Pengaruh bahan organik berbasis gulma paitan dan pupuk NPK terhadap sifat kimia tanah, pertumbuhan, dan hasil tomat pada Ultisols
Abstract
Sari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh bahan organik gulma paitan dan pupuk NPK terhadap sifat kimia tanah (C organik, N, dan P total), serta pertumbuhan dan hasil tomat pada Ultisols. Penelitian dilaksanakan di screen house Fakultas Pertanian, Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto, pada bulan Juni sampai September 2018. Penelitian ini menggunakan rancangan perlakuan faktorial 3x3. Faktor pertama adalah bahan organik tumbuhan paitan, terdiri atas 3 taraf, yaitu 0, 125, dan 250 g/tanaman. Faktor kedua adalah dosis NPK, terdiri atas 3 taraf, yaitu 0; 3,61; dan 5,42 g/tanaman. Seluruh kombinasi perlakuan dialokasikan ke dalam unit percobaan dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok yang diulang 3 kali. Variabel yang diamati meliputi C organik, N total, P total, serta pertumbuhan dan hasil tomat. Data dianalisis dengan uji F, dilanjutkan dengan Duncan’s Multiple Range Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bahan organik tumbuhan paitan dengan dosis 250 g/tanaman cenderung memperbaiki sifat kimia tanah, serta berpengaruh terhadap pertumbuhan dan hasil tomat seperti jumlah daun, luas daun, bobot segar buah per tanaman sebesar 43,29% dari kontrol, dan jumlah buah sebesar 54,26% dari kontrol. Pupuk NPK dengan dosis 5,42 g/tanaman cenderung berpengaruh terhadap sifat kimia tanah, serta berpengaruh nyata semua variabel pertumbuhan dan hasil kecuali bobot segar akar. Kombinasi bahan organik tumbuhan paitan dengan dosis 250 g/tanaman dan pupuk NPK dengan dosis 5,42 g/tanaman cenderung berpengaruh terhadap sifat kimia tanah dan berpengaruh nyata terhadap variabel luas daun.
Kata Kunci: Tithonia diversifolia, pupul NPK, Tomat, Ultisols
Abstract. This research aims to know effect of organic matters of Tithonia diversifolia weeds and NPK fertilizer to soil chemical properties (organic carbon, total N, and total P), growth, and yield of tomato in Ultisols soil. The research was conducted at Screen House of Faculty of Agriculture, Jenderal Soedirman University, Purwokerto regency, from June to September 2018. This research used 3x3 factorial treatment design. The first factor was the dosage of organic matters of Tithonia diversifolia, consisted of 3 levels: 0, 125, dan 250 g/plant. The second factor was the dosage of NPK fertilizer, consisted of 3 levels: 0, 3.61, and 5.42 g/plant. All of treatment combinations were allocated to the experimental unit that used Randomized Block Design and was replicated 3 times. The variables observed were organic C, total N, total P, growth, and yield of tomato. Observational data were analyzed by F test, then Duncan's Multiple Range Test. The results showed that dosage 250 g/plant of organic matter of Tithonia diversifolia improved soil chemical properties, and affected significantly to growth, and yield variable likes number of leaves, wide of leaves, number of fruit, and fruit fresh weight. Dosage 5.42 g/plant of NPK fertilizer improved soil chemical properties, and affected significantly to all variables of growth, and yield, except root fresh weight. Combination of Tithonia diversifolia organic matter dosage 250 g/plant and 5,42 g/plant NPK fertilizer improved soil chemical properties and affected significantly to leaves area.
Keywords: Tithonia diversifolia, NPK fertilizer, Tomato, Ultisols
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Arifiati, Aminah, Syekhfani, dan Y. Nuraini. 2017. Uji Efektivitas Perbandingan Bahan Kompos Paitan (Tithonia diversifolia), Tumbuhan Paku (Dryopteris filixmas), dan Kotoran Kambing Terhadap Serapan N Tanaman Jagung Pada Inceptisol. Jurnal Tanah dan Sumberdaya Lahan. 2 (4): 543-552.
Badan Pusat Statistik. 2018. Badan Pusat Statistik. https://www.bps.go.id site/resultTab. diakses pada 07 april 2018 pukul 05.03 WIB.
Cabral. F. 2004. The Effect Of Organic Residues From Different Sources On Soil Properties, Fruit Production, and Mineral Composition Of Pepper Crop. J. Nutrient and Carbon Cycling in Sutainable Plant-Soil System. Portugal. p. 165-168.
Firmansyah, I., M. Syakir, dan L. Lukman. 2017. Pengaruh Kombinasi Dosis Pupuk N, P, dan K Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Terung (Solanum melongena L.). J. Hort. 1 (27) : 69-78.
Hardjowigeno, S. 2010. Ilmu Tanah. Akademika Pressindo. Jakarta. 285 hlm.
Hartatik, W. 2007. Tithonia diversifolia Sumber Pupuk Hijau. Warta Penelitian dan Pengembangan Pertanian. 29 (5) : 3-5
Kartika, E., Z. Gani dan D. Kurniawan. 2013. Tanggapan Tanaman Tomat (Lycopersicum esculentum Mill) Terhadap Pemberian Kombinasi Pupuk Organik Dan Pupuk Anorganik. Jurnal Bioplantae. 2 (3) : 122 : 131.
Koheri, A., Mariati dan T. Simanungkalit. 2015. Tanggap Pertumbuhan dan Produksi Bawang Merah (Allium ascalonicum L.) Terhadap Waktu Aplikasi dan Kosentrasi Pupuk KNO3. Jurnal Agroteknologi. 3 (1) : 206-213.
Lestari, S. A. D. 2016. Pemanfaatan Paitan (Tithonia diversifolia) sebagai Pupuk Organik pada Tanaman Kedelai. Iptek Tanaman Pangan. 11 (1): 49 –56.
Lingga dan Marsono. 2007. Edisi Revisi. Petunjuk Penggunaan Pupuk. PT. Penebar Swadaya. Jakarta. 160 hlm.
Munawar, A. 2011. Kesuburan Tanah dan Nutrisi Tanaman. IPB Press. Bogor. 250 hlm.
Munir. 1996. Tanah-Tanah Utama Indonesia Karakteristik, Klasifikasi dan Pemanfatannya. PT Dunia Pustaka Jaya. Jakarta. 346 hlm.
Nuryana, F. I. 2015. Respons Beberapa Varietas Tomat (Lycopersicon Esculentum Mill.) Terhadap Penanaman Kacang Hias (Arachis Pintoi Krap. & Greg.) Dalam Sistem Olah Tanah Minimum. Skripsi. Departemen Agronomi dan Holtikultura Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor. Bogor. 42 hlm.
Pramudika, G., S. Y. Tyasmoro dan N. E. Suminarti. 2014. Kombinasi Kompos Kotoran Sapi Dan Paitan (Tithonia diversifolia L.) Pada Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Terung (Solanum melongena L.). Jurnal Produksi Tanaman. 2 (3) : 253-259.
Prasetyo, A. Dwi, E. E. Nurlaelih dan S. Y. Tyasmoro. 2014. Pengaruh Kombinasi Kompos Kotoran Sapi Dan Paitan (Tithonia diversifolia L.) Terhadap Produksi Tomat (Lycopersicum esculentum Mill). Jurnal Produksi Tanaman. 2 (6) : 510-516.
Rosmarkam, A dan N.W, Yuwono, 2002. Ilmu Kesuburan Tanah. Kanisius.Yogyakarta. 219 hlm.
Saberan, N., A. Rahmi, dan H. Syahfari. 2014. Pengaruh Pupuk NPK Pelangi dan Pupuk Daun Grow Team M Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Tomat (Lycopersicon esculentum L. Mill) Varietas Permata. J. AGRIFOR. 1 (13) : 67-74.
Salisbury, F.B dan C.W Ross. 1995. Fisiologi Tumbuhan Jilid 1. Bandung: ITB.
Simatupang, P. 2014. Pengaruh Dosis Kompos Paitan (Tithonia diversifolia) Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Kol Bunga Pada Sistem Pertanian Organik. Skripsi. Fakultas Pertanian Universitas Bengkulu. 53 hlm.
Sipayung, E.S., G. Sitanggang, dan M.M.B. Damanik. 2014. Perbaikan sifat fisik dan kimia tanah Ultisol Simalingkar B Kecamatan Pancur Batu dengan pemberian pupuk organik Supernasa dan rockphosphit serta pengaruhnya terhadap produksi tanaman jagung (Zea mays L.). J. Agroekoteknologi, 2(2): 393 – 403.
Yulnafatmawita, D. Detafiano, P. Afner dan Adrinal. 2014. Dynamics of physical properties of ultisol under corn cultivation in wet tropical area. International Journal on Advanced Science Engineering Information Technology. 4 (5) : 11-16.
DOI: https://doi.org/10.24198/kultivasi.v18i3.21140
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal Kultivasi Indexed by:
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.