Besek Tegaren: ABCD, CBT, dan Glokalisasi dalam Satu Kemasan

Herlina Suksmawati, Megahnanda Alidyan, Roziana Febrianita, Praja Firdaus Nuryananda

Abstrak


Desa Tegaren adalah salah satu desa di Kabupaten Trenggalek yang diarahkan untuk mengembangkan kepariwisataannya. Desa Tegaren sendiri menyimpan potensi yang besar dalam hal eduwisata. Atraksi eduwisata yang paling utama adalah besek (proses pembuatan besek). Hampir 100% penduduk perempuan di Desa Tegaren memiliki pekerjaan tambahan sebagai pengrajin besek. Oleh karena itu, besek telah membentuk ekosistem dan sendi-sendi kehidupan di Desa Tegaren. Dengan menggunakan pendekatan ABCD dan CBT, tim pengabdian masyarakat membantu masyarakat Desa Tegaren dalam pengembangan eduwisata di desa mereka. ABCD dan CBT digunakan sebagai pendekatan yang lebih mengutamakan masyarakat lokal, sehingga dua pendekatan ini mampu meminimalisir permasalahan konflik horizontal yang terjadi antar pemangku kepentingan. Dalam pelaksanaan kegiatan, tim pengabdian masyarakat juga berhasil mengartikulasikan konsep glokalisasi sebagai salah satu konsep yang digunakan untuk menambah nilai global dari komoditas besek. Hal ini tercermin dari adanya program Bekurban yang diadakan untuk menjadi reaksi lokal atas permasalahan global sampah plastik di laut. Dengan masuknya norma global dalam besek, maka eduwisata di Desa Tegaren berpotensi tidak hanya mewujud sebagai eduwisata lokal, tapi juga bisa mewujud sebagai eduwisata global.

Kata Kunci


besek, ABCD, CBT, glokalisasi, Tegaren

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Association of Southeast Asia Nation. (2016). ASEAN Community Based Tourism Standard. Jakarta: The ASEAN Secretariat.

Dureau, Christopher. (2013). “Pembaru dan Kekuatan Lokal untuk Pembangunan”. Australian Community Development and Civil Society Strengthening Scheme (ACCESS) Phase 2.

Dwiridhotjahjono, Jojok; Wibowo, Prihandono; Nuryananda, Praja Firdaus. (2020). “Bamboonomic: Ekonomi Bambu Pendukung Desa Wisata Tegaren”. Jurnal Master Pariwisata (JUMPA), Vol. 6, No. 2. DOI: https://doi.org/10.24843/JUMPA.2020.v06.i02.p01.

Gobo, Giampietro. (2016). “Glocalization: A Critical Introduction”. European Journal of Cultural and Political Sociology. DOI: http://www.tandfonline.com/action/showCitFormats?doi=10.1080/23254823.2016.1209886.

Khondker, Habibul Haque. (2005). “Globalisation to Glocalisation: A Conceptual Exploration”. Intellectual Discourse, Vol. 13, No.2.

Kretzmann, Jody & McKnight, John. (1993). Building Communities from the Inside Out: A Path Toward Finding and Mobilizing a Community’s Assets. The Asset Based Community Development Institute, Institute for Policy Research. Illinois: Northwestern University.

Lopez-Guzman, Tomas; Sanzhez-Canizares, Sandra; Pavon, Victor. (2011). “Community-Based Tourism in Developing Countries: A Case Study”. Tourismos: An International Multidisciplinary Journal of Tourism, Vol. 6. Number 1.

Nurhidayati, Sri Endah. (2015). “Studi Evaluasi Penerapan Community Based Tourism (CBT) sebagai Pendukung Agrowisata Berkelanjutan”. Masyarakat, Kebudayaan, dan Politik, Vol. 28., No. 1. DOI: http://dx.doi.org/10.20473/mkp.V28I12015.1-10.

Russel, Cormac. (2016). Sustainable Community Development – from whats wron’g to what’s strong. TEDX Exeter. (daring). Tersedia di: https://www.youtube.com/watch?v=a5xR4QB1ADw. Diakses pada: 9 September 2020.

Roudometor, Victor. (2016). Glocalization A Critical Introduction. Routledge: London and New York. ISBN: 9780415722438.

Suansri, Potjana. (2003). Community Based Tourism Handbook. Thailand: REST Project.

Umam, Chotibul; Pangesti, Frebhika Sri Puji; Yuslistyari, Eka Indah. (2019). “Pemberdayaan Pokdarwis TAZGK dalam Pengembangan Desa Wisata di Kaduengang”. Sawala: Jurnal Pengabdian Masyarakat Pembangunan Sosial, Desa dan Masyarakat, Vol. 1, No. 1. DOI: https://doi.org/10.24198/sawala.v1i1.25838.

Wahyuni, Tri. (2016). Indonesia Penyumbang Sampah Plastik Terbesar Ke-Dua Dunia. (daring). Tersedia di: https://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20160222182308-277-112685/indonesia-penyumbang-sampah-plastik-terbesar-ke-dua-dunia. Diakses pada 10 September 2020.




DOI: https://doi.org/10.24198/sawala.v2i1.29848

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Sawala : Jurnal pengabdian Masyarakat Pembangunan Sosial, Desa dan Masyarakat Sedang Proses Indeksasi Di:

Google Scholar WorldCat Crossref Bielefeld Academic Search Engine (BASE)