PENGELOLAAN RUMPUT LAUT DI PESISIR PANTAI KARAPYAK, DESA BAGOLO, PANGANDARAN

Mas Halimah, Deasy Silvya Sari, Santi Rukminita Anggraeni

Abstrak


Rumput laut adalah alga makroskopis yang hidup di pesisir laut atau perairan laut dangkal. Pantai Karapyak yang berlokasi di Desa Bagolo Kecamatan Kalipucang Pangandaran merupakan salah satu pantai dengan populasi rumput laut yang tinggi. Potensi tersebut dapat dimanfaatkan masyarakat untuk meningkatkan perekonomiannya. Namun, karena tidak dilakukannya budidaya rumput laut menyebabkan ketersediaan rumput laut terbatas dan hanya mengandalkan rumput laut liar. Kegiatan ini bertujuan sebagai wujud pengabdian mahasiswa kepada masyarakat, mengenalkan upaya konservasi rumput laut serta memperluas cara pandang anak dan remaja di Desa Bagolo terhadap peluang dari rumput laut. Metode yang digunakan dalam penelitian yaitu observasi kepada 2 UMKM di Desa Bagolo dan Sosialisasi kepada anak dan remaja di SDN 2 Bagolo dan SMPN 3 Kalipucang. Hasil dari penelitian yaitu kedua UMKM dapat memanfaatkan potensi alam sekitar dengan mengolahnya menjadi produk olahan rumput laut sehingga dapat meningkatkan perekonomian masyarakat desa. Kemudian sosialisasi pada siswa SD dan SMP yang berada Desa Bagolo  menunjukkan hasil positif yang ditandai dengan meningkatnya nilai post-test.

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Agustang, Mulyani, A., & Indrawati, E. (2021). Budidaya Rumput Laut Potensi Perairan Kabupaten Sinjai Sulawesi Selatan. Gowa: Pusaka Almaida.

Akmal, Syamsuddin, R., Trijuno, D. D., & Tuwo, A. (2017). Morfologi, Kandungan Klorofil a. Pertumbuhan, Produksi, dan Kandungan Karaginan Rumput Laut Kappaphycus alvarezii yang Dibudidayakan pada Kedalaman Berbeda. Jurnal Rumput Laut Indonesia, 2(2), 39-50. ISSN 2548-4494.

Akrim, D., Dirawan, G. D., & Rauf, B. A. (2019). Perkembangan Budidaya Rumput Laut Dalam Meningkatkan Perekonomian Masyarakat Pesisir Di Indonesia. UNM Environmental Journals, 2(2): 52-56.

ARLI. (2019). Pengembangan Industri Rumput Laut Indonesia – Kesediaan Bahan Baku. Seminar Nasional Sinergitas Implementasi Kebijakan Pengembangan Industri Rumput Laut Nasional. Jakarta.

Dewi, R. (2012). Potensi sumberdaya rumput laut. Jurnal Harpodon Borneo, 5(2).

Ibrahim, Y., Surtikanti, K. K., Riandi, & Adianto. (2014). Analisis Keragaman Biota dan Faktor Fisiko-Kimia Pantai Karapyak Pangandaram untuk Kebtuhan Pengembangan Kuliah Lapangan Terpadu Mahasiswa Calon Guru Biologi. Seminar Nasional XI Pendidikan Biologi FKIP UNS, 11(1): 740-744.

Idrus, L. (2019). Evaluasi dalam Proses Pembelajaran. Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 9(2), 920-935.

Majid, A., Cokrowati, N., & Diniarti, N. (2018). Tesis. “Pertumbuhan Rumput Laut (Eucheuma cottoni) Pada Kedalaman yang Berbeda Di Teluk Ekas, Kecamatan Jerowaru, Lombok Timur”. Budidaya Perairan. Fakultas Pertanian. Universitas Mataram.

Kementrian Kelautan dan Perikanan. (2019). Keragaman Jenis Rumput Laut di Indonesia. [internet]. [dapat diunduh di https://kkp.go.id].

WWF Indonesia. (2014). Budidaya Rumput Laut Gracilaria sp. Di Tambak. Jakarta Selatan: WWF Indonesia.




DOI: https://doi.org/10.24198/job.v2i2.43320

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Jurnal Ini Terindeks di:


 width=


 

Kontak Kami:

Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Padjadjaran

Jl. Raya Bandung-Sumedang KM. 21 Jatinangor