Analisis resepsi audiens remaja terhadap romantisme film Dilan 1990

Rivga Agusta

Abstract


Film Dilan 1990 dengan segmentasi remaja ini menimbulkan euforia di kalangan remaja Indonesia. Tema romantisme film Dilan 1990 yang mengangkat tentang kehidupan romantis remaja yang hidup di tahun 1990 mendapat respons yang beranekaragam dari penonton remaja di Indonesia. Di antaranya banyak yang menggunakan potongan adegan dalam film tersebut untuk dijadikan meme di media sosial dan bahkan menggunakan potongan dialog tokoh di dalamnya untuk berkomunikasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis resepsi audiens remaja yang hidup di era milenial sekarang ini terhadap romantisme remaja pada tahun 1990 yang diusung pada film Dilan 1990. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis resepsi yang dilakukan kepada lima orang informan remaja. Hasil penelitian menunjukkan terdapat beberapa pemaknaan audiens remaja terhadap romantisisme dalam film Dilan 1990.Hal-hal yang dimaknai sebagai romantisisme yang ada dalam film Dilan 1990 antara lain yaitu ‘Bandung Sebagai Kota Romantis’, ‘Tangisan Tokoh Sebagai Wujud Kemurungan’, ‘Rindu itu Berat’, ‘Rasa Suka yang Meluap’, dan ‘Romantisme Unik dalam Kata-kata Tokoh’. Posisi pembacaan audiens remaja yang dominan adalah dominant-hegemonic position dan negotiated position. Pemaknaan romantisme oleh audiens remaja berdasar kedua posisi tersebut dipengaruhi faktor sosiologis dari setiap informan yang memiliki latar belakang era yang cukup berbeda dengan tema yang diangkat pada film Dilan 1990.


Keywords


analisis resepsi; romantisme; film; Dilan 1990; audiens remaja

Full Text:

PDF

References


Abdullah, A., & Permana, R. S. M. (2020). Pembingkaian media mengenai “Sudut Dilan” yang terinspirasi Film Dilan 1990 dan 1991. ProTVF, 4(1), 85–104. https://doi.org/10.24198/ptvf.v4i1.24184

Alit, T. (2018). Kumpulan Plesetan Poster Film Dilan Yang Ga Kalah Keren! viral.id. http://www.viral.id/entertainment/652415/Kumpulan-Plesetan-Poster-Film-Dilan-Yang-Ga-Kalah-Keren

Amalia, S. (2018, Januari 14). 10 Pelesetan Obrolan Dilan & Milea Ini Gagal Romantis Malah Ngakak. idntimes.com. https://www.idntimes.com/hype/humor/sita-amalia/10-pelesetan-obrolan-dilan-dan-milea-ini-gagal-romantis-malah-bikin-ngakak-1/1

Briandana, R. (2016). Televisi Berlangganan dan Identitas Diri: Studi Resepsi Remaja terhadap Tayangan Drama Seri Korea Decendents Of The Sun di KBS World. Jurnal Simbolika, 2(1). https://doi.org/10.31289/simbollika.v2i1.217

Davis, H. (2004). Understanding Stuart Hall. SAGE Publications. http://www.ebrary.com

Driesmans, K., Vandenbosch, L., & Eggermont, S. (2016). True love lasts forever: The influence of a popular teenage movie on Belgian girls’ romantic beliefs. Journal of Children and Media, 10(3), 304–320. https://doi.org/10.1080/17482798.2016.1157501

Efsa, N. W. (2015). Manifestasi Ideologi Romantik dalam Puisi-Puisi Acep Zamzam Noor. LITERA, 14(1), 187–204. https://doi.org/10.21831/ltr.v14i1.4417

Fais, F., Sudaryanto, E., & Andayani, S. (2019). Persepsi Remaja pada Romantisisme Film Dilan 1990. representamen, 5(1). https://doi.org/10.30996/representamen.v5i1.2397

Fathurizki, A., & Malau, R. M. U. (2018). Pornografi dalam film: analisis resepsi film “men, women & children.” ProTVF, 2(1), 19–35. https://doi.org/10.24198/ptvf.v2i1.11347

Film Indonesia. (2018). Data penonton tahun 2018. http://filmindonesia.or.id/movie/viewer/2018#.X_T1dOkzbpA

Fitrianingsih, E., & Nazaruddin, K. (2017). Romantisme pada Novel Soekarno Kuantar ke Gerbang karya Ramadhan K.H dan Implikasinya. Jurnal Kata (Bahasa, Sastra, dan Pembelajarannya).

Gumelar, E. (2018). Analisis Resepsi Film Tanda Tanya. Interaksi Online, 1(1), Article 1. https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/interaksi-online/article/view/1543

Hardyanti, W. (2019). Penerimaan Khalayak Terhadap Tayangan Infotainment Tentang Fenomena Artis Lepas Jilbab (Studi Pada Mahasiswi Muslimah di Malang Berdasarkan Kelompok Sosial). ARISTO, 7(2), 296. https://doi.org/10.24269/ars.v7i2.1757

Jensen, K. B. (2013). A Handbook of Media and Communication Research: Qualitative and Quantitative Methodologies. Taylor and Francis. http://grail.eblib.com.au/patron/FullRecord.aspx?p=170177

Johnson, K. R., & Holmes, B. M. (2009). Contradictory Messages: A Content Analysis of Hollywood-Produced Romantic Comedy Feature Films. Communication Quarterly, 57(3), 352–373. https://doi.org/10.1080/01463370903113632

Juniawati, A., Priyadi, A. T., & Seli, S. (2019). Struktur dan Romantisme dalam Kumpulan Cerpen Kidung Kampung Berdebu Karya Saifun Arif Kojeh. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Khatulistiwa, 8(11).

Pratiwi, I., Baruadi, M. K., & Muslimin. (2013). Romantisme dalam Novel Kerudung Mereh Kirmizi karya Remy Sylado.

Stevenson, N. (2002). Understanding Media Cultures Social Theory and Mass Communication (2nd ed.). SAGE.

Vaterlaus, J. M., Tulane, S., Porter, B. D., & Beckert, T. E. (2018). The Perceived Influence of Media and Technology on Adolescent Romantic Relationships. Journal of Adolescent Research, 33(6), 651–671. https://doi.org/10.1177/0743558417712611

Wolfson, S. J. (2014). Romanticism & Gender & Melancholy. Studies in Romanticism, 53(3), 435–456. https://doi.org/10.1353/srm.2014.0007

Yoo, E. E., & Buzinde, C. N. (2012). Gazing Upon The Kingdom: An Audience Reception Analysis of a Televised Travelogue. Annals of Tourism Research, 39(1), 221–242. https://doi.org/10.1016/j.annals.2011.06.002




DOI: https://doi.org/10.24198/ptvf.v5i1.28808

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




Copyright (c) 2021 Rivga Agusta

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.

ProTVF Indexed by:

    

Editorial Office of ProTVF:

Faculty of Communication ScienceUniversitas Padjadjaran
Jl. Raya Bandung-Sumedang Km. 21 Jatinangor, Sumedang, Indonesia 45363
WhatsApp: +6283111519064 (Anggi Lestari)

Telephone: +62227796954
Faximile: +62227794122
E-mail: jurnalprotvfunpad@gmail.com


 

ProTVF Supervised by:

View My Stats