GAMBARAN KONSUMSI IKAN PADA KELUARGA DAN ANAK PAUD RW 07 DESA CIPACING

Abstrak

Usia balita merupakan usia yang sangat rawan terhadap masalah gizi karena anak berkembang sangat pesat sehingga
membutuhkan konsumsi zat gizi termasuk protein yang tinggi pula. Ikan merupakan makanan yang menyediakan protein hewani relatif
tinggi dan kaya akan manfaat. Penelitian bertujuan mengidentifikasi gambaran konsumsi ikan pada keluarga dan anak serta status gizi
anak usia dini. Penelitian menggunakan metode deskriptif kuantitatif. Pengambilan sampel dengan total sampling, mendapatkan 28 anak
beserta orangtua. Instrumen untuk mengukur status gizi anak menggunakan timbangan berat badan, alat ukur tinggi badan, dan lembar
observasi untuk mencatat hasil pengukuran, kemudian dianalisis berdasarkan rumus dan tabel z-score. Sedangkan untuk mengetahui
gambaran konsumsi ikan pada keluarga dan anak digunakan kuesioner. Pengisian kuesioner dilakukan oleh orangtua dan dianalisis
menggunakan distribusi frekuensi. Hasil pemeriksaan pertumbuhan menunjukkan hampir seluruh anak yaitu sebanyak 24 orang
(84,71%) memiliki status gizi baik, sedangkan sebagian kecil anak yaitu sebanyak 4 orang (14,29%) memiliki status gizi kurang. Selain
itu, hampir seluruh anak menyukai ikan yaitu sebanyak 22 orang (78,57%) dan sebagian kecil anak tidak menyukai ikan yaitu sebanyak
6 orang (21,43%). Pada sebagian besar orangtua yaitu sebanyak 16 orang (57,14%) menyatakan bahwa ikan merupakan makanan
sehari-hari anak dan keluarga, sedangkan hampir setengahnya dari orangtua yaitu sebanyak 12 orang (42,86%) menyatakan bahwa ikan
bukan merupakan makanan sehari-hari keluarga. Anak masih sangat tergantung pada orangtuanya. Makanan apa saja yang diberikan
oleh orangtua, itulah yang akan dimakan anak. Apabila orangtua sejak awal tidak pernah memperkenalkan atau membiasakan anak
mengkonsumsi ikan, maka sampai dewasa terbentuklah sikap atau gaya hidup anak tanpa konsumsi ikan. Anak membutuhkan nutrisi
cukup agar tumbuh dan berkembang dengan sehat. Kandungan nutrisi ikan kaya akan protein tentu sangat baik untuk pertumbuhan anak.

Kata kunci: anak di bawah enam tahun; keluarga; konsumsi ikan.