PENGUATAN PENGETAHUAN PETERNAK TERKAIT KEBUTUHAN NUTRISI SAPI PERAH UNTUK MENDUKUNG INDUSTRIALISASI SUSU DI KPSBU LEMBANG
Abstrak
Pemenuhan kebutuhan nutrisi merupakan faktor yang berperan penting untuk mengoptimalkan produktivitas ternak. Kecukupan nutrisi ternak sangat ditentukan tidak hanya dari faktor fisiologis ternak namun juga ditentukan dari kandungan nutrien yang terkandung dalam bahan pakan yang akan diberikan. Pemberian pakan perlu memperhatikan kuantitas dan kualitas hijauan dan konsentrat, serta kandungan nutrisi yang dibutuhkan untuk kebutuhan pokok sapi perah. Hal ini dapat meningkatkan pertumbuhan, perkembangan, dan produktivitas ternak sapi perah. Peningkatan produksi susu di KPSBU Lembang dapat mendukung keberlanjutan industrialisasi dalam bidang susu khususnya di Jawa Barat. Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh Tim Dosen dan mahasiswa Sarjana Program Studi Ilmu Peternakan Universitas Padjadjaran yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pengetahuan anggota peternak dalam manajemen pakan. Upaya penguatan dilakukan dengan metode Participatory Learning and Action (PLA), di mana metode ini sebagai bentuk upaya pemberdayaan masyarakat. Kegiatan yang dilaksanakan berupa pendidikan yang bertujuan memperkuat pengetahuan peternak KPSBU Lembang terkait kebutuhan nutrisi yang diperlukan oleh sapi perah agar meningkatkan produktivitas susu. Kegiatan ini dilakukan dengan Kelompok Ternak Putra Mekar di daerah Bukanagara dan Kelompok Ternak Bina Mekar di daerah Gunung Putri Lembang. Metode PLA yang digunakan dalam kegiatan ini berupa presentasi, diskusim dan tanya jawab. Tahapan kegiatan terdiri dari tahap persiapan, tahap penjajakan dan identifikasi masalah, serta tahap pelaksanaan pengabdian. Hasil yang dicapai pada kegiatan pengabdian ini dapat memberikan manfaat bagi peternak untuk mendapatkan pengetahuan lebih mengenai kebutuhan nutrisi sapi perah.
Fulfilment of nutritional needs is a factor that plays an important role in optimizing livestock productivity. Adequate livestock nutrition is determined not only by the physiological factors of the livestock but also by the nutrient content contained in the feed ingredients that will be given. Feeding needs to pay attention to the quantity and quality of green fodder and concentrate, as well as the nutritional content needed for the basic needs of dairy cattle. This can increase the growth, development, and productivity of dairy cattle. Increasing milk production at KPSBU Lembang can support the sustainability of industrialization in the dairy sector, especially in West Java. This activity is a form of community service carried out by the Lecturer Team and undergraduate students of the Animal Science Study Program at Universitas Padjadjaran which aims to improve the knowledge of livestock members in feed management. Strengthening efforts are carried out using the Participatory Learning and Action (PLA) method, where this method is a form of community empowerment efforts. The activities carried out are in the form of education aimed at strengthening the knowledge of KPSBU Lembang livestock farmers regarding the nutritional needs required by dairy cows to increase milk productivity. This activity was carried out with the Putra Mekar Livestock Group in the Bukanagara area and the Bina Mekar Livestock Group in the Gunung Putri Lembang area. The method used in this activity is a questionnaire interview. The stages of the activity consist of the preparation stage, the exploration and identification of problems stage, and the implementation of the service stage. The results achieved in this service activity can provide benefits for farmers to gain more knowledge about the nutritional needs of dairy cows.
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Abdillah, Z. & Surjowardojo, P. 2018. Hubungan BCS dengan Kualitas Kolostrum Ditinjau dari Solid Non Fat dan Berat Jenis Kolostrum Sapi FH. Jurnal Ternak Tropika. 19(1): 53-59.
Asmara, A., Purnamadewi, Y. L., dan Lubis, D. 2016. Keragaan Produksi Susu dan Efisiensi Usaha Peternakan Sapi Perah Rakyat di Indonesia. Jurnal Manajemen dan Agribisnis. 13(1): 14-25.
Badan Standardisasi Nasional. 2009. Standar Nasional Indonesia (SNI) 3148 : 1 : 2009. Pakan Konsentrat Sapi Perah. Jakarta, Indonesia: BSN.
Kurnianto, E., Muktiani, A., Haryo, A., dan Samsudewa, D. 2023. Ilmu Sapi Perah. Purbalingga, Indonesia: CV. Eureka Media Aksara.
Mardalena. 2008. Pengaruh Waktu Pemerahan dan Tingkat Laktasi Terhadap Kualitas Susu Sapi Perah Peranakan Fries Holstein. Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Peternakan. 11(3): 107-111.
Nugroho, K., Anang, A., dan Indrijani, H. 2015. Perbandingan Model Kurva Produksi Susu pada Periode Laktasi 1 dan 2 Sapi Friesian Holstein Berdasarkan Catatan Harian. Jurnal Ilmu Ternak. 15(1): 30-35.
Pasaribu, A., Firmansyah., dan Idris, N. 2015. Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Produksi Susu Sapi Perah di Kabupaten Karo Provinsi Sumatera Utara. Jurnal Ilmu-Ilmu Peternakan. 18(1): 28-35.
Sapta. 2014. Agribisnis Ternak Perah. Surabaya, Indonesia: Jenggala Pustaka Utama.
DOI: https://doi.org/10.24198/dharmakarya.v13i4.57301
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.license.cc.by4.footer##
Jurnal Ini Terindeks di: