Diplomasi Budaya Indonesia melalui International Gamelan Festival 2018 di Solo

Siti Afifah Khatrunada, Gilang Nur Alam

Abstrak


Penelitian ini membahas diplomasi budaya Indonesia melalui acara budaya International Gamelan Festival 20S18 di Solo, dimana kegiatan ini dilakukan oleh pemerintah Indonesia sebagai salah satu instrumen untuk meningkatkan citra positifnya di mata dunia. Yang dikaji dalam penelitian ini adalah bagaimana Indonesia mengemas prinsip diplomasi budaya, yaitu: Prinsip Penyebaran (Transmission), Prinsip Penerimaan (Acceptance), dan Prinsip Koeksitensi (Coexistence) melalui kegiatan International Gamelan Festival 2018 di Solo sehingga berpengaruh terhadap citra Indonesia di dunia. Diplomasi Budaya oleh Indonesia melalui International Gamelan Festival 2018 ini ditujukan kepada peserta asing yang mengikuti kegiatan festival tersebut. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan International Gamelan Festival 2018 memberikan pengaruh bagi Indonesia dalam meningkatkan pandangan positif terhadap khalayak asing, khususnya peserta asing, melalui konten-konten budaya yang terdapat dalam festival tersebut. Selain itu, melalui diplomasi ini juga dapat membantu Indonesia memberikan pengetahuan dan perkenalan mengenai budaya Indonesia terhadap peserta asing yang mengikuti International Gamelan Festival 2018 di Solo.

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Aisyah, A. W. (2017, 09 08). International Gamelan Festival 2017 di Inggris. Retrieved 05 20, 2019, from Good News From Indonesia: https://www.goodnewsfromindonesia.id/2017/09/08/international-gamelan-festival-2017-di-inggris

Aksoy, M., & Cicek, A. S. (2018). Redefining Diplomacy In thr 21st Century & Examining the Characteristics of an Idea Diplomatl. MANAS Journal of Social Studies.

Anggraeni, D. (2004, 02 22). Melbourne: Gamelan, elephants and 'Jackpot'. Retrieved October 21, 2018, from The Jakarta Post: http://www.thejakartapost.com/news/2004/02/22/melbourne-gamelan-elephants-and-039jackpot039.html

Apel, R. (2015). Cultural Diplomacy: Important but Neglected Tool in Promoting Israel's Public Image. Journal of The Interdisciplinary Center Herzliya Lander School of Goverment, Diplomacy, and Strategy.

Chen, C., & Lefleur, M. (2016). Chinese Soft Power in The Year of the Monkey. Retrieved November 28, 2018, from http://mcdaniel.hu/chinese-soft-power-year-monkey

Council on Promoting of Public Diplomacy . (2005). Three Principles of Cultural Diplomacy. Establishing Japan as a "Peaceful Nation of Cultural Exchange".

Crespi-Valbonna, M., & Richards, G. (2007). The Meaning of Cultural Festivals. International Journal of Cultural Policy, 103.

Cull, N. J. (2009). Public Diplomacy: Lessons from the Past. Los Angeles: Figueroa Press.

Cummings, M. C. (2003). Cultural Diplomacy and the United States Government. United States: Center for arts and culture.

Dibia, I. W. (2013). Diplomasi Kebudayaan Menggunakan Kekuatan Kesenian. Jurnal Kesenian No.1:4.

Djumala, D. (2019, January 2). Revisiting cultural diplomacy. Retrieved from The Jakarta Post: https://www.thejakartapost.com/academia/2019/01/02/revisiting-cultural-diplomacy.html

Gabriella, C. (2013). Peran Diplomasi Kebudayaan Indonesia dalam Pencapaian Kepentingan Nasionalnya. Retrieved November 23, 2018, from Universitas Hasanuddin: http://repository.unhas.ac.id/bitstream/handle/123456789/6316/skripsi%20HI%20clarissa%20gabrella.pdf?sequence=1

Getz, D. (1997). Management & Event Tourism. New York: Cognizant Communication Corporation.

Herrschner, I. (2016). The Role of Art in German Cultural Diplomacy: An Analysis of the Festival of German Films in Melbourne, Australia. Media War & Conflict.

Hynson, M. (2016). Indonesian Angklung: Intersections of Music Education and Cultural Diplomacy. Performing Indonesia.

Johnson, H. (2008). Composing Asia in New Zealand: Gamelan and Creativity. New Zealand Journal of Asian Studies.

Jones, W. J. (2009). European Soft Power: Cultural Diplomacy and Higher Education in Southeasat Asia. Silpakorn University Journal.

Kemdikbud. (2018, August 11). Pembukaan International Gamelan Festival (IGF) 2018 di Kota Lokus Gamelan (Solo). Retrieved December 1, 2018, from Kemdikbud.go.id: https://kebudayaan.kemdikbud.go.id/bpnbyogyakarta/pembukaan-international-gamelan-festival-igf-2018-di-kota-lokus-gamelan-solo/

Kemdikbud. (2019, January 31). Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah Direktorat Warisan dan Diplomasi Budaya Tahun 2018. Retrieved from Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Jenderal Kebudayaan: https://kebudayaan.kemdikbud.go.id/ditwdb/laporan-akuntabilitas-kinerja-instansi-pemerintah-direktorat-warisan-dan-diplomasi-budaya-tahun-2018/

Kompas. (2018, Agustus 10). Menyatukan Masyarakat Dunia Lewat Festival Gamelan Internasional. Retrieved from Kompas.com: https://lifestyle.kompas.com/read/2018/08/10/135226120/menyatukan-masyarakat-dunia-lewat-festival-gamelan-internasional?page=all

KPU. (2014). Visi Misi Jokowi-JK. Retrieved from Komisi Pemilihan Umum: http://kpu.go.id/koleksigambar/VISI_MISI_Jokowi-JK.pdf

Lestariningsih, T. E., Damayanti, C., & Haqqi, H. (2016). Wonderful Indonesia Festival 2015 di Thailand Sebagai Diplomasi Kebudayaan Indonesia. Transformasi, II, 56-159.

Levy, J. S. (2002). Qualitative Methods in International Relations. Michigan: An Arbor University of Michigan Press.

Pohan, D. K. (2014). Diplomasi Kebudayaan Pemerintah Korea Selaran dalam Penyebaran Hallyu di Indonesia Tahun 2010-2012. E-Journal Ilmu Hubungan Internasional.

Schneider, C. P. (2003). Diplomacy That Works: Best Practices in Cultural Diplomacy. Washington DC: Georgetown University.

Sumarsam. (1998). Introduction to Javanese Gamelan. Middletown.

Tuch, H. N. (1990). Communicating With the World. New York: St. Martin press.

Verner, C. B. (2009). Footfalls Echo in the Memory: A life with the Colonial Education Service and the British Council in Asia. New York: The Radcliffe Press.

Waller, M. J. (2009). Cultural Diplomacy, Political Influence, and Integrated Strategy. Washington, DC: Institute of World Politics Press.

Wang, J. (2006). Public Diplomacy and Global Business. The Journal of Business Strategy.

Warsito, T., & Kartikasari, W. (2007). Diplomasi Kebudayaan: Konsep dan relevansi bagi negara berkembang: Studi Kasus Indonesia. Jakarta: Ombak.

White, B. (2005). Diplomacy. In J. Baylis, & S. Smith, The Globalization of World Politics: An introduction to international relations. New York: Oxford University Press.

Yin, R. (2009). Case Study Research: Degin and Methods (Vol. IV). London: Sage Publication.

Yin, R. K. (2011). Qualitative Research: From Start to Finish. New York: The Guilford Press.

Yudoyono, B. (1984). Gamelan Jawa: Awal-Mula, Makna, dan Masa Depannya. Jakarta : Penerbit Karya Unipress.




DOI: https://doi.org/10.24198/padjir.v1i2.26125

Padjadjaran Journal of International Relations Terindeks Di:

 Google Scholar   Indonesia One SearchWorldCat Crossref  Bielefeld Academic Search Engine (BASE)