FENOMENA KECANDUAN GADGET PADA ANAK USIA PRA SEKOLAH AKIBAT PERGESERAN NILAI BUDAYA DAN FAKTOR KOGNITIF SOSIAL

Mochamad Fauzan Putra Herdiana, Meilanny Budiarti Santoso

Abstrak


Kecanduan gadget pada anak usia pra-sekolah menjadi tantangan tersendiri bagi orang tua dalam menjalankan peran pengasuhan di tengah maraknya penggunaan teknologi. Konsep pergeseran nilai dan teori kognitif sosial digunakan untuk menganalisis fenomena yang menjadi fokus dalam penelitian ini. Metode deskriptif digunakan untuk menggambarkan fenomena kecanduan penggunaan gadget pada anak usia pra-sekolah. Untuk mendapatkan penjelasan secara mendalam, peneliti menggunakan pendekatan kualitatif dan teknik pengumpulan data berupa studi literatur berupa berbagai referensi yang relevan dengan topik penelitian. Validasi data dan analisis data dilakukan dengan teknik analisis isi yang dilakukan melalui proses membaca berbagai literatur, mengkategorisasi dan mengklasifikasikan data serta menuliskan berbagai sumber referensi terpilih. Hasil penelitian menunjukan bahwa perilaku kecanduan gadget pada anak usia pra-sekolah dipengaruhi oleh faktor eksternal yaitu berupa perilaku orang tua, teman sebaya, ataupun orang-orang yang berada di sekitar anak, seperti halnya yang dikemukakan dalam teori kognisi sosial di mana anak usia pra-sekolah melakukan modelling terhadap perilaku orang-orang di sekitarnya, dalam hal ini terkait dengan penggunaan gadget hingga anak menjadi kecanduan. Penggunaan gadget merupakan wujud dari terjadinya pergeseran nilai dalam masyarakat dari nilai-nilai tradisional dan manual menjadi nilai-nilai modern berteknologi canggih dan salah satu wujud dari teknologi tersebut adalah berupa gadget yang digunakan untuk memudahkan pemenuhan kebutuhan sehari-hari.

 

Gadget addiction among preschool-aged children presents a unique challenge for parents in fulfilling their parenting roles amidst the widespread use of technology. The concept of value shifts and social cognitive theory is used to analyze the phenomenon that becomes the focus of this research. A descriptive method is employed to illustrate the phenomenon of gadget addiction in preschool-aged children. To obtain an in-depth explanation, the researcher used a qualitative approach and data collection techniques in the form of a literature review from various references relevant to the research topic. Data validation and analysis were conducted using content analysis techniques through processes such as reading various literatures, categorizing and classifying data, and documenting selected references. The research findings indicate that gadget addiction behavior in preschool-aged children is influenced by external factors, including the behavior of parents, peers, or people in the child’s surroundings. This aligns with social cognitive theory, which suggests that preschool-aged children model the behavior of those around them, particularly regarding gadget use, leading to addiction. Gadget use reflects a shift in societal values from traditional and manual values to modern, technologically advanced values, with gadgets being one manifestation of this technology, aimed at facilitating the fulfillment of daily needs. 


Kata Kunci


kecanduan, anak usia pra-sekolah, gadget, modeling, teori kognisi sosial

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


APJJI. (2023, Maret 10). Survei APJII Pengguna Internet di Indonesia Tembus 215 Juta orang. Diambil kembali dari APJJI: https://apjii.or.id/berita/d/survei-apjii-pengguna-internet-di-indonesia-tembus-215-juta-orang

Arnani, N. P. R., & Husna, F. H. (2021). Perbedaan Kecenderungan Adiksi Gadget Siswa Sekolah Dasar Ditinjau dari Jenis Kelamin. Psycho Idea. 19(1). 57-64.

Bandura, A. (1986). Social Foundation of Thought and Action: A Social Cognitive Theory. Englewood Cliffs, NJ: Prentice Hall.

Bandura, A. (1977). Self-Efficacy: Toward A Unifying Theory of Behaviour Change. Psychological Review, 84.

Biechler and Snowman. (1993). Perkembangan Anak. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Bintoro, Y. C. (2019). Upaya Orangtua dalam Mengatasi Kecanduan Penggunaan Gadget Pada Anak Usia Dini di Desa Mandiraja Kecamatan Mandiraja, Kabupaten Banjarnegara. Universitas Negeri Semarang.

Borba, M. (2008). Membangun Kecerdasan Moral. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Chusna, A. (2017). Pengaruh Media Gadget Pada Perkembangan Karakter Anak. Media Komunikasi Sosial Keagamaan. Vol. 17 No. 2.

Clark, L. S. (2011). Parental Mediation Theory for The Digital Age. Communication Theory. Vol. 21. 323-343.

Data.ai. (2024). Negara yang Kecanduan Ponsel, Indonesia Juara Satu. Databoks.id https://www.instagram.com/databoks.id/p/C2dvuQ7yPK6/

Febrino. 2017. Tindakan Preventif Pengaruh Negatif Gadget Terhadap Anak. Jurnal Noura. 1 (1), 1-8.

Greenfield, D. (1999). Virtual Addiction: Help for Netheads, Cyberfreaks, and Those Who Love Them. New Harbinger Pubns Inc.

Hurlock, E.B (2002). Psikologi Perkembangan. 5th Edition. Jakarta: Erlangga.

Livingstone, S. &. (2008). Parental Mediation and Children’s. Journal of Broadcasting & Electronic Media. 581-599.

Mischel, W. (1996). Personality and assessment. Mahwah, N.J.: Lawrence Erlbaum Associates.

Rahayu, N. S., Elan, Mulyadi, S. (2021). Analisis Penggunaan Gadget Pada Anak Usia Dini. Jurnal PAUD Agapedia. Vol. 5 No. 2. 202-210.

Sarwono, Billy, Hendriyani, B. Guntarto (2011). Efektivitas Pendidikan Media dalam Mengubah Konsumsi Media Anak: Eksperimen terhadap Siswa SD di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Makalah Konferensi Nasional Literasi Media, Yogyakarta, 5-6 Januari 2011, Program Studi UII-Rumah Sinema

Schunk, D. H. (2012). Teori Teori Pembelajaran Perspektif Pendidikan (terjemahan dari Learning Theoris An Educational Perspektif ). Yogyakarta: Pustaka Pelajar, Edisi keenam.

Sibawaih, I. dan Rahayu, A. T. (2017). Analisis Pola Asuh Orang Tua Terhadap Gaya Belajar Siswa di Sekolah Menengah Atas Kharismawati Jakarta Selatan. Research and Development Journal of Education. Vol. 3 No. 2. 172-185

Snowan, B. d. (1993). Perkembangan Anak. PT: Remaja Rosdakarya. Bandung.

Soekanto, S. dan Sulistyowati, B. (2017). Sosiologi: Suatu Pengantar. Jakarta: Rajagrafindo Persada.

Soekanto, S. dan Sulistyowati, B. (2013). Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: Rajawali Press.

Suwaid, M. N. A. H. (2010). Prophetic Parenting Cara Nabi Muhammad SAW Mendidik Anak. Pro-U Media.

Trinika, Y. (2015). Pengaruh Penggunaan Gadget Terhadap Perkembangan Psikososial Anak Usia Prasekolah (3-6 Tahun) Di TK Swasta Kristen Immanuel Tahun Ajaran 2014-2015. Jurnal ProNers. 3(1).

Turkle, S. (2015). Reclaiming Conversation: The Power of Talk in a Digital Age. Penguin Press.

Twenge, J. M. (2017). iGen: Why Today's Super-Connected Kids Are Growing Up Less Rebellious, More Tolerant, Less Happy and Completely Unprepared for Adulthood and What That Means for the Rest of Us. Atria Books.

Unantenne, N. (2014). Mobile Device Usage Among Young Kids: A Southeast Asia Study. The Asian Parent Insight.

Vygotsky, L. (1978). Mind in Society: Development of Higher Psychological Processes. Harvard University Press.

Yanuardianto, E. (2019). Teori Kognitif Sosial Albert Bandura. Jurnal Auladuna. Vol.1 No.2. 94-111.




DOI: https://doi.org/10.24198/jppm.v5i3.61521

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (JPPM) Terindeks di: