Uji Aktivitas Antioksidan, Uji Antikolesterol dan Toksisitas dari Ekstrak Etanol Daun Kemuning
Abstrak
Daun kemuning (Murraya paniculata L.Jack) secara empiris banyak digunakan sebagai antibakteri, anti inflamasi, penurun kadar kolesterol darah dan juga sebagai antioksidan. Tujuan penelitian adalah menguji aktivitas antioksidan, antikolesterol secara in vitro dan menguji toksisitas secara BSLT menggunakan ekstrak etanol daun kemuning. Daun kemuning diekstraksi menggunakan etanol 96% secara maserasi kinetik, selanjutnya ekstrak yang diperoleh dilakukan skrining fitokimia, diuji aktivitas antioksidannya menggunakan metode peredaman radikal bebas DPPH, uji antikolesterol menggunakan metode Liebermann-Burchard dan uji toksisitas menggunakan metode Brine Shrimp Lethality Test. Hasil skrining fitokimia menunjukkan bahwa ekstrak daun kemuning mengandung flavonoid, saponin, tanin, steroid/triterpenoid, minyak atsiri dan kumarin. Hasil uji aktivitas antioksidan ekstrak etanol daun kemuning diperoleh nilai IC50 sebesar 18,56 µg/mL, hasil uji aktivitas antikolesterol dengan nilai IC50 sebesar 593,95 µg/mL dan uji toksisitas dengan nilai LC50 sebesar 149,52 µg/mL. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa daun kemuning mempunyai aktivitas antioksidan yang sangat kuat dan dapat dimanfaatkan sebagai obat herbal.
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Farag RS, Abdel-Latif MS, Abd El Baky HH, Tawfeek LS. Phytochemical screening and antioxidant activity of some medicinal plants’ crude juices. Biotechnology Reports. 2020 1;28
Deli Silvia , Kezia Katharina , Stefanny Agness Hartono. Pengumpulan Data Base Sumber Antioksidan Alami Berbasis Pangan Lokal di Indonesia. Surya Octagon Interdisciplinary Journal of Technology, 2016, 181- 198
Anggunan. Pengaruh Infusa Daun Kemuning (Muraya paniculata(L)Jack)
Terhadap Kadar Kolesterol Darah Tikus Putih (Rattus norvegicus) Wistar jantan. Jurnal Kedokteran Dan Kesehatan, 2014. 1(1): 24-32
Retno Gitawati, Lucie Widowati, Frans Suharyantodaun. Penggunaan Jamu pada Pasien Hiperlipidemia Berdasarkan Data Rekam Medik, di Beberapa Fasilitas Pelayanan Kesehatan di Indonesia. Jurnal Kefarmasian Indonesia. 2015. 5 (1);41-48
Taufika R, Sandra Arifin, Maya Melati. Produksi flavonoid daun kemuning (Murraya paniculata L. Jack) pada dosis pupuk organic dan interval panen yang berbeda. Bogor: Departemen Agronomi dan Hortikultura Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor. 2016. h. 28.
Bustanussalam, Titi Parwati, Partomuan Simanjuntak. Isolasi, Elusidasi Struktrur dan Uji Bioaktivitas dari akar kemuning (Murraya exotica L). Jurnal Ilmu Kefarmasian Indonesia. 2014. .2(2). 63-70
Farnsworth NR. Biological and phytochemical screening of plants. Journal of Pharmaceutical Sciences. 1966; 55(3): 225-276.
Zhu CH, Lei Z, Luo Y. Studies on antioxidant activities of methanol extract from Murraya paniculata. Scientdirect2015; 4(3): 108-114.
Zuraida. Toxicity Analysis of Forestry Plants Using Brine Shrimp Lethality Test(BSLT) Method.Jurnal penelitian hasil hutan. 2018.36(3).239-246
R. Nalole, M. N. Djide, E. Wahyudin, A. I. Makhmud, Uji In Vitro Penurunan Kadar Kolesterol oleh Sari Kedelai Hitam (Glycine max Merr), Majalah Farmasi dan Farmakologi, 13, 1, (2019) 17-20
Feng, D., Ohlsson, L. and Duan, R.D., 2010, Curcumin Inhibits Cholesterol Uptake in Caco-2 Cells by Down-Regulation of NPC1L1 Expression, Lipid in Health and Disease, 9 (40),
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.










