Accute Toxicity of Extract From Melinjo (Gnetum Gnemon L) Leaf With Fixed Dose Procedure Method

Herlina Herlina; Annisa Amriani; Dina Permata Wijaya; Ayu Adelia Lestari

doi:10.24198/ijpst.v9i3.33683

Accute Toxicity of Extract From Melinjo (Gnetum Gnemon L) Leaf With Fixed Dose Procedure Method

Herlina Herlina, Annisa Amriani, Dina Permata Wijaya, Ayu Adelia Lestari

Abstrak

Melinjo leaves has several benefits as antidiabetic, antihyperglycemia, antioxidant and diuretic. In this experiment the acute toxicity test of ethanol extract of melinjo (Gnetum gnemon L). leaves on male white rats of wistar strain with fixed dose procedure method. The result of the screening of the phytochemical showed that the leaves of beluntas contained alcaloid, flavonoid, saponin, fenolic, and tanin. Ethanol extract of melinjo leaves was obtained by maceration using ethanol 70%. From the observational study, the dose 2000 mg/kg BW was chosen as starting dose for the main study. Experimental animal subject used in the main study were 10 male white rats of wistar which were divided into 2 group, normal group and treatment group with a dose of 2000 mg/kgBW. The result showed that there were no death or toxicity sign in all experimental animals. During the 14 days observation period, there were no significant changes in body weight of rats either in normal control group and treatmen group with a dose of 2000 mg/kg BW (p>0.05). Melinjo leaves had no effect on the macroscopic organs of liver, kidneys and heart of the test animals (p>0.05). The average level of biochemical parameters in the normal group is SGOT 54.13±11.428 U/L, SGPT 47.476±21.655 U/L, creatinine 0.632±0.199 mg/dL, and urea 14.46±2.267 mg/dL, while the 2000 mg/kg BW dose group is SGOT 60.192±14.198 U/L, SGPT 55.968±22.998 U/L, creatinine 0.756±0.204 mg/dL, and urea 16±2.561 mg/dL. It showed that the ethanol extract of melinjo leaves with a dose of 2000 mg/kgBW are the category of practically non-toxic.

Kata Kunci

acute toxicity, fixed dose procedure, Gnetum gnemon L., melinjo leaves.

Teks Lengkap:

PDF

Referensi

Badan Pengawas Obat dan Makanan

Republik Indonesia. Peraturan Kepala

Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2014 tentang Persyaratan mutu obat tradisional, Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia, Jakarta, Indonesia, 2014.

Kining, E., Aktivitas Antibiofilm Ekstrak Air Daun Melinjo, Daun Singkong dan Daun Pepaya terhadap Bakteri Pseudomonas aeruginosa Secara In Vitro, Institut Pertanian Bogor, Bogor, Indonesia, 2015.

Santoso, I. Uji Aktivitas Diuretik Ekstrak Etanol Daun Melinjo (Gnetum gnemon L.) Pada Tikus Putih Jantan Galur Wistar (Rattus norvegicus), Skripsi, Jurusan Farmasi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Sriwijaya, Indralaya, Indonesia. 2019.

Noviarny, H. Uji Antidiabetes Ekstrak Etanol Daun Melinjo (Gnetum gnemon L.) Terhadap Tikus Putih Jantan Galur Wistar Terinduksi Aloksan dan Histopatologi Pankreas, Skripsi, Jurusan Farmasi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Sriwijaya, Indralaya, Indonesia. 2019.

Cahya, M.A.D. Uji Aktivitas Antihiperlipidemia Ekstrak Etanol Daun Melinjo (Gnetum gnemon Linn.) Pada Tikus Putih Jantan Galur Wistar, Skripsi, Jurusan Farmasi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Sriwijaya, Indralaya, Indonesia. 2019.

Rafiqi, RR. Aktivitas Antioksidan Dan Kandungan Dari Fenolik Total Berbagai Fraksi Dari Ekstrak Metanol Daun Melinjo (Gnetum gnemon L.), Skripsi, Jurusan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Andalas, Padang, Indonesia. 2017.

Badan Pengawasan Obat dan Makanan

R.I. Lampiran Peraturan Kepala Badan Pengawasan Obat dan Makanan Republik Indonesia Nomor: 7 tentang Pedoman Uji Toksisitas Nonklinik Secara In Vitro. Indonesia: Badan Pengawasan Obat dan Makanan Republik; 2012.

Vina, D.A., ‘Uji toksisitas akut ekstrak etanol daun belimbing wuluh (Averrhoa

bilimbi L.) terhadap tikus putih jantan galur wistar menggunakan fixed dose method’, Skripsi, S.Farm, Jurusan Farmasi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Sriwijaya, Indralaya, Indonesia, 2018.

Organization for Economic Cooperation and Development. 2001a., OECD guideline for testing of chemicals. Test No. 420: Acute oral toxicity – fixed dose procedure, OECD, Paris, 2001

Permatasari, AA. Pengaruh Pemberian Jus Jambu Biji (Psidium guajava L.) Terhadap Kadar Gula Darah Dan Histologi Pankreas Mencit (Mus musculus) Yang Diinduksi Aloksan, Skripsi, Jurusan Biologi, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Malang, Malang, Indonesia. 2014.

Ningsih, A.W., Hanifa, L., & Hisbiyah. A., Pengaruh Perbedaan Metode Ekstraksi Rimpang Kunyit (Curcuma domestica) Terhadap Rendemen Dan Skrinning Fitokimia, Journal of Pharmaceutical Care Anwar Medika, 2020; 2(2): 49-57

Wijaya, H., Novitasari, Jubaidah, S. Perbandingan Metode Ekstraksi Terhadap Rendemen Ekstrak Daun rambai Laut (Sonneratia caseolaris L. Engl), Jurnal Ilmiah Manuntung. 2018;4(1): 79-83.

Budiyanto, A., Potensi Antioksidan, Inhibitor Tirosinase dan Nilai Toksisitas dari Beberapa Spesies Tanaman Mangrove di Indonesia. Bogor: Institute Pertanian Bogor, 2015

Marliana, S.D., Suryanti, V. & Suyono. Skrining Fitokimia dan Analisis Kromatografi Lapis Tipis Komponen Kimia Buah Labu Siam (Sechiumedule Jacq. Swartz.) Dalam Ekstrak Etanol, Biofarmasi Jurusan Kimia FMIPA UNS, Surakarta. 2005; 3(1): 26 – 31.

Setiabudi, D.S. & Tukiran. Uji skrining fitokimia ekstrak metanol kulit batang tumbuhan klampok watu (Szygium litorale), Journal of Chemistry. 2017; 6(3): 157.

Shargel, L & Andrew., Applied Biopharmaceutics & Pharmacokinetics, McGraw-Hill Companies, New York, 2012.

Kuncarli, I. & Djunarko, I. Uji toksisitas

subkronik infusa daun sirih merah (Piper crocatum Ruiz & Pav) pada tikus: studi terhadap gambaran mikroskopis jantung dan kadar SGOT darah, Jurnal Farmasi Sains dan Komunitas. 2014; 11(2):86-95.

Dharma, I.G.B.S., Berata, I.K., Suri, S.. Studi Histopatologi Pankreas Tikus Putih (Rattus novergicus) yang Diberi Deksametason dan Suplementasi Vitamin E, Indonesia Medicus Veterinus, 2015; 4(3): 257-266.

Lu, F.C. & Kacew, S. Lu’s basic toxicology: Fundamentals, target organ and risk assessment, 4th ed, Taylor and francis, London and New York city. 2002.

Laksmi, M.C., Dada, A. & Damriyasa. 2014, Bioaktivitas ekstrak daun tapak dara (Catharanthus roseus) terhadap kadar kreatinin dan kadar ureum darah tikus putih (Rattus norvegicus), Buletin Veteriner Udayana. 2014; 6(2):147-152.

Capriyanti, H. Hormon-hormon yang berperan pada proses metabolisme, Bandung: Dept. Biokimia & Biologi Molekuler FK UI Press.; 2015.

Astrid, A.A., Arthur, E.M. & Maya, F.M. Gambaran Kadar Kreatinin Serum pada Pasien Penyakit Ginjal Kronik Stadium 5 Non Dialisis, Jurnal e-Biomedik, 2016; 4(1):

adhesive. Int J Biol Macromol. 2019 Jul

;132:1121-1130.

Wang WH, Lin WS, Shih CH, Chen CY, Kuo SH, Li WL, Lin YS. Functionality of Silk Cocoon (Bombyx mori L.) Sericin Extracts Obtained through High-Temperature Hydrothermal Method. Materials (Basel). 2021;14(18):5314. doi: 10.3390/ma14185314.

DOI: https://doi.org/10.24198/ijpst.v9i3.33683