Pengaruh Teknik Relaksasi Otot Progresif terhadap Tekanan Darah Lansia dengan Hipertensi
Abstract
Riskesdas tahun 2018 penyakit tertinggi yang diderita lansia usia 55-64 tahun adalah hipertensi dengan prevalensi 55,2%. Hipertensi jika tidak ditangani dapat menyebabkan stroke, infark miokard, gagal ginjal dan ensefalopati. Salah satu penanganan hipertensi non-farmakologi dengan tehnik relaksasi otot progresif. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh Teknik Relaksasi Otot Progresif terhadap Tekanan Darah Pada Lansia Hipertensi. Penelitian dilaksanakan di Puskesmas Bojong Soang Kabupaten Bandung. Jenis penelitian ini menggunakan Pra Eksperimental dengan pendekatan One Group Pretest Posttest, sampel penelitian menggunakan Purpposive Sampling berjumlah 22 lansia. Analisis menggunakan univariat dengan frekuensi dan persentase, bivariat menggunakan Wilcoxon test. Hasil penelitian menunjukkan tekanan darah sistolik dan diastolik diperoleh nilai 0,000 (<0,05), yang berarti ada pengaruh Teknik Relaksasi Otot Progresif terhadap Tekanan Darah Pada Lansia Hipertensi di Puskesmas Bojong Soang Kabupaten Bandung. Dengan adanya hasil penelitian ini, teknik relaksasi otot progresif dapat dijadikan intervensi keperawatan untuk menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi
Kata kunci: Hipertensi, lansia, teknik relaksasi otot progresif.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Ayunani, S. A., & Alie, Y. (2016). Pengaruh Latihan Relaksasi Otot Progresif Terhadap Tekanan Darah Pada Lanjut Usia Dengan Hipertensi Di UPT PSLU Mojopahit Kabupaten Mojokerto. Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing), 2(1), 51-56.
Azizah, L. M. R. (2011). Keperawatan lanjut usia. Yogyakarta: Graha Ilmu, 45.
Black dan Hawk. 2014. Keperawatan Medikal Bedah : Manajemen Klinis untuk Hasil yang Diharapkan Buku 2 Edisi 8. Singapore : Elsevier.
Corwin, E. J. (2009). Buku saku patofisiologi. Jakarta: EGC, 251-252.
Haris, H., Aris, M., & Muliyadi, M. (2019). Peningkatan Pengetahuan Lanjut Usia melalui Pendidikan Kesehatan dengan Menggunakan Media Power Point. Media Karya Kesehatan, 2(2).
Kemenkes, R. I. (2018). Hasil utama RISKESDAS 2018. Online) http://www. depkes. go. id/resources/download/info-terkini/materi_rakorpop_2018/Hasil% 20Riskesdas, 202018.
Kemenkes, R. I. (2019). Laporan Provinsi Jawa Barat RISKESDAS 2018. Jakarta : Lembaga Penerbit Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.
Nugroho, W. (2008). Keperawatan gerontik & geriatrik edisi 3. Jakarta: EGC.
Rosidin, U., Sumarni, N., & Suhendar, I. (2019). Penyuluhan tentang Aktifitas Fisik dalam Peningkatan Status Kesehatan. Media Karya Kesehatan, 2(2).
Rusnoto, & Alviana, I. (2017). Pengaruh Terapi Progressive Muscle Relaxation Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Peserta Prolanis, (February), 367–372
Setyoadi, K. (2011). Terapi modalitas keperawatan pada klien psikogeriatrik. Jakarta: Salemba Medika.
Valentine, D. A., Kp, S., Kes, M., Saparwati, M., & Kep, M. (2013). Pengaruh Teknik Relaksasi Otot Progresif Terhadap Tekanan Darah pada Lansia Dengan Hipertensi di Kel.Pringapus, Kec. Pringapus Kab. Semarang 1. Journal of Science, 4(1); 1–7.
Sumardino, W. (2016). Pemberdayaan Kemampuan Lansia dalam Mendeteksi penyakit degenerative. Jurnal Terpadu Ilmu Kesehatan (Interest), 5(2); 230-237.
DOI: https://doi.org/10.24198/mkk.v3i1.26205
Refbacks
- There are currently no refbacks.
JURNAL INI TERINDEKS DI:









Penerbit :
Fakultas Keperawatan, Universitas Padjadjaran
Jalan Raya Bandung-Sumedang Km. 21 Jatinangor, Sumedang, Indonesia 45363
WA: 085317736810
Tlp. 022-7795596
Email: info.mkk.keperawatan@unpad.ac.id
Email: novita.trivita@gmail.com
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License