MODEL PELAYANAN SOSIAL BAGI ANAK KORBAN KEKERASAN
Abstrak
Anak merupakan anugerah yang diberikan Tuhan kepada manusia. Akan tetapi dalam perkembangannya anak seringkali menjadi korban kekerasan. Kekerasan terhadap anak mempunyai dampak yang sangat luas dan panjang. Anak korban kekerasan akan membawa trauma selama hidupnya. Di sisi lain korban kekerasan semasa kecil mempunyai potensi untuk menjadi pelaku pada masa yang akan dating sewaktu korban tersebut telah dewasa. Trauma yang luas dan panjang ini harus mendapatkan penanganan secara komprehensif. Faktor penyebab terjadinya kekerasan terhadap anak adalah faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal adalah faktor yang berasal dari dalam keluarga. Sementara faktor eksternal adalah faktor yang terjadi diluar lingkungan keluarga. Penanganan terhadap anak korban kekerasan yang komprehensif, sehingga diperlukan adanya model pelayanan sosial bagi anak korban kekerasan. Model pelayanan sosial bagi anak korban kekerasan dapat dilihat dari cakupan dan kesinambungannya, maupun pemberi pelayanan sosial yang diberikan. Jadi dengan demikian untuk mendapatkan pelayanan yang komprehensif bagi anak korban kekerasan diperlukan koordinasi antarlembaga pemberi pelayanan sosial. Penanganan bagi anak korban kekerasan dengan peningkatan koordinasi antarlembaga yang memberikan pelayanan bagi anak korban kekerasan. Koordinasi ini menjadi penting dengan tujuan untuk menghindari pelayanan yang diberikan tumpang tindih. Selain itu juga dengan koordinasi pelayanan sosial yang diberikan akan lebih menyeluruh. Koordinasi juga akan melihat pelayanan yang sudah diberikan serta yang dibutuhkan oleh anak korban kekerasan. Kemudian koordinasi juga dapat melihat pelayanan sosial yang dimiliki oleh masing-masing instansi yang memberikan pelayanan sosial bagi anak korban kekerasan.
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Apsari, Nurliana Cipta, (2015). Hak Anak, Bandung, Indonesia, Widya Padjadjaran Kementrian Sosial, Kementrian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Badan Peremcanaan Pembangunan Nasional, Badan Pusat Statistik, UNICEF Indonesia, (2013) Survey Kekerasan terhadap Anak Indonesia Tahun 2013, Laporan Penelitian Karen K. Kirst-Ashman (2010). Introduction to Social Work & Social Welfare: Critical Thinking Perspectives, Third Edition, New York, NY Brooks/Cole . Mulyana, Nandang, Risna Resnawaty, Gigin Basar, (2017), Penanganan Anak Korban Kekerasan, Bandung, Indonesia, Widya Padjadjaran Mulyana, Nandang, Hetty Krisnani, (2016), Intervensi terhadap Remaja Korban Kriminal, Bandung, Indonesia, Widya Padjadjaran Mulyana, Nandang, Hetty Krisnani, (2016), Intervensi bagi Remaja Pelaku Kriminal, Bandung, Indonesia, Widya Padjadjaran Pert, Crishtoper G. (2004). ”Social Work Children And Their Families pragmatic Foundation”. Oxford University Press. Spicker, Paul, 1995, Social Policy : Theory and Parctice, Publishing wuth Purpose Suharto, Edi, 2008, Kebijakan Sosial sebagai Kebijakan Publik, Bandung, CV Alfabeta ----------------, 2005, Analisis Kebijakan Publik, Panduan Praktis Mengkaji Masalah dan Kebijakan Sosial, Bandung; CV Alfabeta ----------------, 2006, Kebjakan Sosial, makalah seminar, Bandung Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 tahun 2014 tentang Perubahan Atas Undang-undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2012 Tentang Sistem Peradilan Pidana Anak. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak. Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas UndangUndang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 39 Tahun 1999 Tentang Hak Asasi Manusia. United Nations Convention on the Rights of the Child, Tahun 1989 Wibhawa, Budhi, Nandang Mulyana, (2016) Masalah Sosial Kontemporer, Bandung, Indonesia, Niaga Muda Wikipedia Bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas. Terakhir diunggah pada 07:09, 7 Oktober 2010. Diakses tanggal 23 Januari 2011 www. Kompas.com, diakses tanggal 20 Mei 2016. www. Kompas.com, diakses tanggal 10 Mei 2016. www.news.liputan6 .com diakses 20 Januari 2018 www.friedenspaedagogik.de/content/pdf/2 754 diakses 07 Juni 2017 www.rightsvoiceofchildren.blogspot.co.id/ 2008/06/convention-on-rights-of-childkonvensi.html#.Wm7lO6inHIU diakses 20 Juni 2017 http://www.friedenspaedagogik.de/content /pdf/2754 diakses 24 Juli 2017 www.kpai.go.id/ diakses 23 Agustus 2017 Zastrow, Charles and Karen K. KirstAshman. (2007) Understanding Human Behavior and Social Environment. 7th edition. Thomson Brooks/Cole, a part of The Thomson Corporation.
DOI: https://doi.org/10.24198/jkrk.v1i2.23241
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.copyrightStatement##
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.