Uji Daya Hasil 15 Klon Ubi Kayu (Manihot esculenta) F1 Berdasarkan Karakter Hasil dan Komponen Hasil Di Jatinangor

Wendy Wijaya, Agung Karuniawan, Nono Carsono

Abstract


Jawa Barat merupakan salah satu provinsi terbesar di Indonesia penghasil ubi kayu yang beberapa tahun terakhir mengalami penurunan produksi yang disebabkan oleh konversi lahan. Dengan meningkatnya kebutuhan dan impor ubi kayu Indonesia maka diperlukan ubi kayu yang dapat berproduksi tinggi untuk memenuhi kebutuhan domestik. Penelitian ini merupakan salah satu tahapan pada program pemuliaan untuk mengembangkan varietas ubi kayu lokal pada lokasi Jatinangor yang memiliki produksi lebih tinggi dari varietas sebelumnya. Jatinangor dipilih karena memiliki agroekologi yang mirip dengan kabupaten – kabupaten produsen ubi kayu di Jawa Barat antara lain Garut, Sumedang, Tasikmalaya, dan Sukabumi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi genotipe yang berpotensi menjadi varietas unggul baru dan menyiapkan bahan tanam untuk penelitian selanjutnya. Kegiatan penelitian telah dilakukan pada Kebun Percobaan Ciparanje Unpad, Jatinangor, Sumedang dengan periode waktu dari Desember 2019 hingga November 2020. Pengidentifikasian genotipe yang berpotensi unggul dilakukan dengan membandingkan lima belas genotipe uji dengan tiga varietas cek. Pembandingan dilakukan dengan metode Least Significant Increase (LSI) pada lima belas karakter agronomi. Hasil dari penelitian ini adalah Genotipe 1, Genotipe 4, Genotipe 8, dan Genotipe 9 melebihi varietas cek pada satu karakter agronomi atau lebih. Genotipe 1 memiliki karakter panjang umbi yang melebihi ketiga cek dan berat umbi per tanaman melebihi Cek 2. Genotipe 4 memiliki diameter yang melebihi Cek 2. Genotipe 8 melebihi Cek 3 pada karakter indeks panen. Genotipe 9 melebihi Cek 2 dan Cek 3 pada karakter indeks panen.




DOI: https://doi.org/10.24198/zuriat.v33i1.52969

DOI (PDF (Bahasa Indonesia)): https://doi.org/10.24198/zuriat.v33i1.52969.g22083

Refbacks

  • There are currently no refbacks.





Zuriat @ PERIPI - Universitas Padjadjaran



Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.