Pengaruh sistem tanam dan tinggi genangan air terhadap produktivitas tanaman padi kultivar mekongga di kabupaten Karawang
Abstract
ABSTRAK
Program peningkatan ketahanan pangan diarahkan untuk dapat memenuhi kebutuhan pangan masyarakat di dalam negeri dari produksi pangan nasional. Salah satu bahan pangan nasional yang diupayakan ketersediaannya tercukupi sepanjang tahun adalah beras yang menjadi makanan pokok bagi sebagian besar penduduk Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan sistem tanam dan tinggi genangan air yang mampu memberikan produktivitas tertinggi pada tanaman padi varietas Mekongga di Kabupaten Karawang. Penelitian dilaksanakan di sawah teknis Desa Tanjung Bungin, Kecamatan Pakisjaya, Kabupaten Karawang, Provinsi Jawa Barat. Ketinggian tempat percobaan adalah 5 meter di atas permukaan laut. Penelitian dilaksanakan dari bulan September 2016 sampai dengan bulan Desember 2016. Metode penelitian yang digunakan adalah metode eksperimen dan rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok faktor tunggal, dengan sembilan perlakuan yang diulang sebanyak tiga kali. Terdapat sembilan kombinasi perlakuan sistem tanam dan tinggi genangan air. Hasil penelitian menunjukkan sistem tanam dan tinggi genangan air tanaman padi (Oryza sativa L.) varietas Mekongga berpengaruh nyata terhadap tinggi tanaman 42, 56, dan 70 hst. Jumlah anakan umur 42, 56, dan 70 hst, jumlah malai per rumpun, jumlah gabah per malai, persentase gabah isi, dan hasil gabah kering giling. Sistem tanam Legowo 4:1 dan genangan air 5 cm memberikan hasil gabah kering giling tertinggi sebanyak 15,2 kg/petak atau setara dengan 7,20 ton/ha.
Kata Kunci : Sistem Tanam, Tinggi Genangan Air, Varietas Mekongga
ABSTRACT
The program that increase food security is government target to supply national food needs. Rice is the staple food for most of Indonesia's population whose productivity must be increased. This study aims to obtain planting system and flooding that is able to provide the highest productivity in Mekongga rice cultivar in Karawang district. The research was conducted in the rice fields of Tanjung Bungin Village, Pakisjaya, Karawang Regency, West Java Province. It is 5 meters above sea level. This study was conducted from September 2016 until December 2016. The research method used was experiment method and experimental design used was Randomized Block Design, with nine treatments and repeated three times. There were combination of planting system and flooding for treatments. The results showed that planting system and flooding significantly affect crop height at 42, 56, and 70 day after planting (dap). Number of tillers at 42, 56, and 70 dap, number of panicles, number of grain per panicle, percentage of filled grain, and dried milled grain weight. Legowo 4: 1 planting system and 5 cm flooding gave highest yield of dried grain of 15.2 kg / plot or equal to 7.20 ton / ha.
Keywords: Flooding, Mekongga Cultivar, Planting System
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Anwar, K. 2008. Tata Air untuk Peningkatan Produksi Padi pada Tanah Sulfat Masam. Prosiding Simposium V Tanaman Pangan – Inovasi Teknologi Tanaman Pangan. Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan, Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Vol 2: 388-397.
Aqil, 2007.Peluang Peningkatan Produksi Pangan Melalui Penerapan Konsep Produktivitas Air Tanaman. Balai Penelitian Tanaman Serealia: Maros.
Badan Pusat Statstika. 2013. Stistik Indonesia 2013. Badan Pusat Statistik. Jawa Barat
Balai Irigasi, 2007. Pengelolaan Irigasi Hemat Air untuk Padi Sawah Melalui Metode System of Rice Intensification (SRI). Pelatihan cara pengamatan dalam rangka penelitian irigasi hemat air pada budi daya padi dengan metode SRI. Pusat Penelitian Dan Pengembangan Sumberdaya Air. Bekasi.
Balai Litbang Pertanian Jawa Barat. 2011. Sekolah Lapang Pengelolaan Tanaman Terpadu. Lembang Bandung Barat.
Bouman, B. A. M. , R. M. Lampayan, and T. P. Tuong. 2007. Water Management in Irrigated Rice, Croping With Water Scarcity. International Rice Research Institute. http://www. irri. org.[6 Februari 2010].Terjemahan Devi Novi Astuti.2011. Pengaruh Sistem Pengairan terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Padi Sawah.Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Devi Novi Astuti.20110. Pengaruh Sistem Pengairan Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Padi Sawah.Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Gani, S. 2007. Perencanaan Sistem Irigasi Rotasi untuk Penyaluran air Secara Proporsional. Alami Vol. 12
Hasanuddin, 2044.Pengelolaan Tanaman Padi Terpadu Suatu Strategi Pendekatan Teknologi Spesifik Lokasi. Makalah Disampaikan pada Pelatihan Pengembangan Varietas Unggul Tipe Baru (VUTB) Fatmawati dan VUTB Lainnya 31 Maret - 3 April 2004, di Balitpa, Sukamandi.
Humaeda. 2009. VarietasUnggul Padi Baru. http:// www. litbang. deptan. go. id/ artikel/one/241/pdf/
Jatmiko, S. Y. , Harsanti S. , Sarwoto, dan A. N. Ardiwinata. 2012. Aplikasi dan Penggunaan Herbisida yang aman hlm. 337-348. DalamJ. Soejitno, I. J.Sasa, dan Hermanto (Ed. ). Prosiding Seminar Nasional Membangun Sistem ProduksiTanaman Pangan Berwawasan Lingkungan.Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman Pangan. Bogor.
Juliardi, Iwan, dan A. Ruskandar. 2006. Teknik Mengairi Padi: kalau Macak-macak Cukup, Mengapa Harus Digenang. http://www. pustaka-deptan. go. id/publikasi/p3213024. pdf. [18 Juni 2015].
Kasim, M. 2004. Manajemen Penggunaan Air Meminimalkan Penggunaan Air untuk Meningkatkan Produksi Padi Sawah Melalui Sistem Intensifikasi Padi (The System of riceintensification-SRI). Pidato Pengukuhan Sebagai Guru Besar Unand. Padang, Sumatra Barat.
M.Nurul Huda, Donny Harisuseno, Dwi Priyantoro. 202. Kajian Sistem Pemberian Air Irigasi Sebagai Dasar Penyusunan Jadwal Rotasi pada Daerah Irigasi Tumpang Kabupaten Malang. Universitas Brawijaya. Malang. Jurnal Teknik Pengairan, Volume 3, Nomor 2, Desember 2012, hlm 221–22.
Makarim, A. K. dan Ikhwani. 2012. Teknik Ubinan, Pendugaan Produktivitas Padi Menurut Sistem tanam. Puslitbangtan. 44p.
Makarim, E.Suhartatik, dan A.Kartohardjono. 2007. Hara Penting Pada Sistem Produksi Padi. Penelitian Balai Besar tanaman padi.Subang.
Pitoyo, J. 2013. Mesin Penyiang Gulma Padi Sawah Bermotor. Sinar Tani. Edisi 5-11 Juli 2006. http://www. pustaka-deptan. go. id. Akses tanggal 9 juli 2007.
Putra, S.2011. Pengaruh Sistem tanam terhadap Peningkatan Hasil Padi Gogo Varietas Situpatenggang. J. Agrin. 15(1):54-63.
Rokhma, 2006.Menyelamatkan Pangan dengan Irigasi Hemat Air.Impulse.Yogyakarta.
Rumaropen, N.2012. Studi Evaluasi kapasitas Pengalirandan Pola Tata Guna Air pada Daerah Irigasi LerehKabupaten Jayapura.Tesis tidak dipubikasikan.Universitas Brawijaya Malang.
Shanty Kusumawardhany. 2009. Pertumbuhan dan Produksi Padi (OryzaEativa L)dengan Budidaya Sytem of rice intensification di Kecamatan KebonPedes,Kabupaten Sukabuml. Departemen llmu Tanah lPB.Skripsi.(Tidakdipublikasikan).
Suhartatik, E., A. K. Makarim, dan Ikhwani. 2011. Respon Lima Varietas Unggul Baru terhadap Perubahan Sistem tanam. Inovasi Tekonologi Padi Mengantisipasi Cekaman Lingkungan Biotik dan Abiotik.Prosiding seminar Nasional hasil penelitian Padi 2011.p. 1259- 1273.
Suprihatno B, Aan A. Daradjat, Satoto, Baehaki, N. Widiarta, A. Setyono, S. D. Indrasari, O. S. Lesmana, H.Sembiring.2011. Deskripsi Varietas padi, Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian, Balai Besar Penelitian Tanaman Padi, Sukamandi. 78p
Uphoff, N. 2002. Opportunities for Raising Yields by Changing Management Practices: The System of Rive Intensification in Madagascar. Agroecological Innovation. London: Earthscan Publication Ltd. Terjemahan Oscar Regazzoni, Yogi Sugito, Agus Suryanto. 2013. Sistem irigasi berselang (intermittent irrigation) pada budidaya padi (oryza sativa l. )Varietas inpari-13 dalam pola sri (system of rice intensification). Jurusan Budidaya Pertanian,Fakultas Pertanian, Universitas Brawijaya. J. Tanaman Pangan 1 (2) : 2338-3976
Wangiyana, W. , I. Hidayat, Z. Aripin, I. Basa, H. T. Barus dan S.Sato, 2006. Efisiensi Penggunaan Air dan Hasil Tanaman Padi (Oryza sativa L. ) antara Teknik Irigasi Konvensional dan Berbagai Modifikasi Teknik SRI (System of Rice Intensification). p. 275-284. Dalam: Prosiding SeminarNasionl Perhimpunan Agronomi Indonesia (Peragi), Yogyakarta 5 Agustus 2006.
Yudhi Mahmud, Sulistyo Sidik Purnomo. 2014. Keragaman agronomis beberapa Varietas Unggul baru tanaman padi (oryza sativa l. ) Pada model pengelolaan tanaman terpadu FakultasPertanian Program Studi Agroteknologi Universitas Singaperbangsa Karawang Jurnal Ilmiah Solusi Vol. 1 No. 1 Januari – Maret 2014: 1-10
Zaini, Z. 2008. Memacu Peningkatan Produksi Padi Sawah melalui Inovasi Teknologi Budidaya Spesifik Lokasi dalam Era Revolusi Hijau Lestari. Orasi Pengukuhan Profesor Riset Bidang Budidaya Tanaman, Bogor. 56 Hal.
DOI: https://doi.org/10.24198/kultivasi.v17i2.17647
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal Kultivasi Indexed by:
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.