Mutu fisik dan fisiologis benih setek berakar vanili pada berbagai jenis media dan lama periode simpan

Bella Aurel Aisyah Augustine Udia, Devi Rusmin, Andi Apriany Fatmawaty, Nuniek Hermita, Cheppy Syukur

Abstract


Abstrak

Permasalahan pengembangan tanaman vanili antara lain adalah jarak lokasi pengembangan dengan lokasi sumber benih cukup jauh serta terbatasnya informasi tentang teknologi perbenihan vanili, terutama teknik penyimpanan benih untuk pengiriman jarak jauh. Penelitian bertujuan untuk mengetahui media simpan dan lama periode simpan setek berakar yang tepat terhadap mutu benih vanili. Penelitian dilaksanakan di Rumah Kaca Unit Pengelola Benih Sumber dan Laboratorium Perbenihan Balai Penelitian Tanaman Rempah dan Obat (BALITTRO), Bogor, pada bulan November 2019 sampai dengan bulan Februari 2020.  Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktorial dengan jenis media simpan dan periode simpan sebagai perlakuan yang diulang tiga kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: media simpan cocopeat dan kertas koran mampu mempertahankan mutu fisik: kadar air benih (>92%) dan kehijauan daun (>28); mutu fisiologis: persentase daya tumbuh (>97%) dan pertumbuhan bibit vanili tetap tinggi sampai 10 hari penyimpanan. Periode simpan 10 hari masih mampu mempertahankan: kadar air (93,83%), kandungan klorofil (28,03) dan daya tumbuh (96,67%) benih vanili tetap tinggi. Pada periode simpan 8 hari terjadi penurunan laju pertumbuhan (panjang tunas, jumlah daun, diameter tunas, jumlah ruas), namun penurunan pertumbuhan tidak bersifat permanen, karena mulai terjadi pemulihan yang mulai terlihat pada peubah panjang ruas pada minggu ke-8.

Kata Kunci: cocopeat, daya tumbuh, kertas koran, kesegaran benih setek, Vanilla planifolia


Keywords


cocopeat; daya tumbuh; kertas koran; kesegaran bibit setek; Vanilla planifolia

References


Fazilla, N. S., Charoq, dan S. Rosita. 2014. Uji Daya Simpan dan Viabilitas Benih Karet (Hevea brasiliensis Muell-Arg.) Tanpa Cangkang terhadap Konsentrasi Larutan Osmotik dan Lama Pengeringan. Jurnal Online Agroekoteknologi. 2(3): 993-997.

Hapsari, R. I. 2020. Pengaruh Jenis Media Simpan dan Lama Penyimpanan terhadap Pertumbuhan Setek Vanili (Vanilla planifolia) Tidak Berakar. Skripsi. Jurusan Agroekoteknologi Fakultas Pertanian Universitas Sultan Ageng Tirtayasa.

Irawan, A. dan Y. Kafiar. 2015. Pemanfaatan Cocopeat dan Arang Sekam Padi sebagai Media Tanam Bibit Cempaka Wasian (Elmerrilia ovalis). Pros Sem Nas Masy Biodiv Indon. 1(4): 805–808.

Jung, J. Y. dan J. K. Yang. 2014. The Suitability Evaluation of Lignocellulosic Substrate as Growing Media Substitue. Afric. J. of Bioech. 13(14): 1541-1549.

Kartikawati, A. dan R. Rosman. 2018. Sirkuler Informasi Teknologi Tanaman Rempah dan Obat: Budidaya Vanili (Vanilla planifolia). Balittro. Bogor. 19 hal.

Melati, D. Rusmin, dan Sukarman. 2006. Pengaruh Lama Penyimpanan Setek Berakar Terhadap Pertumbuhan Nilam (Pogostemon cablin Benth). Jurnal Penelitian Tanaman Industri. 12(4): 135-139.

Melati dan D. Rusmin. 2008. Pengaruh Jenis Kemasan Terhadap Mutu dan Pertumbuhan Setek Nilam Berakar (Pogostemon cablin Benth) Selama Penyimpanan. Jurnal Penelitian Tanaman Industri. 14(1): 1-6

Minh V. T., K. Mizuno, S. Funakawa, H. Shinjo, U. Tanaka, and L.V. An. 2015. Introduction of Vanilla to Mountainous Villages of Central Vietnam. Trop. Agr. Develop. 59(4):199 - 206,

Puspitaningtyas, I., S. Anwar, dan Karno. 2018. Perkecambahan Benih dan Pertumbuhan Bibit Jarak Pagar (Jatropha curcas Linn.) dengan Invigorasi Menggunakan Zat Pengatur Tumbuh pada Periode Simpan yang Berbeda. Jurnal Agro Complex. 7(2): 148-154.

Rahardjo, P. 2005. Pengaruh Lama Penyimpanan Terhadap Daya Tumbuh Bibit Kakao Cabutan. Pelita Perkebunan 2005, 21(2), 106—112

Rahmatika, A., M. Z. Hasan, S. B. Bachtiar, dan L. R. Hasanah. 2018. Pemanfaatan Sekam Bakar dan Serabut Kelapa sebagai Media Tanam Bayam Merah (Amaranthus gangeticus) dengan Perbedaan Intensitas Penyiraman Air Teh. Seminar Nasional IV. Hal. 201-206.

Rosman, R. 2005. Status dan Pengembangan Panili di Indonesia. Jurnal Perspektif. 4(2): 43-54.

Ruhnayat, A. 2004. Bertanam Panili Si Emas Hijau nan Wangi. Agromedia Pustaka. Jakarta. 51 hal.

Rusmin, D., M. R. Suhartanto, S. Ilyas, D. Manohara, dan E. Widajati. 2015a. Pengaruh umur panen terhadap perubahan fisiologi dan viabilitas benih jahe putih besar selama penyimpanan. Jurnal Littri 21(1): 17–24.

Rusmin, D., M. R. Suhartanto, S. Ilyas, D. Manohara, dan E. Widajati. 2015b. Mutu fisiologis rimpang benih jahe putih besar selama penyimpanan dengan pelapisan lilin dan aplikasi paclobutrazol. Buletin Penelitian Tanaman Rempah dan Obat 26 (1): 25-34.

Saefudin dan E. Wardiana. 2015. Pengaruh Periode dan Media Penyimpanan Entres terhadap Keberhasilan Okulasi Hijau dan Kandungan Air Entres pada Tanaman Karet. Jurnal TIDP. 2(1): 13-20.

Stern, W. L. and W. S. Judd. 1999. Comparative vegetative anatomy and systematics of Vanilla (Orchidaceae). Botanical Joumal of Linnean society. 131: 353-382.

Sudomo, A. 2012. Perkecambahan Benih Sengon (Falcataria moluccana (MIQ) Barneby dan J. W. Grimes) pada 4 Jenis Media. Prosding Sna Sains, Teknologi dan Kesehatan ISSN 2089-3582.

Sukarman dan Melati. 2009. Pengaruh Umur Fisiologis Sulur dan Posisi Ruas terhadap Pertumbuhan Bibit Vanili Klon 1 dan 2 di Rumah Kaca. Bul. Littro. 20(2): 106-112.

Udarno, L. dan E. Hadipoentyanti. 2009. Panili Budidaya dan Kerabat Liarnya. Pengembangan Tanaman Industri. 15(1): 27-28.

Wahyuni, S., D. Rusmin, dan Melati. 2013. Pemberian Larutan Penyegar untuk Meningkatkan Daya Simpan Benih Setek Nilam. Prosiding Seminar Nasional Inovasi Tanaman Atsiri. Hal. 60-65




DOI: https://doi.org/10.24198/kultivasi.v20i2.32698

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Jurnal Kultivasi Indexed by:

       width=    

 

 

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


View Jurnal Kultivasi Stat