Acute Toxicity of Petai Cina (Leucaena leucocephala (Lam.) de Wit) Leaf Extract to the Hepar of Balb/c Mice
Abstrak
Daun petai cina memiliki banyak efek farmakologi namun belum diketahui profil keamanannya sebagai obat tradisional. Penelitian ini bertujuan untuk menguji efek toksik akut ekstrak daun petai cina (EEDPC) terhadap hepar mencit Balb/C dan menentukan nilai LD50. Pemeriksaan yang dilakukan meliputi gejala toksik, jumlah hewan mati, berat badan, makroskopis hepar, dan kadar SGPT SGOT. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental. Ekstrak daun petai cina diperoleh dengan cara maserasi. Uji toksisitas akut dilakukan menggunakan metode fixed dose melalui uji pendahuluan dan utama. Berdasarkan uji pendahuluan ditetapkan dosis 2000 mg/kg BB sebagai dosis awal uji utama. Hewan uji dibagi menjadi 2 kelompok, masing-masing diberi CMC Na 1% (kontrol) dan EEDPC 2000 mg/kg BB. Gejala toksik dan kematian diamati selama 14 hari untuk menentukan kisaran nilai LD50. Pada hari ke-15 dilakukan pemeriksaan makroskopis dan SGPT SGOT hepar. Gejala toksik dan makroskopis hepar dianalisis deskriptif, sedangkan berat badan dan kadar SGOT SGPT dianalisis statistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa EEDPC memiliki kisaran nilai LD50>2000 mg/kg BB dan menurunkan berat badan tidak signifikan. Kondisi hepar secara makroskopis dan rata-rata kadar SGPT SGOT tergolong normal, meskipun kadar SGPT berbeda signifikan dengan kontrol, dan kadar SGOT berbeda tidak signifikan dengan kontrol.
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFDOI: https://doi.org/10.24198/ijpst.v12i1.49645
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
Switch to English Back to Top |
View My Stats Penerbit Universitas PadjadjaranJurnal ini terindeks di :Creative Commons Attribution :
Based on a work at http://jurnal.unpad.ac.id/ijpst/ |