Strategi Personal Branding Selebgram Non Selebriti

Christhoper Rafael Butar Butar, Dini Salmiyah Fithrah Ali

Abstract


Media sosial Instagram saat ini telah menjadi media alternatif dalam bidang pemasaran maupun promosi. Secara personal, pribadi dapat melakukan bisnis melalui Instagram. Saat ini, selebgram sedang menjadi tren di kalangan pengguna Instagram di Indonesia. Menjadi seorang selebgram harus memiliki keunikan tersendiri untuk dapat berbeda dengan selebgram kompetitor lainnya. Dalam membangunnya, dibutuhkan personal branding yang baik untuk dapat bertahan dalam dunia selebgram di Instagram. Ohim dengan akun @ibrhmrsyd tanpa adanya latar belakang sebagai selebriti turut memperoleh gelar selebgram. Personal branding yang dilakukan Ohim menarik perhatian produk-produk ternama dengan hanya menggunakan Instagram sebagai alat penyampaian pesan komunikasinya. Dirinya dapat dilirik dan menarik perhatian brand ternama di Indonesia dan menjadikannya seorang endorser dalam selebgram. Dirinya menjadi salah satu selebgram di Kota Bandung yang mewakili produk ternama tersebut. Penelitian ini membahas tentang bagaimana strategi personal branding selebgram non selebriti. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan indikator terdiri dari kesebelas karakteristik authentic personal branding oleh Rampersad. Hasil penelitian menyebutkan bahwa strategi personal branding Ohim ialah memiliki nilai, karakter, kode perilaku dan moral, berfokus pada satu bidang, konsisten, memiliki relevansi, memiliki visibilitas, mendapatkan pengakuan, menerapkan hal positif, serta menjadi diri sendiri dengan tetap menjaga eksistensinya dan selalu memelihara hubungan yang terjalin baik dalam akun Instagram @ibrhmrsyd maupun kesehariannya.


Keywords


Personal branding; media sosial; instagram; selebgram; strategi

Full Text:

PDF

References


Kartikawangi, D. (2013). Evaluasi strategi dan implementasi 3600 communications di indonesia. Jurnal Interact. Vol. 2 No. 1, 18-31.

Kurniullah, A. Z. (2017). Strategy viral marketing pt. musim multi media untuk meningkatkan traffic social media fansfage dan brand engagement. Jurnal Visi Komunikasi. Vol. 14 No. 2, 169-178.

Mc Nally & Speak. (2011). Be your own brand: achieve more of what you want by being more of who you are. San Fransisco: Berret-Koehler Publisher.

Moleong, L. J. (2012). Metodologi penelitian kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Nugraha, A. R. (2017). Branding kota bandung di era smartcity. Jurnal Ilmu Komunikasi, Vol. 8 No. 1, 1-16.

Pattipeilohy, E. M. (2015). Citra diri dan popularitas artis. Jurnal Kajian Komunikasi. Vol. 3 No. 1, 22-32.

Rakhmat, J. (2009). Metode penelitian komunikasi dilengkapi contoh analisis statistik. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Rampersad, H. K. (2008). Authentic personal branding. Jakarta: PPM Publishing.

Setianti, Y. (2016). Pemanfaatan media sosial dalam implementasi model komunikasi kesehatan reproduksi remaja. Komunikatif: Jurnal Ilmiah Komunikasi. Vol. 5 No.1, 1-24.

Tobing, C. R. L. (2016). Personal branding putri danizar sebagai disc jockey muda indonesia. Communication. Vol. 7 No. 2, 65-83.




DOI: https://doi.org/10.24198/prh.v2i2.12029

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2018 Christhoper Rafael Butar Butar, Dini Salmiyah Fithrah Ali

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

PRofesi Humas Indexed by:

   

Editorial Office of PRofesi Humas:

Faculty of Communication Science, Universitas Padjadjaran
Jl. Raya Bandung-Sumedang Km. 21 Jatinangor, Sumedang, Indonesia 45363
WA: +6282316731181 (Chat Only)

Telephone: +62227796954
Faxmile: +62227794122
Email: jurnal.profesihumas.fikom@unpad.ac.id


 


PRofesi Humas Supervised by:

View My Stats