Peningkatan Kualitas Petani Kopi sebagai Modal Sosial di Jawa Barat

Bintarsih Sekarningrum, Desi Yunita, Wahju Gunawan

Abstrak


Artikel ini berangkat dari kegiatan pengabdian yang dilakukan. Diketahui bahwa gagasan sentral modal sosial tentang ikatan sosial berupa jaringan merupakan aset yang sangat bernilai – dasar bagi kohesi sosial karena mendorong iklim kerjasama untuk memperoleh manfaat. Ditengah pandemic covid yang melanda Indonesia beberapa waktu terakhir ini jaringan-jaringan petani kopi khususnya di jawa barat sedikit merenggang karena berbagai pengaruh. Oleh karena itu untuk Kembali memperkuat jaringan masyarakat petani kopi perlu dilakukan penguatan melalui peningkatan kualitas petani kopi melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Hal ini penting, karena secara jangka panjang kualitas yang meningkat dan kekuatan jaringan yang terbangun tersebut akan meningkatkan NPT petani kopi,. Metode kegiatan ini adalah pelatihan dan presentasi, Adapun peserta yang terlibat dalam kegiatan ini adalah masyarakat petani kopi khususnya yang tergabung dalam Lembaga masyarakat desa hutan Perhutani.

 


Kata Kunci


Jaringan, kualitas, petani kopi,

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Atmadji, Eko, Unggul Priyadi, and Siti Achiria. 2019. ‘Vietnam and Indonesia Coffee Trade in Four Main Coffee Export Destination Countries: Application of the Constant Market Share Model’. Jurnal Ilmu Ekonomi Dan Pembangunan 19(1):37–46.

Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Barat. 2020. Tinjauan Ekonomi Provinsi Jawa Barat 2020. Badan Pusat Statistik Jawa Barat.

BI. 2021. ‘Laporan Perekonomian Provinsi Jawa Barat’. Bank Indonesia 1–33.

BPS Kaltim. 2020. ‘Berita Resmi Statistik’. Bps.Go.Id 19(27):1–8.

BPS, Statistics Indonesia. 2015. Statistik Indonesia. Jakarta: Badan Pusat Statistik.

Coleman, James S. 1988. ‘“Social Capital in the Creation of Human Capital.” American Journal of Sociology 94 (1988): S95–120.’ American Journal of Sociology 94:95–120.

Cook, Karen. 2017. Social Capital: Theory and Research.

Dasgupta, Partha, and Ismail Serageldin. 1999. Economic Progress and the Idea of Social Capital.

Field, John. 2003. ‘Sosial Capital’. Routledge.

Hobbs, Graham. 2000. ‘What Is Social Capital? A Brief Literature Overview’. Economic and Social Research Foundation (June).

Lukihardianti, Arie. 2016. ‘Luas Kebun Kopi Di Jabar Terus Meningkat’. Republika.

Portes, Alejandro. 1998. ‘Social Capital: Its Origins and Applications in Modern Sociology’. Annual Review of Sociology 24:1–24.

Putnam1, Robert. 2001. ‘Kennedy School of Government, Harvard University. 1’. The Contribution of Human and Social Capital to Sustained Economic Growth and Well-Being 117–35.

Rukmana, Rahmat. 2014. Untung Selangit Dari Agribisnis Kopi. Yogyakarta: Lily Publisherl.

Sita, Krawali, and Dadan Rohdiana. 2021. ‘Analisis Kinerja Dan Prospek’. Radar Opini Dan Analisis Perkebunan 2(1):1–7.

Svendsen, Gert Tinggaard, and Gunnar Lind Haase Svendsen. 2009. ‘The Troika of Sociology, Political Science and Economics’. Handbook of Social Capital: The Troika of Sociology, Political Science and Economics 1–13.




DOI: https://doi.org/10.24198/sawala.v3i2.37271

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Sawala : Jurnal pengabdian Masyarakat Pembangunan Sosial, Desa dan Masyarakat Sedang Proses Indeksasi Di:

Google Scholar WorldCat Crossref Bielefeld Academic Search Engine (BASE)