BEBERAPA TUMBUHAN YANG MENGANDUNG SENYAWA AKTIF ANTIINFLAMASI
Abstrak
ABSTRAK
Inflamasi merupakan indikator penting dari beberapa insiden penyakit. Di Indonesia, terapi obat untuk inflamasi seperti golongan AINS(Anti Inflamasi Non Steroid) serta AIS(Anti Inflamasi Steroid) telah diterapkan sejak dahulu hingga sekarang. Namun memiliki efek samping yang tidak diinginkan yang dapat menurunkan fungsi bologis tubuh seperti, hati, saluran pencernaan, dan organ vital lainnya. Oleh sebab itu, sediaan herbal merupakan pilihan alternatif dalam proses penanganan inflamasi karena efek samping yang relatif lebih kecil serta ketersediaan tumbuhan obat yang melimpah seperti sediaan herbal antiinflamasi yang telah distandardisasi oleh BPOM diantaranya daun seledri, daun daruju, dan mengkudu. Tumbuhan lain yang mengandung senyawa aktif antiinflamasi dan dibahas pada artikel ini yaitu kunyit, biji kesumba, daun buas-buas, kencur, tapak liman, daun ubi jalar ungu, daun suji, kulit batang jambu mete, daun mahkota dewa, kerehau, sambang getih, jintan hitam, daun piladang, daun saliara, dan kunir.
Kata kunci: Inflamasi, Antiinflamasi, Senyawa aktif, Tumbuhan obat
ABSTRACT
Inflammation is an important indicator of some incidents of disease. In Indonesia, drugs therapies to treat inflammatory such as NSAID(Nonsteroidal Antiinflammatory Drugs) group and Anti-inflammatory Steroid have been applied since a long time until now. However, these drugs have undesirable side effects that can reduce the biological function of the body such, liver, gastrointestinal tract, and other vital organs. Therefore, herbal dosage is an alternative option in treatment of inflammatory processes due to the side effects are relatively small and the availability of abundant medicinal plants such as, herbal dosage that have been standardized by BPOM e.g. celery leaf, daruju leaf and the morinda. Other plants that contain antiinflammatory compounds and discussed in this article are turmeric, crimson seed, buas-buas leaf, curcuma, liman, Ipomoea batata, suji leaf, bark cashew, Phaleria macrocarpa, kerehau, sambang getih, cumin, piladang leaf, saliara leaf, and turmeric.
Keywords: Inflammatory, Anti-inflammatory, Active compounds, Medicinal plant
Teks Lengkap:
PDFDOI: https://doi.org/10.24198/jf.v14i2.10806
DOI (PDF): https://doi.org/10.24198/jf.v14i2.10806.g5150
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Sitasi manajer:
Jurnal ini diindeks dalam:
Farmaka by Universitas Padjadjaran is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License
Copyright © 2013 Jurnal Farmaka - All Right Reserved