Apa yang Terjadi Ketika Mengkombinasikan Beberapa Obat ?
Abstrak
Interaksi obat menyebabkan sekitar 2,2% sampai 30% terjadi pada pasien rawat inap dan 9,2% sampai 70,3% terjadi pada pasien-pasien rawat jalan.Satu-satunya cara mendapatan informasi interaksi obat ini adalah dengan menggali berbagai sumber data sebanyak-banyaknya, untuk memahami kapan obat-obatan ini aman digunakan secara bersamaan dan kapan tidak terlalu aman. Dalam mini review ini dibahas bagaimana cara mencari database interaksi obat dan terobosan terbaru kedepannya.
Kata kunci : interaksi obat, kombinasi obat, database
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Fradgley, S., 2003, Interaksi Obat dalam Aslam, M., Tan., C.K., dan Prayitno, A., Farmasi
Klinis,119-130, PT. Elex Media Komputindo. Gramedia, Jakarta.
Herdaningsih, S., A. Muhtadi., K. Lestari., dan N. Annisa. 2016. Potensi Interaksi Obat-
Obat Pada Resep Polifarmasi: Studi Restropektif Pada Salah Satu Apotek di Kota
Bandung. Jurnal Farmasi Klinik Indonesia. 5(4): 288-292
Li et al., (2013).Co medication of Pravastatin and Paroxetine- A Categorical Study. The
Journal of Clinical Pharmacology, 53 (11) : 1212-1219.
Li, F. et al. (2014). Co-Administration Of Paroxetine And Pravastatin Causes Deregulation
Of Glucose Homeostasis In Diabetic Rats Via Enhanced Paroxetine Exposure. Acta
Pharmacologica Sinica, 35: 792–805.
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.