SOSIALISASI MITIGASI BENCANA LONGSOR DAN BANJIR SECARA VIRTUAL DI MASA PANDEMI COVID-19

Nana Sulaksana, Pradnya Paramarta Raditya Rendra, Murni Sulastri

Abstrak


Indonesia adalah negara kepulauan yang berada pada jalur gunungapi aktif dunia dan garis khatulistiwa. Hal tersebut menjadikan Indonesia memiliki potensi bencana geologi dan bencana hidrometeorologi cukup tinggi. Bencana longsor dan banjir adalah bencana alam yang sering terjadi di Indonesia. Data penelitian menunjukkan bahwa kedua bencana alam ini termasuk dalam daftar teratas bencana alam yang sering terjadi. Jatinangor adalah salah satu kawasan pendidikan yang terletak di kaki Gunung Manglayang dengan pembangunan yang cukup masif, misalnya pembangunan kawasan pemukiman dan pusat perbelanjaan. Kedua hal tersebut dapat menjadi penyebab terjadinya bencana longsor dan banjir, baik di Jatinangor maupun daerah-daerah lain dengan kondisi fisik yang relatif sama di Indonesia. Sebagian masyarakat di Jawa Barat belum teredukasi dengan baik terkait bencana alam dan mitigasi bencana. Di masa pandemi Covid-19 ini, kegiatan sosialisasi ataupun kegiatan lain yang mengumpulkan masyarakat dalam jumlah banyak tidak dapat dilakukan secara langsung di desa-desa. Hal inilah yang melatarbelakangi kegiatan sosialisasi mitigasi bencana dilakukan. Oleh karena itu, kegiatan sosialisasi mitigasi bencana perlu dilakukan secara virtual menggunakan platform digital dan pendekatan Participatory Rural Appraisal (PRA) modifikasi kepada masyarakat di beberapa wilayah di Jawa Barat. Tujuannya agar masyarakat lebih sadar dan peduli terhadap kondisi tempat tinggal masing-masing serta lebih teredukasi terkait mitigasi bencana alam. Kegiatan sosialisasi yang dilakukan berjalan baik dan mendapat respon positif dari masyarakat. Hal tersebut dapat dilihat dari jumlah keikutsertaan masyarakat serta antusiasme selama kegiatan berlangsung. Kegiatan mitigasi bencana direkomendasikan dan perlu terus didukung melalui kolaborasi dan koordinasi berbagai pihak seperti akademisi, bisnis atau industri, masyarakat, pemerintah, media, serta hukum dan regulasi agar program mitigasi bencana di berbagai daerah dapat berjalan dengan baik.


Kata Kunci


Banjir; Longsor; Mitigasi Bencana; Participatory Rural Appraisal modifikasi; Sosialisasi

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Amri, M. R., Yulianti, G., Yunus, R., Wiguna, S., Adi, A. W., Ichwana, A. N., … Septian, R. T. (2016). Risiko Bencana Indonesia (Disasters Risk of Indonesia). International Journal of Disaster Risk Science.

Budiarti, W., Gravitiani, E., & Mujiyo. (2018). Analisis Aspek Biofisik dalam Penilaian Kerawanan Banjir di Sub DAS Samin Provinsi Jawa Tengah. Jurnal Pengelolaan Sumberdaya Alam Dan Lingkungan, 8(1), 96–108. https://doi.org/10.29244/jpsl.8.1.96-108

Darwis, R. S., Resnawaty, R., & Nuriyah, E. (2020). Peningkatan Sensitivitas Kepemimpinan Lokal dalam Pengelolaan Sungai Citarum melalui Teknik Participatory Rural Appraisal (PRA) di Desa Rancamanyar. Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(1), 48–59. https://doi.org/10.24198/kumawula.v3i1.24820

Fedryansyah, M., Pancasilawan, R., & Ishartono, I. (2018). Penanggulangan Bencana di Masyarakat Desa Studi di Desa Cipacing, Desa Cileles, dan Desa Cikeruh Kecamatan Jatinangor Kabupaten Sumedang. Share: Social Work Journal, 8(1), 11–16. https://doi.org/10.24198/share.v8i1.15961

Intan, T., Ismail, N., & Handayani, V. T. (2021). Penggunaan Media Pembelajaran Alternatif Sebagai Mitigasi Dan Adaptasi Pada Masa Pandemi Covid-19. Kaibon Abhinaya : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(2), 73–78.

Kosasih, C. E., Fitri, S. U. R., & Rendra, P. P. R. (2020). Penyusunan Basis Data Potensi Sumberdaya Alam dan Rawan Bencana. Media Karya Kesehatan, 3(2), 134–149.

Naryanto, H. S., Soewandita, H., Ganesha, D., Prawiradisastra, F., & Kristijono, A. (2019). Analisis Penyebab Kejadian dan Evaluasi Bencana Tanah Longsor di Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo, Provinsi Jawa Timur Tanggal 1 April 2017. Jurnal Ilmu Lingkungan, 17(2), 272–282. https://doi.org/10.14710/jil.17.2.272-282

Nugrahaningsih, P., Hanggana, S., Murni, S., Hananto, S. T., Asrihapsari, A., Syafiqurrahman, M., … Hantoro, S. (2021). Pemberdayaan Masyarakat melalui pelatihan Kewirausahaan dan Pemasaran Digital pada BUMDes Blulukan Gemilang. Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(1), 8–14. https://doi.org/10.24198/kumawula.v4i1.29574

Oktapian, S. K., Suryana, & Setiawan, A. Y. (2018). Mitigasi bencana banjir yang dilakukan oleh masyarakat di desa bojong kecamatan majalaya kabupaten bandung. Geoarea, 1(2), 54–64.

Patonah, A., Mardiana, U., Fahmi, A., Mardiati, T., & Zafran. (2017). Iinvestigasi serta Edukasi Potensi Kerentanan Longsor Kecamatan Jatinangor dan Sekitarnya. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(3), 167–170.

Pemerintah Republik Indonesia. (2007). Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana. Pemerintah Republik Indonesia.

Qodriyatun, S. N. (2020). Bencana Banjir: Pengawasan dan Pengendalian Pemanfaatan Ruang Berdasarkan UU Penataan Ruang dan RUU Cipta Kerja. Aspirasi: Jurnal Masalah-Masalah Sosial, 11(1), 29–42. https://doi.org/10.46807/aspirasi.v11i1.1590

Raharja, S. J., & Natari, S. U. (2021). Pengembangan Usaha UMKM di Masa Pandemi melalui Optimalisasi Penggunaan dan Pengelolaan Media Digital. Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(1), 108–123. https://doi.org/10.24198/kumawula.v4i1.32361

Rendra, P. P. R., & Sukiyah, E. (2021). Morphometric Characteristics of Cipeles Watershed to Identify Flood Prone Area. International Journal on Advanced Science, Engineering and Information Technology, 11(3), 889–897. https://doi.org/10.18517/ijaseit.11.3.12937

Rifai, A., Sulaksana, N., Iskandarsyah, T. Y. W. M., Sulastri, M., Raditya, P. P., & Mulyani, S. (2018). Development of Urban Areas in Potential Areas of Natural Disasters in South Bandung, Indonesia. In IOP Conference Series: Earth and Environmental Science (pp. 1–11). https://doi.org/10.1088/1755-1315/145/1/012116

Setiawan, H. (2016). Kajian Bentuk Mitigasi Bencana Longsor dan Tingkat Penerimaannya oleh Masyarakat Lokal. Jurnal Hutan Tropis, 4(1), 1–7. https://doi.org/10.20527/jht.v4i1.2888

Umiati, S. (2008). Pemukiman Sehat di Lingkungan Tropis Indonesia. Teknika, 1(29), 17–20.

Zakaria, Z. (2018). Modifikasi Konsep Participatory Rural Appraisal untuk Pembekalan Kuliah Kerja Nyata Mahasiswa di Jawa Barat, Indonesia. Dharmakarya. https://doi.org/10.24198/dharmakarya.v7i1.14592

Zakaria, Z., Sophian, R. I., Muljana, B., Gusriani, N., & Zakaria, S. (2019). The Hexa-Helix Concept for Supporting Sustainable Regional Development (Case Study: Citatah Area, Padalarang Subdistrict, West Java, Indonesia). In IOP Conference Series: Earth and Environmental Science. https://doi.org/10.1088/1755-1315/396/1/012040




DOI: https://doi.org/10.24198/kumawula.v4i3.35516

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.




Kumawula: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Terindeks Di:

 Google Scholar   Indonesia One SearchWorldCat Crossref  Bielefeld Academic Search Engine (BASE)