Zona Potensi Keterdapatan Air Tanah Menggunakan Sistem Informasi Geografis pada Sub-DAS Ciwaringin, Kabupaten Majalengka, Provinsi Jawa Barat
Abstrak
Sistem Informasi Geografis (SIG) dapat dimanfaatkan dalam membantu pemetaan air tanah. Penggunaan
SIG pada penelitian ini diterapkan dalam menentukan zona-zona potensi keterdapatan air tanah di SubDAS Ciwaringin dengan beberapa parameter. Parameter yang digunakan meliputi peta geomorfologi, peta
geologi, peta kemiringan lereng, peta tutupan lahan, peta drainage density, peta lineament density, peta
jenis tanah, peta topographic wetness index (TWI), peta topographic position index (TPI), peta
topographic rugedness index (TRI), dan peta curvature. Parameter-parameter tersebut diberikan nilai dan
bobot berdasarkan kemampuannya dalam menyimpan air tanah (Arulbalaji et. al., 2018). Peta zona potensi
keterdapatan air tanah sebagai hasil akhir didapatkan dari hasil overlay beberapa parameter tersebut.
Berdasarkan hasil penelitian, didapatkan 10.3% daerah penelitian memiliki potensi keterdapatan air tanah
yang sangat rendah, 17.3% daerah penelitian berpotensi rendah, 24.5% daerah penelitian berpotensi
sedang, 38.7% daerah penelitian berpotensi tinggi, dan 9.2% daerah penelitian berpotensi sangat tinggi.
Kata Kunci: Sistem Informasi Geografis (SIG), Sub-DAS Ciwaringin, Zona Potensi Keterdapatan Air
Tanah
SIG pada penelitian ini diterapkan dalam menentukan zona-zona potensi keterdapatan air tanah di SubDAS Ciwaringin dengan beberapa parameter. Parameter yang digunakan meliputi peta geomorfologi, peta
geologi, peta kemiringan lereng, peta tutupan lahan, peta drainage density, peta lineament density, peta
jenis tanah, peta topographic wetness index (TWI), peta topographic position index (TPI), peta
topographic rugedness index (TRI), dan peta curvature. Parameter-parameter tersebut diberikan nilai dan
bobot berdasarkan kemampuannya dalam menyimpan air tanah (Arulbalaji et. al., 2018). Peta zona potensi
keterdapatan air tanah sebagai hasil akhir didapatkan dari hasil overlay beberapa parameter tersebut.
Berdasarkan hasil penelitian, didapatkan 10.3% daerah penelitian memiliki potensi keterdapatan air tanah
yang sangat rendah, 17.3% daerah penelitian berpotensi rendah, 24.5% daerah penelitian berpotensi
sedang, 38.7% daerah penelitian berpotensi tinggi, dan 9.2% daerah penelitian berpotensi sangat tinggi.
Kata Kunci: Sistem Informasi Geografis (SIG), Sub-DAS Ciwaringin, Zona Potensi Keterdapatan Air
Tanah
Teks Lengkap:
PDFDOI: https://doi.org/10.24198/pgj.v5i5.38375
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
PUBLISHED BY
FACULTY OF GEOLOGICAL ENGINEERING
UNIVERSITAS PADJADJARAN
SUMEDANG
INDONESIA
Dean's Building 2nd Floor
Ir. Soekarno ROAD, KM 21
Jatinangor, Sumedang 45363
West Java