Tatalaksana Benda Asing Trakeobronkial Di Ksm Telinga Hidung Tenggorok - Bedah Kepala Dan Leher Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung Periode Tahun 2013-2017
Abstrak
Benda asing pada trakeobronkial merupakan kegawatdaruratan di bidang Telinga Hidung Tenggorok Bedah Kepala dan Leher. Penegakan diagnosis dan tatalaksana secara cepat dan tepat sangat penting untuk mengurangi komplikasi dan mortalitas. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui tatalaksana benda asing trakeobronkial di RS. Hasan Sadikin Bandung periode tahun 2013-2017. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan desain potong lintang. Terdapat 92 kasus benda asing trakeobronkial. Lokasi pada bronkus dekstra 51,8%, bronkus sinistra 30,43%, dan trakea 18,47%. Dilakukan 100 kali prosedur ekstraksi terdiri dari bronkoskopi rigid 88 kali, bronkoskopi fleksibel empat kali dan torakotomi delapan kali. Sebanyak 95,6% tindakan ekstraksi berhasil tanpa komplikasi dan 3,3 % terjadi komplikasi berupa emfisema subkutis serta satu kasus (1,09%) benda asing gagal diekstraksi dan pasien meninggal akibat tension pneumothorax. Dari hasil penelitian yang dilakukan didapatkan 92 kasus benda asing trakeobronkial dengan lokasi terbanyak pada bronkus dekstra yaitu 51,8%. Bronkoskopi rigid merupakan prosedur ekstraksi terbanyak dilakukan yaitu 88 kali. 95,6% benda asing dapat diekstraksi tanpa komplikasi. 1,09% benda asing gagal diekstraksi dan terjadi kematian akibat tension pneumothorax.
Kata kunci : Benda asing trakeobronkial, RSHS, tension pneumothorax, bronkoskopi fleksibel
Teks Lengkap:
PDFDOI: https://doi.org/10.24198/jsk.v5i1.23927
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
This Journal indexed by