Perencanaan strategi media sosial akun Instagram @peopleattiket oleh PT. Global Tiket Network
Abstract
Sifat keterhubungan yang dimiliki internet membuat segala opini dan pandangan yang dimiliki oleh para pemangku kepentingan dapat dibagi dengan mudahnya. Aksesibilitas tersebut menjadikan media sosial sebagai sarana bagi para publik perusahaan untuk menemukan berbagai opini dan tanggapan terkait satu produk atau layanan yang mereka miliki. Hal tersebut menciptakan tantangan bagi perusahaan khususnya dalam melakukan perencanaan strategi media sosial. Penelitian ini bertujuan untuk menjawab pertanyaan mengenai perencanaan strategi media sosial menggunakan POST Method. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan jenis data kualitatif yang berfokus untuk mengetahui proses perencanaan strategi media sosial akun Instagram @peopleattiket dalam menjadikan akun Instagram @peopleattiket sebagai sumber informasi akurat terkait informasi ketenagakerjaan perusahaan. Teknik pengumpulan data yang digunakan; wawancara dengan lima informan, observasi, dan studi kepustakaan. Teknik validitas data menggunakan triangulasi sumber. Hasil dari penelitian ini mengungkapkan bahwa; tahap People diawali dengan melakukan segmentasi berdasarkan demografis dilanjutkan dengan kegiatan analisis minat publik internal dan eksternal; tahap Objective dilakukan dengan memilih nilai perusahaan sebagai aset untuk menyampaikan pesan baik secara online maupun offline; tahap Strategy diawali dengan pemilihan peran yang berasal dari internal perusahaan. Produksi konten diawali dengan riset, identifikasi masalah, kalibrasi, dan validasi. Adapun konten yang diproduksi merupakan konten khusus dan didominasi oleh hasil dokumentasi. Metode pengukuran dan pemantauan dengan Instagram Insight dan penggunaan aplikasi Social Bakers; Kombinasi teknologi yang dipilih pada tahap Technology; media sosial, e-mail dan career website.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Alhabash, S. &. (2017). A tale of four platforms: Motivations and uses of Facebook, Twitter, Instagram, and Snapchat among college students? Social Media+ Society.
Ardianto, E. (2011). Handbook of Public Relations. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.
Ehrenkranz, M. (2018, October 24). Gizmodo.com. Diambil dari https://www.gizmodo.com.au/2018/10/teens-are-deserting-facebook-for-facebook-owned-instagram-survei-finds/
Gemiharto, I. (2015). Teknologi 4G-Lte Dan Tantangan. Jurnal Kajian Komunikasi, 212.
Gobe, M. (2005). Emotional Branding: Paradigma Baru untuk Menghubungkan Merek dengan Pelanggan. Jakarta: Erlangga
Jackson, C. A. (2017). Self-presentation mediates the relationship between self-criticism and emotional response to Instagram feedback. Personality and Individual Differences.
Juwita, R. (2017). Media Sosial dan Perkembangan Komunikasi Korporat. Jurnal Penelitian Komunikasi Vol.20, 56.
Kominfo. (2013, 11). Kominfo.go.id. Diambil pada 10 2019, dari https://kominfo.go.id/index.php/content/Kominfodetail/3415
Kompas. (2019). APJII: jumlah pengguna internet di Indonesia tembus 171 juta jiwalangga. Diambil pada 10 2019, Tekno Kompas:https://tekno.kompas.com/read/2019/05/16/03260037/apjii-jumlah-pengguna-internet-di-indonesia-tembus-171-juta-jiwalangga.
Kurniali, S. (2011). Peran Media Sosial Di Internet Pada Penerapan Proses Knowledge Management. ComTech Vol.2, 170.
Lutrell, R. (2015). Social media. Maryland: Rowman and Little Field.
Li, C & Bernoff. J. (2011). Groundswell Winning In A World Transformed by Social Technologies. Massachusetts: Harvard Bussiness Review Press.
Moleong, L. J. (2006). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Moser, M. (2003). United We Brand: How to Create a Cohesive Brand That’s Seen, Heard, and Remembered. Harvard Business Review Press .
Muhadjir, N. (2000). Metode Penelitian Kualitatif. Yogyakarta: Rake Sarasin.
Onggo. (2004). Cyber Public Relations. Jakarta: Elex Media Komputindo.
Ray, A. (2010). Engage Conversationalists Using The POST Framework. Interactive Marketing Professionals.
Rizal, A. (2019, 2). Diambil pada 10 2019, dari Info Komputer: https://infokomputer.grid.id/read/121632479/berapa-lama-orang-indonesia-main-sosial-media
Safko, L. a. (2009). The Social Media Bible: Tactics, Tools, and Strategies for Business Success. New Jersey: John Wiley & Sons.
Setyo, A. (2019). Jumlah pengguna instagram dan facebook Indonesia terbesar ke-4 di dunia. Diambil pada 2019, dari https://www.liputan6.com/tekno/read/3998624/jumlah-pengguna-instagram-dan-facebook-indonesia-terbesar-ke-4-di-dunia
Sugiyono. (2014). Memahami penelitian kualitatif. Bandung: Penerbit Alfabeta.
Wagner. (2015). Instagram is the fastest growing major social network.
West, C. (2019). sporoutsocial.com. Diambil pada 10 16, 2019, dari https://sproutsocial.com/insights/instagram-stats/#targetText=Instagram%20has%201%20billion%20monthly%20active%20users
Yunus, U. (2019). Digital branding teori dan praktik. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.
Yusra, Y. (2016, Januari). Riset TNS generasi terpelajar dominasi pengguna instagram di Indonesia. dailysocial.id. Diambil dari https://dailysocial.id/post/riset-tns-generasi-terpelajar-dominasi-pengguna-instagram-di-indonesia.
DOI: https://doi.org/10.24198/jmk.v5i1.27161
Refbacks
Copyright (c) 2020 Jurnal Manajemen Komunikasi

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Manajemen Komunikasi Indexed by:
Jurnal Manajemen Komunikasi
Fakultas Ilmu Komunikasi, Universitas Padjadjaran
Postgraduate Building, 2nd Floor, Faculty of Communication Sciences, Padjadjaran University
Jl. Ir. Soekarno Km. 21, Jatinangor, West Java 45363, Indonesia
Phone: +6287718604022 (Risa Nurisani)
Fax: +62227794122
Email: jurnalmankomunpad@gmail.com
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Manajemen Komunikasi Supervised by: