PELATIHAN APLIKASI TEKNOLOGI PETERNAKAN PADA KELOMPOK INTEGRASI PETANI - PETERNAK DI KECAMATAN SUKASARI KABUPATEN SUMEDANG

Abstrak

Integrasi kelompok tani ternak dalam menerapkan teknologi tepat guna bidang peternakan memiliki potensi besar untuk
meningkatkan hasil usaha kedua kelompok tersebut. Kelompok peternak Saung Domba dan kelompok petani Tirta Mulya Tani di Desa
Genteng Kecamatan Sukasari Kabupaten Sumedang memiliki peluang meningkatkan usaha mereka dengan cara mengintegrasikan kedua
kelompok tersebut dalam aplikasi teknologi peternakan, yaitu teknologi perkawinan ternak (program inseminasi buatan) dan pengolahan
limbah ternak menjadi pupuk. Pengetahuan mengenai teknologi perkawinan pada ternak sangat dibutuhkan oleh para peternak untuk
meningkatkan populasi ternak dan usaha yang mereka lakukan, dan pengetahuan pengolahan limbah untuk meningkatkan produktivitas
tanaman yang mereka garap, permasalahannya adalah para peternak dan petani belum memiliki pengetahuan tersebut. Kegiatan pkm
IbM ini bertujuan untuk memberikan keterampilan teknis kepada kelompok peternak dan petani mengenai program inseminasi buatan
dan pengolahan limbah ternak untuk meningkatkan produktivitas usahanya. Metode yang digunakan untuk mencapai tujuan yaitu
dengan cara melakukan pelatihan, difusi iptek dan simulasi iptek melalui beberapa langkah yaitu melalui ceramah, peragaan, praktek dan
pembinaan. Hasil kegiatan pkm IbM ini menunjukkan bahwa para peserta pelatihan sangat bersungguh-sungguh mengikuti kegiatan ini
yang terlihat dari konsistensi kehadiran dan kemampuan mempraktekkan materi yang diberikan. Peserta pelatihan pada akhir kegiatan
telah mampu menerapkan materi pelatihan yang diberikan dan menghasilkan produk berupa pupuk cair organik kemasan yang dapat
dipasarkan secara komersil dan digunakan sebagai pupuk tanaman untuk petani hortikultura. Disimpulkan bahwa metode pendekatan
yang digunakan melalui pelatihan, difusi iptek dan simulasi iptek pada kegiatan pkm IbM ini telah berhasil mencapai tujuan.

Kata kunci: inseminasi buatan, pengolahan limbah ternak