas”. Tujuan kegiatan PPM ini adalah untuk meningkatkan wawasan, pengetahuan, dan pemahaman masyarakat dengan memberikan informasi dan materi mengenai pemanfaatan Herbal pada Unggas. Tahapan kegiatan yang dilakukan mulai dari tahapan persiapan, pelaksanaan dan tindak lanjut. Pelaksanaan penyuluhan dilaksanakan melalui platform Zoom Meeting dengan peserta yang terdiri dari peternak, mahasiswa dan masyarakat umum. Berdasarkan hasil diskusi telah terjadi peningkatan wawasan peserta memgenai jenis-jenis herbal, kandungan aktif herbal dan bagaimana implementasi pemberian feed additive herbal yang aman dan halal pada ternak unggas serta dapat bersaing di bidang industri pangan asal hewan. Tindak lanjut dari kegiatan ini adalah pendampingan dari tim pengabdian kepada beberapa peternak unggas.
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFDOI: https://doi.org/10.24198/dharmakarya.v13i1.47411
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.license.cc.by4.footer##
Jurnal Ini Terindeks di: