KELEBIHAN DAN KETERBATASAN PEREAKSI FOLIN-CIOCALTEU DALAM PENENTUAN KADAR FENOL TOTAL PADA TANAMAN

STEFANNY AGNES SALIM, FEBRINA AMELIA SAPUTRI, NYI MEKAR SAPTARINI, JUTTI LEVITA

Abstrak


Senyawa fenolat merupakan metabolit sekunder dari tanaman dan dibagi menjadi dua kelas yaitu asam fenolat dan polifenol. Senyawa-senyawa ini memiliki aktivitas antioksidan tinggi. Tujuan dari artikel review ini untuk memberikan informasi dan gambaran mengenai aplikasi senyawa fenol dalam tanaman, serta kelebihan dan kekurangan dari pereaksi Folin-Ciocalteu dalam menentukan kadar fenol total pada beberapa jenis tanaman. Metode pencarian literatur menggunakan PubMed, ScienceDirect, dan Google, dipilih beberapa artikel dan dibuka total 131 Artikel dari semua sumber pencarian, 53 diantaranya merupakan kriteria inklusi yang digunakan pada review artikel ini. Pada penentuan kadar fenolat total dalam ekstrak tanaman, senyawa fenol bereaksi spesifik dengan pereaksi redoks (pereaksi Folin-Ciocalteu) membentuk senyawa kompleks fosfotungstat fosfomolibdenum berwarna biru yang dapat diukur pada panjang gelombang 760 nm. Kelebihan metode ini adalah sederhana dan cepat, namun kurang selektif karena dapat bereaksi dengan asam askorbat, gula, dan amin aromatik.

Kata Kunci: antioksidan, asam galat, Malvaceae, redoks, Zingiberaceae

Teks Lengkap:

PDF


DOI: https://doi.org/10.24198/jf.v18i1.21909

DOI (PDF): https://doi.org/10.24198/jf.v18i1.21909.g12641

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.




Sitasi manajer:   

 

 

Jurnal ini diindeks dalam:

 

 

View My Stats 

ISSN: 1693-1424

e-ISSN: 2716-3075

 

Farmaka by Universitas Padjadjaran is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License

Copyright © 2013 Jurnal Farmaka - All Right Reserved