Penyuluhan Pemanfaatan Lemna untuk Budidaya Ikan di Desa Sindangsari, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Sumedang
Abstract
Tujuan dari Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini adalah mewujudkan komitmen Departemen Perikanan, FPIK Unpad untuk memenuhi salah satu kewajiban Tri Dharma perguruan tinggi untuk memberikan pendampingan kepada masyarakat yang dalam kesempatan ini adalah pelaku budidaya ikan di Desa Sindangsari, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Sumedang. PKM kali ini memberikan informasi mengenai pemanfaatan bahan alternatif pakan berbasis sumberdaya lokal melalui pemanfaatan Lemna. PKM ini dilakukan dengan penyampaian materi secara langsung, diskusi interaktif, serta kunjungan pada kolam ikan yang digunakan sebagai lokasi budidaya ikan. Hasil menunjukkan bahwa peserta sangat antusias dari awal sampai akhir kegiatan. Diskusi antara peserta dengan narasumber berlangsung dengan sangat baik, sehingga memberikan peningkatan pengetahuan dan pemahaman untuk pemanfaatan Lemna sebagai bahan pakan alternatif pada budidaya ikan. Kesimpulan dari kegiatan ini adalah adanya komitmen masyarakat untuk memanfaatkan potensi bahan lokal sebagai bahan pakan alternatif untuk budidaya ikan, selain itu terbangunnya komitmen kerja sama antara masyarakat pembudidaya ikan dengan Departemen Perikanan, FPIK Unpad untuk melanjutkan program peningkatan ketahanan pangan berbasis ikan di Desa Sindangsari, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Sumedang.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Firdaus N, Iskandar, dan Herman H. 2017. Pengaruh Pemberian Lemna sp. sebagai Pakan Dalam Budidaya Ikan Nilem Organik. Jurnal Perikanan dan Kelautan, 8 (1):9- 13
Handajani H dan Widodo W. 2010. Nutrisi Ikan. UMM Press. Malang.
Ilyas AP, Nirmala K, Harris E, dan Widiyanto T. 2014. Pemanfaatan Lemna perpusilla sebagai Pakan Kombinasi Untuk Ikan Nila (Oreochromis niloticus) pada Sistem Resirkulasi. Jurnal Limnotek, 21: (2): 193–201.
Iqbal S. 1999. Duckweed aquaculture potentials: Possibilities and limitations for combined wastewater treatment and animal feed production in developing countries. EAWAG, SANDEC Report No. 6/99. Duebendorf. Switzerland.
Landesman L, Parker NC, Fedler CB, dan Konikof M. 2005. Modeling duckweed growth in wastewater treatment systems. Livestock Research for Rural Development 17(6) [internet] [dapat diunduh di http://www.lrrd.org/lrrd17/6/land17061.htm]
Leng RA, Stambolie JH dan Bell R. 1995. Duckweed - a potential high-protein feed resource for domestic animals and fish. Livestock Research for Rural Development. Volume 7(5) [internet] [dapat diunduh di http://www.lrrd.org/lrrd7/1/3.htm]
Nekoubin H, dan Sudagar M. 2013. Effect of Different Types of Plants (Lemna sp., Azolla filiculoides and Alfalfa) and Artificial Diet (with Two Protein Levels) on Growth Performance, Survival Rate, Biochemical Parameters and Body Composition of Grass Carp (Ctenopharyngodon idella). Journal of Aquaculture Research & Development, 4 (2): 6
Pomeroy RS, Parks JE, dan Balboa CM. 2006. Farming the Reef: is Aquaculture a Solution for Reducing Fishing Pressure on Coral Reef. Marine Policy 30:111-130
Sulawesty F, Chrismadha T, dan Mulyana E. 2014. Laju Pertumbuhan Ikan Mas (Cyprinus carpio L) dengan Pemberian Pakan Lemna (Lemna perpusilla Torr.) Segar pada Kolam Sistem Aliran Tertutup. Jurnal Limnotek 21 (2):177-184.
Webster CD, dan Liem. 2002. Nutrient Requirements and Feeding of Finfish for Aquaculture. Aquaculture Research Centre, Kentucky State University. CABI. New York. 418 p.
DOI: https://doi.org/10.24198/fjcs.v4i1.46382
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2023 Yuli - Andriani

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.