Pengaruh Penyuluhan Pada Tingkat Pengetahuan Masyarakat Tentang Penyakit Ginjal Pada Anak

Abstrak

Penyakit ginjal kronik (PGK) merupakan suatu penyakit yang sangat membahayakan kualitas hidup anak. Penyakit tersebut sebagian besar bisa dicegah apabila masyarakat mengetahui tanda-tanda awalnya sedini mungkin. Piramida penduduk masyarakat Indonesia berbentuk kerucut, sehingga proporsi masyarakat yang berusia anak cukup besar. Prevalens PGK pada anak semakin meningkat dalam satu dekade terakhir, hal ini menjadikan suatu ancaman bagi kualitas hidup masyarakat Indonesia di kemudian hari, karena PGK pada usia anak juga berpotensi untuk menjadi PGK stadium lanjut bahkan gagal ginjal terminal di kemudian hari. Penelitian dilakukan dengan menggunakan pre-post design, anak-anak maupun orangtua pasien diberikan kuesioner tentang pengetahuan umum terhadap penyakit ginjal sebelum dilakukan penyuluhan, dan setelah dilakukan penyuluhan. Tingkat pengetahuan sebagian besar masyarakat terhadap gejala awal penyakit ginjal pada anak bertambah setelah mendapatkan penyuluhan. Kegiatan pengabdian masyarakat yang terintegrasi dengan kuliah kerja nyata (KKN) mahasiswa perlu dilakukan secara rutin dan berkesinambungan agar semakin terbuka cakrawala pengetahuan masyarakat tentang cara mendeteksi sekaligus mencegah PGK.