KUALITAS JASA PELAYANAN WARUNG TRADISIONAL DI TENGAH PERSAINGAN GLOBAL: Studi Deskriptif Kualitatif tentang Kualitas Jasa Pelayanan Warung Tradisional di Tengah Persaingan dengan Minimarket

Purwanti Hadisiwi, M. Kh. Rachman Ridhatullah

Abstract


Indonesia mulai membuka kebijakan investasi asing di sektor usaha ritel pada tahun 1998. Dengan berlakunya kebijakan ini, pengusaha ritel asing mulai menancapkan kukunya di Indonesia. Salah satu bisnis yang berkembang dengan pesat mulai saat itu adalah pembangunan pasar modern dengan ragam jenisnya seperti hyper-, super-, dan minimarket. Seiring dengan munculnya pasar-pasar modern tersebut, warungwarung tradisional rumahan mulai terdesak. Penelitian ini mengkaji lima aspek kualitas jasa pelayanan warung tradisional, yaitu: Tangibles, Reliability, Responsiveness, Assurance, dan Empathy. Hasil penelitian menunjukkan bahwa warung tradisional mempunyai tingkat kualitas jasa pelayanan yang lebih rendah jika dibandingkan dengan warung modern, yang dalam hal ini adalah minimarket. Penelitian yang menggunakan metode deskriptif kualitatif ini  memberikan gambaran bahwa sektor usaha kecil dan menengah (bisnis warung rumahan) secara perlahan akan tersingkirkan dari persaingan global jika tidak ada upaya-upaya penanganan yang serius untuk mempertahankannya.

Keywords


Kualitas, Jasa Pelayanan, Warung Tradisional, Persaingan, Global

Full Text:

PDF

References


Apipudin. (2013). Brand switching analysis dalam industri ritel modern. Diakses dari http://www.marketing.co.id/brandswitching-analysis-dalam-industri-ritelmodern/

Collett, P. & Tyler W. (2006). Background report: impact of supermarkets on traditional markets and small retailers in the urban centers. Jakarta: Lembaga Penelitian SMERU.

CPIS (1994). Perdagangan eceran di Indonesia: skala kecil vs skala besar. Jakarta: Center for Policy and Implementation Studies

Djunaidi, M. A., Ahmad K., & Dwi A. R. (2006). Penilaian kualitas jasa pelayanan lembaga bimbingan belajar primagama berdasarkan preferensi konsumen. Jurnal Ilmiah Teknik Industri, Vol. 5, No. 1, Agst 2006

Fill, C. (1999). Marketing communications, frameworks, theories and applications. Preantice Hall.

Kotler, P. (1994). Manajemen pemasaran. Jakarta: Erlangga Kotler, P. (1997). Manajemen pemasaran. Jakarta: Erlangga

Pandin, M. R. L. (2009). The portrait of retail business in Indonesia: Modern Market.

Economic Review, No. 215 Media Data Riset Survey Research Services. (2009). Competition Map of Modern Retail Business in Indonesia.

Rakhmat, J. (2000). Metode penelitian komunikasi, Bandung: Remaja Rosdakarya

Suryadharma, D., dkk. (2007). Dampak supermarket terhadap pasar dan pedagang ritel tradisional di daerah perkotaan di Indonesia, Jakarta: Lembaga Penelitian SMERU

Suyono. (2013). Gabungan mahasiwa Surabaya demo walikota tak peduli pasar tradisional. Diakses dari http://www.lensaindonesia. com/2013/12/13/gabungan-mahasiwasurabaya-demo-walikota-tak-peduli-pasartradisional.html.

Yamit, Z. (2001). Manajemen kualitas produk dan jasa. Yogyakarta: Ekonesia.




DOI: https://doi.org/10.24198/jkk.v2i2.7378

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2014 Purwanti Hadisiwi, M. Kh. Rachman Ridhatullah

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

Jurnal Kajian Komunikasi Indexed by:

 

Editorial Office of Jurnal Kajian Komunikasi:

Faculty of Communication ScienceUniversitas Padjadjaran
Jl. Raya Bandung-Sumedang Km. 21 Jatinangor, Sumedang 45363, Indonesia
WA: +6282316731181 (Chat Only)

Telephone: +62227796954
Faxmile: +62227794122
E-mail: jurnal.kajian.komunikasi@unpad.ac.id


 site
stats View My Stats

Jurnal Kajian Komunikasi Supervised by: