Deteksi Dini Penyakit Jantung dan Pembuluh Darah Pegawai
Abstract
Prevalensi penyakit jantung dan pembuluh darah di Indonesia terus meningkat berdasarkan umur. Selain umur, faktor risiko penyakit jantung dilihat dari kadar kolesterol, diabetes mellitus, berat badan, dan hipertensi. Menurut data awal, rata-rata umur pegawai di SMA Negeri Kota Tangerang berada pada rentang umur yang memiliki risiko penyakit jantung dan pembuluh darah. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengetahui faktor risiko penyakit jantung dan pembuluh darah melalui anamnesis, pemeriksaan tekanan darah, kadar gula darah, kolesterol, tinggi dan berat badan, serta Indeks Massa Tubuh (IMT). Metode dengan anamnesis dan pemeriksaan kesehatan dilakukan pada 42 orang peserta dalam satu waktu menggunakan skrining Jakarta Cardiovascular Score. Hasil anamnesis dan pemeriksaan kesehatan yaitu mayoritas peserta adalah perempuan berumur 50-54 tahun, 12 orang mengalami hipertensi, 20 orang dengan IMT berlebih, mayoritas tidak ada riwayat merokok dan diabetes mellitus. Sebanyak 14 orang dengan kolesterol ≥200 mg/dl dan mayoritas peserta tidak melakukan latihan fisik. Mayoritas peserta memiliki faktor risiko tinggi mengalami penyakit jantung dan pembuluh darah berdasarkan hasil deteksi dini menggunakan Jakarta Cardiovascular Score. Dibutuhkan intervensi lanjut berupa edukasi mengenai pola hidup sehat dan pencegahan hipertensi seperti pengukuran tekanan darah secara rutin.
Kata kunci: Deteksi dini, faktor risiko, penyakit jantung dan pembuluh darah.
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
American Heart Association (AHA). (2019). Heart-Health Screenings. https://www.heart.org/en/health-topics/consumer-healthcare/what-is-cardiovascular-disease/heart-health-screenings Diakses tanggal 17 Maret 2020.
Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Badan Litbangkes). (2013). Riset Kesehatan Dasar. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Badan Litbangkes). (2018). Riset Kesehatan Dasar. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Bitton, A., & Gaziano, T. (2010). The Framingham Heart Study’s Impact on Global Risk Assessment. 53(1): 68–78. https://doi.org/10.1016/j.pcad.2010.04.001.
Centers for Disease Control and Prevention. (2019). Smoking and Heart Disease and Stroke. https://www.cdc.gov/tobacco/campaign/tips/diseases/heart-disease-stroke.html Diakses tanggal 18 Maret 2020.
Dhingra, Ravi & Vasan, Ramachandra. (2012). Age as a Cardiovaskular Risk Factor. NIH Public Access.
Hayman, L., Berra, K., et al. (2015). The Role of Nurses in Promoting Cardiovascular Health Worldwide. Journal of The American College of Cardiology, 66(7). http://dx.doi.org/10.1016/j.jacc.2015.06.1319.
Huma, S., Tariq, R., Amin Dr., F., & Mahmood Dr., K. T. (2012). Modifiable and Non-modifiable Predisposing Risk Factors of Myocardial Infarction -A review. Journal of Pharmaceutical Sciences and Research, 4(1): 1649–1653.
Kementerian Kesehatan. (2017). GERMAS – Gerakan Masyarakat Hidup Sehat. http://promkes.kemkes.go.id/germas Diakses tanggal 21 Januari 2020.
Kusmana, Dede. (2002). The Influence of Cessation, Regular Physical Exercise and/or Physical Activity on Survival: a 13 years cohort study of the Indonesian population in Jakarta. Med J Indones, 11(4).
Loscalzo, J. (2014). Harrison: Kardiologi dan Pembuluh Darah. Edisi 2. (Penerjemah: dr. Huriawati). Jakarta: EGC.
National Heart, Lung, and Blood Institute (NHLBI). (2005). High blood cholesterol: what you need to know. United States: National Institute of Health. https://www.nhlbi.nih.gov/health-topics/high-blood-cholesterol Diakses tanggal 14 Maret 2020
National Heart, Lung, and Blood Institute (NHLBI). (2019). Metabolic Syndrome. https://www.nhlbi.nih.gov/health-topics/metabolic-syndrome Diakses tanggal 14 Maret 2020.
Michalkova, H., Sedova, L., et al. (2016). The Rule of Nurses in The Prevention of Cardiovascular Disease. Journal of Nursing, Social Studies, Public Health and Rehabilitation 3-4, 2016, pp. 134-140.
Rahayu, S. M., Hayati, N. I., & Asih, S. L. (2020). Pengaruh Teknik Relaksasi Otot Progresif terhadap Tekanan Darah Lansia dengan Hipertensi. Media Karya Kesehatan, 3(1): 91–98. https://doi.org/https://doi.org/10.24198/mkk.v3i1.26205.g13201
The George Institute. (2017). Reducing the Burden of Cardiovascular Disease in Indonesia. www.georgeinstitute.org Diakses tanggal 21 Januari 2020.
Umara, A. F. (2019). The Model Theory Approach “Care, Core, Cure” for Patients with Cardiovascular Disease. International Journal of Nursing and Health Services (IJNHS), 1(2), 120–128. https://doi.org/10.35654/ijnhs.v1i2.53
World Heart Federation (WHF). (2017). Cardiovascular Risk Factors. https://www.world-heart-federation.org/resources/risk-factors/ Diakses tanggal 21 Januari 2020.
World Heart Federation (WHF). (2017). Cardiovascular Risk Factors. https://www.world-heart-federation.org/resources/women-cvd-facts-tips/ Diakses tanggal 25 Februari 2020.
World Health Organization (WHO). (2020). Data and Statistics. http://www.euro.who.int/en/health-topics/noncommunicable-diseases/cardiovascular-diseases/data-and-statistics Diakses tanggal 21 Januari 2020.
World Health Organization (WHO). (2020). Mean Body Mass Index (BMI). https://www.who.int/gho/ncd/risk_factors/bmi_text/en/ Diakses tanggal 25 Februari 2020.
DOI: https://doi.org/10.24198/mkk.v3i2.26462
Refbacks
- There are currently no refbacks.
JURNAL INI TERINDEKS DI:









Penerbit :
Fakultas Keperawatan, Universitas Padjadjaran
Jalan Raya Bandung-Sumedang Km. 21 Jatinangor, Sumedang, Indonesia 45363
WA: 085317736810
Tlp. 022-7795596
Email: info.mkk.keperawatan@unpad.ac.id
Email: novita.trivita@gmail.com
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License