PELAKSANAAN PENGADAAN TANAH PROYEK STRATEGIS NASIONAL JALAN TOL JAKARTA CIKAMPEK II SISI SELATAN PADA TAHAP PERSIAPAN OLEH PEMERINTAH PROVINSI JAWA BARAT TAHUN 2022
Abstrak
Pengadaan tanah merupakan suatu tindakan pemerintah untuk memperoleh tanah untuk
berbagai kegiatan pembangunan, terutama untuk kepentingan umum. Oleh sebab itu dalam
pembangunan Proyek Strategis Nasional Jalan Tol Jakarta – Cikampek II Sisi Selatan ini
diperlukan melakukan pengadaan Tanah. Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini
adalah terjadinya penolakan masyarakat terhadap proses pengadaan tanah. Tujuan penelitian
ini untuk mengetahui seperti apa pelaksanaan pengadaan tanah Proyek Strategis Nasional Jalan
Tol Jakarta Cikampek II Sisi Selatan Pada Tahap Persiapan oleh Pemerintah Provinsi Jawa
Barat. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan menggunakan Teknik pengumpulan data melalui studi Pustaka, wawancara dan dokumentasi. Teknik validasi yang
digunakan dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan Teknik triangulasi sumber dan
analisis faktor-faktor SWOT yaitu kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman. Hasil
penelitian ini menunjukan bahwa ada beberapa hal yang dapat menyebabkan terhambatnya
pelaksanaan pengadaan tanah pada tahap persiapan yaitu dengan adanya penolakan warga,
perubahan data, kurangnya anggota dari Tim persiapan serta Tim persiapan yang memiliki
kepadatan jam kerja overlimit. Hal ini perlu diperbaharui kembali dengan memperhatikan
kualitas dari bobot kinerja yang ada, menambah jumlah anggota tim persiapan serta
meningkatkan potensi kinerja dari setiap anggota Tim Persiapan.
Land acquisition is a government act to acquire land for various development activities,
especially for the public interest. Therefore, in the construction of the Jakarta Toll Road
National Strategic Project – Cikampek II South Side is required to procure land. The problem
raised in this study was the public rejection of the land acquisition process. The purpose of this
study is to find out what the implementation of the land acquisition of the National Strategic
Project of Jakarta Toll Road Cikampek II South Side at the Preparatory Stage by the West Java
Provincial Government. This study used qualitative methods using data collection techniques
through Library studies, interviews and documentation. The validation techniques used in this
study were carried out using the source triangulation technique and the analysis of SWOT
factors, namely strengths, weaknesses, opportunities and threats.The results of this study show
that there are several things that can cause a delay in the implementation of land procurement
at the preparatory stage, namely the rejection of residents, changes in data, lack of members
from the preparation team and the preparation team who have an overlimit working hour
density. This needs to be updated by taking into account the quality of the existing performance
weights, increasing the number of preparation team members and increasing the performance
potential of each Preparation Team member.
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Buku
Agustino, L. 2020. Dasar-Dasar Kebijakan
Publik. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono, P. D. (2021). Metode Penelitian
Kuatitatif Kualitatif, dan R&D.
Bandung: Alfabeta cv.
Sumardjono, Maria S.W. 2008. Tanah
dalam Perspektif Hak Ekonomi,
Sosial dan Budaya. Jakarta,
Penerbit Buku Kompas
Sutedi, Adrian. (2008). Implementasi
Prinsip Kepentingan Umum dalam
Pengadaan Tanah untuk
Pembangunan. Jakarta: Sinar
Grafika.
Peraturan Perundang-Undangan
Undang-Undang No. 2 Tahun 2012 tentang
Pengadaan Tanah Untuk
KepentinganUmum
Undang-Undang No. 11 Tahun 2020
Tentang Cipta Kerja
Peraturan Presiden No. 109 Tahun 2020
tentang Perubahan Ketiga Atas
Peraturan Presiden Nomor 3 Tahun
Tentang Percepatan
Pelaksanaan Proyek Strategis
Nasional
Sumber lain
Dokumen Perencanaan Pengadaan Tanah
Jalan Tol Jakarta Cikampek II Sisi Selatan
DOI: https://doi.org/10.24198/janitra.v4i2.60331
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.