Formulasi dan Evaluasi Sediaan Hair Tonic Anti Alopesia
Abstrak
Permasalahan yang belakangan ini sering terjadi pada sebagian besar masyarakat salah satunya adalah kerontokan. Kerontokan adalah suatu kelainan dimana rambut terlepas dari permukaan kulit dengan jumlah diluar batas normal. Beberapa tanaman yang telah diteliti memiliki potensi sebagai perangsang pertumbuhan rambut adalah kangkung, teh hijau, mangkokan, alpukat, kembang sepatu, pakis munding, seledri, lidah buaya, akar manis, mentimun, kacang panjang, waru dan meniran. Tanaman tersebut dibuat sediaan hair tonic untuk memudahkan dalam penggunaannya. Hair tonic termasuk sediaan kosmetik yang berfungsi menjaga kesehatan rambut, merangsang pertumbuhan rambut, serta menguatkan rambut. Tujuan pembuatan artikel review ini untuk memberikan informasi mengenai ekstrak atau fraksi tanaman dengan formulasi dan evaluasi sediaan herbal hair tonic perangsang pertumbuhan rambut yang paling baik. Metode yang digunakan yaitu studi pustaka secara elektronik dengan mengakses situs pencarian jurnal internasional dan nasional menggunakan kata kunci formulation of hair tonic. Hasil dari artikel review ini menunjukkan bahwa formulasi sediaan herbal hair tonic sebagai perangsang pertumbuhan rambut dari ekstrak atau fraksi tanaman harus terdiri dari pelarut, humektan, peningkat penetrasi, anti oksidan, pengkelat, serta pengawet dengan hasil evaluasi meliputi pengujian penampilan, aroma, pH, homogenitas, stabilitas, viskositas, dan bobot jenis sesuai persyaratan yang diperuntukkan. Dari artikel review ini dapat disimpulkan bahwa sediaan herbal hair tonic sebagai perangsang pertumbuhan rambut yang mengandung 2.5% ekstrak daun teh hijau menunjukkan formula terbaik dimana formula tersebut terdiri dari bahan 75% etanol, 10% propilen glikol, 1% tween 80, 0.1% mentol, 0.2% sodium metabilsulfit, 0.025% Na2EDTA, 0.075% metil paraben, dan aquades dengan hasil evaluasi sesuai persyaratan yang diperuntukkan dan hasil uji aktivitas dengan parameter bobot rambut sebesar 22.20 mg/cm2.
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Trueb, R. M. Oxidative stress in ageing of hair. International Journal of Trichology. 2009; 1(1), p. 6.
Semwal, D. et al. Alopecia and the herbal drugs: an overview of the current status. Adv Biomed Pharma. 2016; 2(6), pp. 246-254.
Sheikh, S. et al. A New Topical Formulation of Minoxidil and Finasteride Improves Hair Growth in Men with Androgenetic Alopecia. Journal of Clinical & Experimental Dermatology Research. 2015; 6(1).
Jain, P. K. & Das, D. Evaluating Hair Growth Potential Of Some Traditional Herb. Asian Journal of Pharmaceutical and Clinical Research. 2015; 8(6), pp. 150-152.
Purnamasari, D. & S. Pengaruh Jumlah Air Bonggol Pisang Klutuk terhadap Sifat Fisik dan Masa Simpan Hair Tonic Rambut Rontok. e-Journal edisi yudisium. 2013; 2(3), pp. 61-69.
Djuanda, A., 2007. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. 5 ed. Jakarta: Balai Penerbit FKUI.
Hendriani, I. N., Tamat, S. R. & Wibowo, A. E. Uji Aktivitas Sediaan Hair Tonic Kombinasi Ekstrak Daun Pare (Momordica charantia) dan Ekstrak Wortel (Daucus carota L.) pada Kelinci Jantan New Zealand White. Jurnal Ilmiah Kedokteran. 2019; 6(2), pp. 140-147.
Setyawan, E. I., Padmanaba, I. G. P., Samirana, P. O. & Mahamuni, L. P. K. Efek PEG 400 dan mentol pada formulasi patch ekstrak daun sirih (Piper betle L.) terhadap pelepasan senyawa polifenol. Jurnal Farmasi Udayana. 2016; 5(2), pp. 12-18.
Mincea, M. M. et al. Determination of methylparaben from cosmetic products by. Jurnal Serbian Chemical Society. 2009; 74(6), pp. 669-676.
Krongrawa, W. et al. Formulation and evaluation of gels containing coconut kernel extract for topical application. Asian Journal of Pharmaceutical Sciences. 2018; 13(5), pp. 415-424.
Fiolet, A. S. et al. Long-term stability of gentamicin sulfate-ethylenediaminetetraacetic acid disodium salt (EDTA-Na2) solution for catheter locks. Journal of Pharmaceutical Analysis. 2017; 8(6), pp. 386-393.
Rowe, R. C., Sheskey, P. J. & Quin, M. E., 2009. Handbook of Pharmaceutical Excipients. Sixth ed. UK: Pharmaceutical Press.
Nurhikma, E., Antari, D. & Tee, S. A. Formulasi Sampo Antiketombe Dari Ekstrak Kubis (Brassica oleracea Var. Capitata L.) Kombinasi Ekstrak Daun Pandan Wangi (Pandanus amaryllifolius Roxb). Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia. 2018; 4(1), pp. 61-67.
Badan Standardisasi Nasional, 2020. Sistem Informasi Standar Indonesia. [Online] Available at: http://sispk.bsn.go.id/SNI/ICS_Detail_list/1014 [Accessed 28 Mei 2020].
Amin, J., Simamora, E. L. P., Anwar, E. & Djadjadisastra, J. Green Tea (Camellia Sinensis L) Ethanolic Extract as Hair Tonic in Nutraceutical: Physical Stability, Hair Growth Activity on Rats, and Safety Test. International Journal of Pharmacy and Pharmaceutical Sciences. 2014; 6(5), pp. 94-99.
Mu'Ani, H. & Purwati. Uji Stabilitas Fisik dan Uji Aktivitas Sediaan Hair Tonic dari Ekstrak Etanol 96% Daun Kangkung (Ipomoea aquatica Forsk.) pada Rambut Kelinci Jantan (New Zealand White). Іndоnеѕіа Nаturаl Rеѕеаrсh Рhаrmасеutісаl Jоurnаl. 2017; 4(2), pp. 23-31.
Aini, Q. Uji Aktivitas Pertumbuhan Rambut Kelinci Jantan dari Sediaan Hair Tonic yang Mengandung Ekstrak Etanol Daun Mangkokan (Nothopanax scutellarium L.). Jurnal Farmasi Lampung. 2017; 6(2), pp. 1-12.
Pradiningsih, A. & Rismawati, R. Uji Efektivitas Hair Tonic Ekstrak Biji Alpukat (Persea americana Mill.) terhadap Pertumbuhan Rambut Kelinci Jantan. Jurnal Farmasi dan Sains. 2018; 2(1), pp. 62-71.
Febriani, A., Elya, B. & Jufri, M. Uji Akvitas dan Keamanan Hair Tonic Ekstrak Daun Kembang Sepatu (Hibiscus rosa-sinensis) pada Pertumbuhan Rambut Kelinci. Jurnal Farmasi Indonesia. 2016; 8(1259-270), pp. 259-270.
Mustarichie, R., Gozali, D., Wicaksono, I. A. & Nafis, F. D. R. Comparison Study of Hair Tonic and Gel Formulation of Angiopteris Evecta as a Hair Growth Stimulant. International Journal of Applied Pharmaceutics. 2019; 11(4), pp. 201-205.
Mustarichie, R., Indriyati W., Mukmin, A. & Ramdhani, D. Activity of Angiopteris evecta for baldness treatment. Journal of Chemical and Pharmaceutical Research. 2016; 8(5), pp. 821-830.
Jubaidah, S., Indriani, R., Sa'adah, H. & Wijaya, H. Formulasi dan Uji Pertumbuhan Rambut Kelinci dari Sediaan Hair Tonic Kombinasi Ekstrak Daun Seledri (Apium graveolens Linn) dan Daun Mangkokan (Polyscias scutellaria B). Jurnal Ilmiah Manuntung. 2018; 4(1), pp. 8-14.
Hindun, S., Akmal, A., Najihudin, A. & Sari, N. Formulation of Hair Tonic Combination of Celery and Green Tea Leaves Ethanolic Extract for Rabbit Hair Growth. Jurnal Ilmiah Farmako Bahari. 2017; 8(1), pp. 21-33.
Indriaty, S., Indrawati, T. & Taurhesia, S. Formulation and test activities of hair tonic with a combination of the aqueous extracts of aloe vera (Aloe vera L.) and licorice (Glycyrrhiza glabra L.). Pharmaciana. 2018; 8(1), pp. 33-42.
Desriani, Azizah, N., Wahyuni, R. & Putri, A. E. P. Formulasi Hair tonic Ekstrak Buah Mentimun (Cucumis sativus) sebagai Solusi Ketombe dan Rambut Rontok pada Wanita Berhijab. Majalah Farmasi, Sains, dan Kesehatan. 2018; 4(1), pp. 39-41.
Mulyanti, G. D., Nurhayati, Y. & Ariska, A. Uji Efek Formulasi Sediaan Hair Tonic Perasan Daun Kacang Panjang (Vigna sinensis I.) terhadap Pertumbuhan Rambut Kelinci Jantan. Wellnes and Healthy Magazine. 2019; 1(2), pp. 285-294.
Akib, N. i. et al. Development and Evaluation of Waru (Hibiscus tiliaceus Linn.) Leaf and Avocado (Persea americana Mill.) Fruit Extracts for Hair Growth. International Journal of Chemical, Environmental & Biological Sciences. 2016; 4(2), pp. 138-142.
Luliana, S., Desnita, R. & Rawinda, R. Formulation of Hair Tonic of Meniran (Phyllanthus niruri L.) Ethanol Extract as Hair Grower in Male White Rat (Rattus norvegicus) Wistar Strain. International Journal of Pharmaceutical Research Scholars. 2018; 7(1-3), pp. 136-144.
Yoon J I, Al-reza S M, Kang S C. Hair growth promoting effect of Zizyphus jujuba essential oil. Food Chem Toxicol. 2010; 48:1350-1354.
Adhirajan N, Kumar T R, Shanmugasundaram N, Babu M. In Vivo and In Vitro Evaluation of Hair Growth Potential of Hibiscus rosasinensis Linn. J Ethnopharmacol. 2003; 88:235-9.
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.