PELATIHAN PEMBUATAN TEMPE DAN PRODUK OLAHANNYA DI KELURAHAN BENCONGAN KABUPATEN TANGERANG

Marcelia Sugata, Jap Lucy, Dela Rosa, Ariela Samantha, Agustina Ika Susanti, Reinhard Pinontoan

Abstrak


Yayasan Dutasia merupakan salah satu yayasan non-profit yang berlokasi di Kampung Dhumpit, Kelurahan Bencongan, Tangerang, Banten. Visi dan misi dari Yayasan Dutasia adalah pemberdayaan masyarakat kurang mampu melalui peningkatan pendidikan dan keterampilan. Anggota dari yayasan ini beraneka ragam, mulai dari anak-anak usia sekolah hingga ibu rumah tangga. Pengabdian kepada masyarakat kali ini berfokus pada pemberian keterampilan untuk membuat tempe dan produk olahannya pada para peserta yang sebagian besar berprofesi sebagai ibu rumah tangga. Tempe dipilih karena merupakan makanan dengan kandungan gizi tinggi dan harga yang terjangkau, serta dikonsumsi oleh berbagai kalangan masyarakat. Selain itu, proses pembuatan tempe cukup mudah dilakukan dan hanya memerlukan peralatan yang sederhana. Kegiatan ini dilakukan dalam bentuk penyuluhan dan pelatihan. Penyuluhan ditekankan pada nilai gizi dan nilai ekonomis tempe yang lebih tinggi daripada kedelai. Nilai ekonomis tempe dapat ditingkatkan lagi dengan mengolah tempe menjadi produk olahan lainnya. Oleh karena itu, produk olahan tempe berpotensi sebagai peluang usaha. Berdasarkan hasil observasi dan wawancara, para peserta mengikuti seluruh rangkaian kegiatan dengan antusias dan penuh semangat. Setelah penyuluhan dan pelatihan, para peserta memiliki pengetahuan dan keterampilan untuk membuat dan mengolah tempe. Selain itu, kegiatan ini membuat beberapa peserta mulai memikirkan dan mempertimbangkan untuk memulai usaha sehingga dapat memperoleh penghasilan tambahan.


Kata Kunci


Kedelai; Keterampilan; Produk Olahan; Tempe; Yayasan Dutasia

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Anwar, S. M., Sari, H., Nurhayati, A., & Samsinar. (2021). Pemberdayaan Masyarakat Membuat Peluang Usaha Dodol Buah Kaliki Luwu di Desa Muladimeng Kecamatan Ponrang Kabupaten Luwu. Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(2): 249-255.

Astawan, M., Wresdiyati, T., Widowati, S., Bintari, S. H., & Ichsani, N. (2013). Karakteristik Fisikokimia dan Sifat Fungsional Tempe yang Dihasilkan dari Berbagai Varietas Kedelai (Phsyco-chemical Characteristics and Functional Properties of Tempe Made from Different Soybeans Varieties). Jurnal Pangan, 22(3).

Azizah, M., Arisyanto, P., Mushafanah, Q., & Fajriyah, K. (2021). Peningkatan Keterampilan Wirausaha Remaja Panti Asuhan Manarul Mabrur Kota Semarang pada Masa Pandemi Covid-19. Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(2): 314-319.

Dutasia. (2008). Sejarah Dutasia. Online. http://dutasia.blogspot.com/2008/10/sejarah-dutasia.html. Diakses pada tanggal 28 Oktober 2021.

Polanowska, K., Grygier, A., Kuligowski, M., Ridzinska, M., & Nowak, J. (2020). Effect of tempe fermentation by three different strains of Rhizopus oligosporus on nutritional characteristics of faba beans. LWT-Food Science and Technology, 122: 109024.

Prabandari, A. I. (2020). Proses Pembuatan Tempe yang Mudah dan Sederhana, Bisa Dipraktikkan di Rumah. Online. https://www.merdeka.com/jateng/proses-pembuatan-tempe-yang-mudah-dan-sederhana-bisa-dipraktikkan-di-rumah-kln.html?page=1. Diakses pada tanggal 1 Oktober 2021.

Sarwono, B. (2010). Usaha Membuat Tempe dan Oncom. Jakarta: Penebar Swadaya, hal. 18.

Wahid, A. H., Muali, C., & Mutmainnah, M. (2017). Manajemen Kelas Dalam Menciptakan Suasana Belajar yang Kondusif; Upaya Peningkatan Prestasi Belajar Siswa. Jurnal Manajemen Pendidikan, 5(2): 179-194.

Wisnujati, A. (2016). Penerapan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Mesin Pengupas Kulit Ari Kedelai Jenis Screw Pada Industri Kecil Tempe. Jurnal Teknologi Industri, 22 (1): 9-18.




DOI: https://doi.org/10.24198/kumawula.v5i1.36277

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.




Kumawula: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Terindeks Di:

 Google Scholar   Indonesia One SearchWorldCat Crossref  Bielefeld Academic Search Engine (BASE)