Edukasi Pengetahuan Nelayan tentang Alat Tangkap Ramah Lingkungan di Desa Batukaras, Kabupaten Pangandaran

Pringgo Kusuma Dwi Noor Yadi Putra, Muhammad Rifqi Ismiraj

Abstract


Aktivitas penangkapan ikan yang tidak ramah lingkungan masih marak terjadi di wilayah pesisir, termasuk Desa Batukaras, Kabupaten Pangandaran. Rendahnya pengetahuan nelayan terhadap prinsip alat tangkap berkelanjutan menjadi faktor utama yang memperburuk kondisi ekosistem laut. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman nelayan mengenai alat tangkap ramah lingkungan berdasarkan kriteria CCRF (Code of Conduct for Responsible Fisheries). Metode yang digunakan berupa survei pre-test dan post-test dengan teknik accidental sampling terhadap 50 orang nelayan pengguna gillnet dan purse seine mini. Hasil pre-test menunjukkan bahwa sebagian besar nelayan belum memahami prinsip selektivitas, ukuran mata jaring, dan dampak bycatch. Setelah diberikan penyuluhan singkat, terjadi peningkatan signifikan pada tujuh dari sembilan indikator pemahaman berdasarkan uji McNemar (p < 0,05). Hasil ini menunjukkan bahwa pendekatan edukasi langsung yang berbasis lokal dan kontekstual efektif dalam meningkatkan kesadaran ekologis nelayan. Kegiatan ini menjadi langkah awal menuju perikanan berkelanjutan yang partisipatif dan dapat direplikasi di wilayah pesisir lainnya.

Keywords


keberlanjutan; ekologis; penyuluhan; sumberdaya ikan; perikanan

References


Brewon, M. O., Wiyono, E. S., & Sudarmo, A. P. (2022). Study of Fishers’ Perceptions on Environmentally Friendly Fishing Gear Criteria on The East Coast of North Sumatra. Torani Journal of Fisheries and Marine Science, 44–65. https://doi.org/10.35911/torani.v6i1.21260

Chaliluddin, M. A., Ikram, M., & Rianjuanda, D. (2019). Identifikasi Alat Penangkapan Ikan Ramah Lingkungan Berbasis CCRF di Kabupaten Pidie, Aceh. JURNAL GALUNG TROPIKA, 8(3), 197–208. https://doi.org/10.31850/jgt.v8i3.504

Dewanti, L. P., Apriliani, I. M., Herawati, H., Rizal, A., & Rostika, R. (2018). Prinsip Penangkapan Ikan Ramah Lingkungan Kepada Kelompok Nelayan Dalam Upaya Perikanan Berkelanjutan di Kabupaten Pangandaran. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(10), 1–3.

Etikan, I. (2016). Comparison of Convenience Sampling and Purposive Sampling. American Journal of Theoretical and Applied Statistics, 5(1), 1. https://doi.org/10.11648/j.ajtas.20160501.11

FAO. (2018). Aquaculture development. 9, Development of aquatic genetic resources: a framework of essential criteria. Food and Agriculture Organization of the United Nations.

Gomes, M. A., Alves, C. M., Neto, R., Faria, F., Troncoso, J., & Gomes, P. T. (2025). Fishing beyond the surface: Harnessing local ecological knowledge to improve local fisheries management and conservation. Marine Policy, 179, 106763. https://doi.org/10.1016/j.marpol.2025.106763

Hakim, L., Eko Sri Wiyono, & Sugeng Hari Wisudo. (2021). Muarareja Fishermen Perceptions on The Prohibition of Arad and Environmentally Friendly Fishing Tool Assistance Programs. Marine Fisheries : Journal of Marine Fisheries Technology and Management, 12(2), 161–171. https://doi.org/10.29244/jmf.v12i2.35913

Kabupaten Pangandaran. (2024). Jumlah Produksi Perikanan Tangkap Kabupaten Pangandaran. In https://opendata.pangandarankab.go.id/dataset/jumlah-produksi-perikanan-tangkap-kabupaten-pangandaran. https://opendata.pangandarankab.go.id/dataset/jumlah-produksi-perikanan-tangkap-kabupaten-pangandaran

Kementerian Kelautan dan Perikanan. (2023). Statistik Kelautan dan Perikanan Tahun 2023.

Matriadi, F., Imamshadiqin, I., Chalirafi, C., Ikramuddin, I., & Arifin, A. H. (2023). Penggunaan Alat Tangkap Perikanan yang Ramah Lingkungan untuk Keberlanjutan Pendapatan Nelayan Tradisional. Urnal Solusi Masyarakat Dikara, 162(166), 3.

Mclean, E. L., Forrester, G. E., & García-Quijano, C. G. (2022). The Disconnect Between Knowledge and Perceptions: A Study of Fishermen’s Local Ecological Knowledge and Their Perception of the State of Fisheries and How These Are Managed in the Dominican Republic. Human Ecology, 50(2), 227–240. https://doi.org/10.1007/s10745-022-00308-6

Harefa, M. S., Kardiana, E., Simanjuntak, A. L., Sihotang, Y., & Solin, S. (2025). Pengaruh Strategi Penangkapan Ikan Ramah Lingkungan di Pantai Olo, Kecamatan Belawan. Jurnal Ekonomi, Manajemen Pariwisata Dan Perhotelan, 4(1), 44–49. https://doi.org/10.55606/jempper.v4i1.4158

Notanubun, J., Kilmanun, A. D., Rahaningmas, J. M., & Ngamel, Y. A. (2023). Penyuluhan Teknogi Penangkapan Ikan Ramah Lngkungan di Ohoi Ohoidertawun Kabupen Maluku Tenggara. Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia, 3(5), 1461–1468. https://doi.org/10.54082/jamsi.924

Noviyanti, R., Wisudo, S. H., Wiyono, E. S., Baskoro, M. S., & Hascaryo, B. (2016). Pengembangan Kapasitas Diri Nelayan Dalam Rangka Pembangunan Perikanan Tangkap Berkelanjutan di PPN Palabuhan Ratu. Jurnal Sosial Ekonomi Kelautan Dan Perikanan, 10(2), 251. https://doi.org/10.15578/jsekp.v10i2.1264

Pembury Smith, M. Q. R., & Ruxton, G. D. (2020). Effective use of the McNemar test. Behavioral Ecology and Sociobiology, 74(11), 133. https://doi.org/10.1007/s00265-020-02916-y

Pratiwi, M. A., Wahyu, H. R., & Erwin Normande, B. (2023). Understanding Knowledge Acquisition, Adaptive Strategies, Challenges, and Preservation Methods Among Traditional Fishermen in a Digital Age. BIO Web of Conferences, 70, 05008. https://doi.org/10.1051/bioconf/20237005008

Renck, V., Ludwig, D., Bollettin, P., Reis-Filho, J. A., Poliseli, L., & El-Hani, C. (2023). Taking fishers’ knowledge and its implications to fisheries policy seriously. Ecology and Society, 28(2), art7. https://doi.org/10.5751/ES-14104-280207

Sentuf, W., Wati, C., & Semahu, L. H. (2017). Peningkatan Pengetahuan Petani Tentang Analisa Usaha Tani Kacang Panjang (Vigna sinensis) di Kampung Pasir Putih Distrik Manokwari Timur Kabupaten Manokwari Provinsi Papua Barat. JURNAL TRITON, 8(2), 38–45.

Stacey, N., Gibson, E., Loneragan, N. R., Warren, C., Wiryawan, B., Adhuri, D. S., Steenbergen, D. J., & Fitriana, R. (2021). Developing sustainable small-scale fisheries livelihoods in Indonesia: Trends, enabling and constraining factors, and future opportunities. Marine Policy, 132, 104654. https://doi.org/10.1016/j.marpol.2021.104654

Surbakti, J. A., & Basri, M. (2024). Tingkat Ramah Lingkungan Alat Tangkap Ikan di Wilayah Perairan Kecamatan Kupang Barat. Journal of Marine Research, 13(1), 11–19. https://doi.org/10.14710/jmr.v13i1.34118

Wanimbo, E., Palki, K., Rejauw, K., Reba, F., & Ayer, P. I. L. (2023). Penerapan Alat Tangkap Ramah Lingkungan (Bubu Lipat) Bagi Nelayan Lokal di Kampung Enggros Teluk Youtefa Kota Jayapura, Papua. JPKMI (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Indonesia), 4(3), 194–204. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.36596/jpkmi.v4i3.685

Wulandari, S., Rapi, N. L., Hasbi, I. M., Isman, M., Hidayani, M. T., Angreni, H., & Putri, T. W. (2024). Tudang Sipulung : Menjaga Eksistensi Laut melalui Penangkapan Ramah Lingkungan. Philantropy : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(2), 14–22.




DOI: https://doi.org/10.24198/fjcs.v6i2.66006

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 Pringgo Kusuma Dwi Noor Yadi Putra

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.