Pertumbuhan, hasil dan kualitas tomat cv. Marta-9 pada berbagai sistem budidaya dalam rumah plastik di dataran medium Jatinangor

Tino Mutiarawati Onggo, Sumadi Sumadi, R. Fauziah

Abstract


Penanaman tomat dalam rumah plastik dengan sistem budidaya hidroponik, meng-0hasilkan buah dengan kuantitas dan kualitas baik serta dapat dilakukan secara kontinu, namun kekurangan sistem tersebut adalah bahan kimia yang digunakan untuk hara tanaman mahal, sehingga perlu dicarikan sistem budidaya alter-natif yang dapat mengimbangi hasil dan kualitas hasil sistem hidroponik. Tujuan dilaku-kannya penelitian ini adalah untuk mempelajari berbagai sistem budidaya tanaman tomat dalam rumah plastik yang dapat diaplikasikan di dataran medium dengan biaya yang lebih murah serta menguji jumlah batang produksi yang dapat menghasilkan pertumbuhan dan hasil tanaman serta kualitas tomat yang baik. Penelitian dilakukan dari bulan Juni sampai dengan Oktober 2013 di rumah plastik Laboratorium Kultur Terkendali Fakultas Pertanian Universitas Padja-djaran, dengan ketinggian tempat  730 m di atas permukaan laut.Percobaan dilakukan dengan Rancangan Acak Kelompok (RAK) pola faktorial yang terdiri dari dua faktor dan empat ulangan. Faktor pertama adalah sistem budidaya yang terdiri dari tiga taraf (hidroponik, semi hidroponik dan non hidroponik) dan faktor kedua adalah jumlah batang produksi yang terdiri dari dua taraf (batang tunggal dan batang ganda). Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terjadi pengaruh interaksi antara sistem budidaya dan jumlah batang produksi terhadap pertumbuhan, hasil dan kualitas hasil tomat cv. Marta-9. Sistem budidaya semi hidroponik dan non hidroponik menghasilkan pertumbuhan tanaman yang lebih rendah dicirikan dengan tinggi tanaman, diameter batang,serta ukuran daun yang lebih rendah dibanding sistem budidaya hidroponik. Tingginya jumlah buah yang terkena blossom end rot pada sistem budidaya semi dan non hidroponik berimbas pada jumlah buah dan bobot buah per tanaman yang lebih rendah serta persentase bobot buah kualitas A yang lebih rendah dibandingkan sistem budidaya hidroponik. Perlakuan batang tunggal menghasilkan tanaman dengan tinggi tanaman serta ukuran daun yang lebih besar dibanding penggunaan batang produksi ganda, namun baik perlakuan batang tunggal atau ganda menghasilkan persentase jumlah dan bobot buah layak pasar serta persentase bobot dan jumlah buah kualitas A yang sama.

 

Kata kunci : Hidroponik ∙ Non hidroponik ∙ Semi hidroponik ∙ Jumlah batang produksi ∙ Tomat kultivar Marta-9


References


Akyas, A. M., D. Widayat, Nursuhud (2004). Research and development in hydroponics technology at the Laboratory of Horticul-ture Padjadjaran University (a case with tomato cultivar Recento). The 5th Int’l Symposium-Cum-Workshop in Southeast Asia. The Role of German Alumni In Rural/ Regional Development And Entre-preneurship, 23-27 August 2004, Phnom Penh – Cambodia.

Balia, P., Tripatmasari, M. dan Wasonowati, C. 2012. Pengaruh media tanam dan nutrisi terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman pakchoi (Brassica juncea L.) dengan sistem hidroponik. Agrovigor vol. 5 No. 1.

Kanyomeka, L., and Shivute, B., 2005. Influence of pruning on tomato production under controlled environments. Agricultura Tropica et Subtropica. Vol..38(2).

Kemble, J., E. Sikora, and M.B. Musgrove. 2013. Blossom-End Rot In Tomatoes: Causes and Prevention. Alabama Cooperative Exten-sion System ANR -1059. Online pada : http://www.aces.edu/pubs/docs/A/ANR-1059/ANR-1059.pdf

Maboko, M. M and C. P. Du Plooy. 2009. Effect of stem and fruit prunning on yield and quality of hidroponically grown tomato. Afric Crop. Sci. Conf. Proc. Vol. 9: p.27-29.

Surtinah. 2007. Kajian tentang hubungan pertum-buhan vegetatif dengan produksi tanaman tomat (Lycopersicum esculentum Mill ). Jurnal Ilmiah Pertanian Vol. 4 No. 1

Wasonowati, C. 2011. Meningkatkan pertum-buhan tanaman tomat (Lycopersicon esculen-tum) dengan sistem budidaya hidroponik. Agrovigor Vol. 4 No.1.




DOI: https://doi.org/10.24198/kultivasi.v14i1.12092

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Jurnal Kultivasi Indexed by:

       width=    

 

 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


View Jurnal Kultivasi Stat