Penyuluhan tentang Bahaya Merokok pada Siswa SMAN 2
Abstract
Perilaku merokok menjadi permasalahan, baik secara lingkungan maupun individu. Artinya perilaku merokok selain disebabkan faktor dari dalam diri juga disebabkan oleh lingkungan, salah satunya adalah teman sebaya yang pada tahap awal mempengaruhi untuk melakukan merokok (46%), seorang anggota keluarga bukan orang tua (23%), dan orang tua (14%). Tujuan kegiatan ini agar siswa memahami upaya pencegahan bahaya merokok, mensosialisasikan kepada sekolah dan masyarakat. Metode dari kegiatan ini untuk memberikan penyuluhan kesehatan tentang bahaya merokok, sasarannya semua siswa SMAN 2 Kabupaten Garut. Kegiatan ini dimulai dengan membuat perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, hingga penyusunan laporan. Hasil kegiatan berdasarkan pengukuran pengetahuan melalui pre dan post test. Hasil pre test 41 % siswa tidak mengetahui mengenai bahaya merokok, 43 % tahu sebagian, dan 12 % memahaminya. Dari 15 pertanyaan jawaban yang salah, paling banyak pertanyaan berkaitan dengan bahaya merokok dan penyakit /dampak dari perokok aktif serta perokok pasif. Setelah materi di sampaikan kemudian melaksanakan post test bertujuan untuk mengetahui sejauh mana perubahan pengetahuannya siswa-siswi setelah mendapatkan materi, diikuti 159 siswa/ peserta ,dengan hasil sebagai berikut: nilai 95 sebanyak 3 orang, nilai 90 sebanyak 13 orang, dan nilai 85 sebanyak 22 orang, nilai 82 sebanyak 25 orang, nilai 80 sebanyak 22 orang , nilai 77 sebanyak 25 orang, nilai 75 sebanyak 18 orang, nilai 70 sebanyak 14 orang dan nilai 60 sebanyak 17 orang. Dilihat dari hasil post test ,tujuan tercapai , hampir 90 % siswa / siswi SMA Negeri 2 kabupaten Garut mengetahui mengenai bahaya merokok , hasil dari pre test ke post test ada kenaikan sebesar 47 %.
Kata kunci: Bahaya Merokok, penyuluhan, siswa.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Ahmad, T., & Kiay, I. P. D. (2017). Description of Smoking Behavior In Pulmonary Tuberculosis Patients At The Public Health Center Laatula Jaya 2014-2015, 4(2), 41–51.
Christina Imelda.S, , Juanita, & Rusmalawaty. (2012). Pengaruh pengetahuan dan sikap guru dan siswa tentang rokok dan kebijakan kawasan tanpa rokok terhadap partisipasi dalam penerapan kawasan tanpa rokok di SMP Negeri 1 Kota Medan tahun 2012. Jurnal Kebijakan, Promosi Kesehatan Dan Biostatistika, 1(1), 1–9.
Komasari, D., & Helmi, A. F. (2000). Faktor-Faktor Penyebab Perilaku Merokok Pada Remaja. Jurnal Psikologi.
Rahmadi, A., Lestari, Y., & Yenita, Y. (2013). Hubungan Pengetahuan dan Sikap Terhadap Rokok Dengan Kebiasaan Merokok Siswa SMP di Kota Padang. Jurnal Kesehatan Andalas, 2(1), 25–28.
Riskesdas. (2013). Riset Kesehatan Dasar Kementerian RI. Proceedings, Annual Meeting - Air Pollution Control Association (Vol. 6). https://doi.org/1 Desember 2013
Sukatno. (2014). Pelaksanaan Layanan Informasi Untuk Mengurangi Kebiasaan Siswa yang Merokok di SMK Negeri 1 Padangsidimpuan.
DOI: https://doi.org/10.24198/mkk.v2i1.20039
Refbacks
- There are currently no refbacks.
JURNAL INI TERINDEKS DI:









Penerbit :
Fakultas Keperawatan, Universitas Padjadjaran
Jalan Raya Bandung-Sumedang Km. 21 Jatinangor, Sumedang, Indonesia 45363
WA: 085317736810
Tlp. 022-7795596
Email: info.mkk.keperawatan@unpad.ac.id
Email: novita.trivita@gmail.com
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License